Realisasi Investasi Kuartal III Capai Rp491,4 Triliun

S

sapasamar

Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan bahwa realisasi investasi hingga triwulan III 2025 mencapai Rp491,4 triliun, tumbuh 13,9 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Meski begitu, investasi yang masuk ke Indonesia pada sembilan bulan pertama 2025 baru mencapai 25,8 persen dari target tahun ini, yaitu Rp1,905,6 triliun. Penyerapan tenaga kerja dilaporkan sebesar 696.478 orang di Indonesia dari hasil investasi di triwulan III 2025.

Investasi paling besar masuk ke Jawa Barat dengan nilai Rp77,1 triliun, mencapai 15,7 persen dari total investasi, diikuti oleh DKI Jakarta sebesar Rp63,3 triliun (12,9 persen), Sulawesi Tengah sebesar Rp33,4 triliun (6,8 persen) dan Banten sebesar Rp30,8 triliun (6,3 persen).

Dalam kesempatan ini, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan P Roeslan menyatakan bahwa penyerapan tenaga kerja dilaporkan dan verifikasi sudah selesai. Dia juga menekankan pentingnya investasi yang berkualitas dalam mencapai pencapaian target tersebut.
 
Makasih informasinya, tapi apa yang dibawa di sini? Apa yang ada di balik nilai Rp77,1 triliun untuk Jawa Barat itu? Apakah itu benar-benar investasi yang berkualitas atau hanya sekedar pernyataan Menteri yang ingin memperlihatkan dirinya? Sumber-sumbernya dimana? Dan apa yang dibuat penyerapan tenaga kerja itu? Benar-benar ada atau hanya data yang dipadukan dari berbagai sumber?
 
Gue pikir itu agak kurang, kan? Jika hanya 25,8 persen dari target tahun ini saja bisa diinvestasikan, makanya aja harus lebih hati-hati, ya? Gue ingat kalau beberapa tahun lalu, investasi yang masuk ke Indonesia pasti banyak sekali. Sekarangnya masih banyak yang belum jadi. Gue harap giliran yang baik dan berinvestasi di daerah-daerah lain, seperti Papua atau Sulawesi, aja bisa segera.
 
Oleh kayaknya investasi yang masuk ke Indonesia masih jauh dari target ya 🤔. Apalagi kalau kita lihat aja saja, Jawa Barat dan DKI Jakarta pun masih belum mencapai 20 persen aja dari targetnya 📈. Mungkin kementerian ini harus revisi target-nya lagi, karena kalau seperti ini, pasti gak bisa capai target Rp1,9 triliun yang udah begitu besar 😅. Yang penting adalah investasi yang berkualitas itu, tapi bagaimana caranya kita bisa tahu ya? 🤔
 
Aku pikir 25,8 persen itu masih terlalu rendah kan? Aku harap gini ini bisa meningkatkan investor untuk datang ke Indonesia. Aku sendiri punya teman yang bekerja di Jakarta, dia bilang banyak perusahaan yang menunggu investasi yang lebih stabil sebelum mau memulai operasionalnya di sini. Tapi aku masih yakin kalau Indonesia bisa jadi destinasi utama untuk investor asing.
 
Gak bisa sabar banget ngambil ini kemenangan dari 13,9% tumbuh ya.. Maksudnya investasinya terus tumbuh dan berkembang, tapi kenapa gak bisa capai targetnya? Nanti aja kita lihat bagaimana caranya menyelesaikan jaga target investasi itu. Sekarang sih sudah ada target baru, Rp1,905,6 triliun, kalau bisa capain ya! 📈
 
Lah kaya aja, tapi masih banyak orang yang bosen bekerja sama sama. Investasi itu kayak kata mereka, tapi di mana hasilnya sih? Hanya 25,8 persen dari target tahun ini aja, gimana caranya bisa maksimalisasi investasi ya? Dan masih banyak yang tenang-tangan, apa lagi dengan penyerapan tenaga kerja yang tidak maksimal. Sama-sama, mereka katakan pentingnya investasi berkualitas, tapi bagaimana caranya sih mereka bisa memastikin kalau itu benar-benar berkualitas? Tapi kalau begitu, masih banyak orang yang nangka-nangka aja.
 
Gak capek lihat investasi makin besar, tapi apa keuntungannya? Investasi itu kan bikin biaya energi dan air tambah mahal, eh. Mau nggak suka dengar bahwa Indonesia masih di bawah target investasi? Gue rasa perlu kita fokus pada proyek-proyek yang sebenarnya bisa mendukung pembangunan ekonomi, bukan hanya ngasih uang sembaran aja.
 
Gampang banget kan kalau punya kemampuan dan kecerdasan untuk menarik investasi asing ke Indonesia, tapi masih ada banyak sekali hal yang perlu kita fokuskan, seperti makin baiknya infrastruktur di sini, terutama di daerah-daerah yang kurang berkembang. Jadi, 491 triliun itu wajar banget, tapi apa daya kita untuk membuat ponsel dan mobil Indonesia-ya berkualitas?
 
Makasih ya, bro! Gue pikir 13,9 persen peningkatan itu pretty keren banget! Tapi gue masih ragu-ragu kalau akses bagi mikro, kecil-kecilan usaha di Indonesia masih tergolong sedikit langka. Kaya seharusnya pemerintah dan BKPM jadi lebih berhati-hati dalam merancang strategi investasi agar tidak terlewatkan oleh para pemula yang benar-benar ingin memulai bisnisnya. Tapi gue senang sekali penyerapan tenaga kerja mencapai 696 ribu orang, itu bukti bahwa investasi ini benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat! 🙌
 
Gue senang banget denger kabar ini 🤩, tapi gue juga rasanya sedikit bingung, siapa sih target Rp1,905,6 triliun itu? Gue penasaran kenapa investasi Jawa Barat dan DKI Jakarta jadi besar-besannya, siapa yang salah? 🤔
 
Wah, 13,9 persen ya! Ternyata investasi di Indonesia naik sekali📈. Tapi, masih terlalu awal kan? Mau tahu apa persentase dari total investasi yang berasal dari luar negeri? Apa 60% atau lebih? Kita harus lihat ke dalam data lebih dekat lagi, ya! 🤔

Apa yang ada di balik peningkatan ini? Mau tahu berapa biaya modal yang digunakan untuk investasi ini? Mau tahu apa teknologi yang digunakan? Kita harus serep dan tahu lebih banyak lagi tentang data ini! 💻

Lho, Jawa Barat dan DKI Jakarta siap-siap gak? Tapi, sulit banget aja nih! Sulawesi Tengah juga nggak kalah, Rp33,4 triliun dari investasi punya nilai ya! 🤯

Tapi, apa yang harus kita lakukan? Mau tahu berapa biaya pajak yang akan dikenakan pada investor ini? Mau tahu berapa biaya tenaga kerja yang akan digunakan? Kita harus lihat lebih dekat lagi, ya! 👀
 
Gak percaya kalau investasi Indonesia ini masih belum sesuai dengan targetnya, 25,8 persen? Gimana caranya bisa begitu? Investasi yang masuk ke Jawa Barat lebih besar dari yang lain, tapi apa yang penting adalah bagaimana mereka bisa menciptakan lapangan kerja yang banyak dan berkelanjutan. Kita harus fokus pada kualitas investasi bukan hanya jumlahnya. Dan saya pikir ini semua butuh waktu dan perencanaan yang matang. Jangan terburu-buru dalam memimpin investasi kita 🤔💡
 
aku pikir 25,8 persen itu kuranglah bisa, kalau mau capai Rp1,905,6 triliun per bulan aja kapan nanti bisa capai target tahun ini? dan dari yang diberitakan tidak ada satu pun proyek investasi yang bermasalah atau gagal, apa benar? sebenarnya ada beberapa proyek investasi yang gagal atau dihentikan karena masalah teknis atau biaya yang tidak terduga... mungkin itu yang membuat realisasi investasi tidak naik seperti yang diharapkan
 
Aku pikir ini penting banget, tapi aku rasakan masih banyak area yang perlu diperbaiki, seperti halnya akses jalan dan infrastruktur di daerah-daerah yang kurang terjangkau. Investasi harus tidak hanya fokus pada jumlah, tapi juga pada kualitas dan dampak positifnya bagi masyarakat. Jika bisa, aku harap pemerintah bisa melihat hal ini dan melakukan penyesuaian agar investasi dapat lebih efisien dan bermanfaat bagi semua orang. 🤔💡
 
Gimana sih, realisasi investasi 2025 ini masih jauh dari target kan? 25,8 persen saja dari Rp1 triliun... tapi penyerapan tenaga kerja udah lebih dari 696 ribu orang, itu bukan mainan juga! 🤔 Jadi apa, ada masalah ari kalangan investasi atau apa? Mungkin ada kesalahan data sih? Tapi sekarang udah ada laporan yang jelas... saya curious banget siapa yang bertanggung jawab untuk memastikan target ini bisa dicapai... 🤓
 
You must log in or register to reply here.
kembali
Top