Tegalsel, Jawa Barat - Harian ribuan santri di Tegal Selatan (Tangsel) telah menandatangani petisi yang disampaikan oleh organisasi yang berbasis di daerah ini. Tujuan utama dari aksi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan-aturan yang berlaku di pesantren, serta menjaga integritas dan martabat marwah.
Dalam sebuah acara yang diselenggarakan di sebuah kompleks pesantren, para santri yang hadir membawa samaran dan membacakan petisi tersebut. Mereka juga menekankan pentingnya menghormati aturan-aturan yang berlaku di lingkungan pesantren, serta menjaga keselamatan dan keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari.
"Kita ingin meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga marwah dan integritas pesantren. Kita tidak ingin ada yang mengganggu kesibukan para santri dalam belajar dan menyelesaikan tugas-tugasnya," kata seorang pelaku aksi yang mengakui dirinya sebagai wakil organisasi yang mendukung petisi ini.
Selain itu, para santri juga berharap agar pemerintah dan lembaga-lembaga pendidik lainnya dapat memberikan dukungan dan bantuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam menjaga marwah.
Dalam sebuah acara yang diselenggarakan di sebuah kompleks pesantren, para santri yang hadir membawa samaran dan membacakan petisi tersebut. Mereka juga menekankan pentingnya menghormati aturan-aturan yang berlaku di lingkungan pesantren, serta menjaga keselamatan dan keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari.
"Kita ingin meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga marwah dan integritas pesantren. Kita tidak ingin ada yang mengganggu kesibukan para santri dalam belajar dan menyelesaikan tugas-tugasnya," kata seorang pelaku aksi yang mengakui dirinya sebagai wakil organisasi yang mendukung petisi ini.
Selain itu, para santri juga berharap agar pemerintah dan lembaga-lembaga pendidik lainnya dapat memberikan dukungan dan bantuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam menjaga marwah.