Polda Sumut Membentuk Tim Audit untuk Mengklarifikasi Dugaan Pemerasan di Propam
Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda) Sumut memilih untuk menjadi proaktif menghadapi dugaan penyelewengan wewenang dalam bidang propam. Sebagai tanggung jawab Irwasda Polda Sumut, Komisaris Besar Polisi Nanang Masbudhi menyatakan bahwa pihaknya tengah memastikan terdapat penyalahgunaan wewenang oleh personel bidang propam.
Meskipun dugaan tersebut awalnya berasal dari akun sosial media yang berita tentang BID Propam Polda Sumut melakukan pemerasan terhadap sejumlah kasus, pihaknya tidak langsung menghukum. Sebaliknya, mereka memilih untuk membuat tim audit yang bertujuan untuk mengklarifikasi dan memverifikasi informasi tersebut.
Dalam pernyataannya di Medan, Nanang Masbudhi menyatakan bahwa tindakan itu merupakan sikap transparansi dan akuntabilitas sebagai tugas Irwasda Polda Sumut dalam menyikapi informasi yang beredar di masyarakat. "Sudah ada yang kami periksa [personel] terhadap materi tersebut [dugaan pemerasan], nanti kami akan sampaikan audit secara keseluruhan," ujarnya.
Dalam proses ini, pihak Polda Sumut dipastikan bahwa tugas di Propam Polda Sumut tetap berjalan normal. Selain itu, Kabid Propam dan Kasubid Propam Polda Sumut yang menjalani audit masih melaksanakan tugasnya dengan sebenarnya.
Masbudhi menegaskan bahwa pemeriksaan itu merupakan bentuk komitmen transparansi Polda Sumut terhadap personel dalam pelaksanaan kerja di wilayahnya.
Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda) Sumut memilih untuk menjadi proaktif menghadapi dugaan penyelewengan wewenang dalam bidang propam. Sebagai tanggung jawab Irwasda Polda Sumut, Komisaris Besar Polisi Nanang Masbudhi menyatakan bahwa pihaknya tengah memastikan terdapat penyalahgunaan wewenang oleh personel bidang propam.
Meskipun dugaan tersebut awalnya berasal dari akun sosial media yang berita tentang BID Propam Polda Sumut melakukan pemerasan terhadap sejumlah kasus, pihaknya tidak langsung menghukum. Sebaliknya, mereka memilih untuk membuat tim audit yang bertujuan untuk mengklarifikasi dan memverifikasi informasi tersebut.
Dalam pernyataannya di Medan, Nanang Masbudhi menyatakan bahwa tindakan itu merupakan sikap transparansi dan akuntabilitas sebagai tugas Irwasda Polda Sumut dalam menyikapi informasi yang beredar di masyarakat. "Sudah ada yang kami periksa [personel] terhadap materi tersebut [dugaan pemerasan], nanti kami akan sampaikan audit secara keseluruhan," ujarnya.
Dalam proses ini, pihak Polda Sumut dipastikan bahwa tugas di Propam Polda Sumut tetap berjalan normal. Selain itu, Kabid Propam dan Kasubid Propam Polda Sumut yang menjalani audit masih melaksanakan tugasnya dengan sebenarnya.
Masbudhi menegaskan bahwa pemeriksaan itu merupakan bentuk komitmen transparansi Polda Sumut terhadap personel dalam pelaksanaan kerja di wilayahnya.