Indonesia dan Singapura Persiapkan Gugus Tugas Ekspor Listrik Baru
Bersamaan dengan peningkatan kebutuhan energi di wilayah Asia-Tenggara, dua negara ini mempersiapkan diri untuk membentuk gugus tugas ekspor listrik lintas batas. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan fleksibilitas dalam pengiriman listrik antar negara.
Menurut sumber-sumber termasuk Kementerian Energi dan Sumber Daya, gugus tugas baru ini akan membantu mengatasi hambatan teknis dan regulasi yang ada saat ini. Dengan demikian, listrik dapat lebih mudah diexportir ke negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Brunei.
Dalam pertemuan terakhir, kedua negara telah menyiapkan rencana kerja yang jelas untuk mengembangkan infrastruktur listrik lintas batas. Singapura telah memutuskan untuk mengembangkan fasilitas pengiriman listrik baru di pelabuhan Tanjong Pagar, sementara Indonesia memiliki rencana untuk meningkatkan kapasitas transmisi listrik di wilayah Sumatera Utara.
Pertemuan ganda ini juga membahas tentang isu keamanan energi dan mitigasi dampak perubahan iklim. Kedua negara bersepakat untuk meningkatkan keterlibatan dalam pengembangan energen baru, terutama dari sumber energi terbarukan.
Dengan demikian, proyek gugus tugas ekspor listrik lintas batas ini diharapkan dapat membantu meningkatkan efisiensi dan keamanan energi di Asia-Tenggara.
Bersamaan dengan peningkatan kebutuhan energi di wilayah Asia-Tenggara, dua negara ini mempersiapkan diri untuk membentuk gugus tugas ekspor listrik lintas batas. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan fleksibilitas dalam pengiriman listrik antar negara.
Menurut sumber-sumber termasuk Kementerian Energi dan Sumber Daya, gugus tugas baru ini akan membantu mengatasi hambatan teknis dan regulasi yang ada saat ini. Dengan demikian, listrik dapat lebih mudah diexportir ke negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Brunei.
Dalam pertemuan terakhir, kedua negara telah menyiapkan rencana kerja yang jelas untuk mengembangkan infrastruktur listrik lintas batas. Singapura telah memutuskan untuk mengembangkan fasilitas pengiriman listrik baru di pelabuhan Tanjong Pagar, sementara Indonesia memiliki rencana untuk meningkatkan kapasitas transmisi listrik di wilayah Sumatera Utara.
Pertemuan ganda ini juga membahas tentang isu keamanan energi dan mitigasi dampak perubahan iklim. Kedua negara bersepakat untuk meningkatkan keterlibatan dalam pengembangan energen baru, terutama dari sumber energi terbarukan.
Dengan demikian, proyek gugus tugas ekspor listrik lintas batas ini diharapkan dapat membantu meningkatkan efisiensi dan keamanan energi di Asia-Tenggara.