Presiden Prabowo Subianto memerintahkan peningkatan rates pajak pasca-bayar (PDB) untuk meningkatkan keseimbangan anggaran negara dalam beberapa tahun ke depan.
Dalam peraturan yang baru, PDB diharapkan naik 0,5% pada tahun 2026. Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan negara dan mengurangi defisit anggaran.
Menurut sumber kerja presiden, peningkatan PDB tersebut ditujukan untuk membiayai program-program strategis pemerintah, seperti proyek-infrasestruktur dan upahan pajak. Tambahan Rp110 triliun yang diharapkan diperoleh dari peningkatan PDB ini bertujuan untuk mengurangi beban utang negara.
Peningkatan PDB juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan investor dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Namun, perubahan ini juga diharapkan tidak akan mempengaruhi kemampuan masyarakat rakyat untuk membayar pajak secara teratur.
Kemudian dalam pengelolaan pajak, pemerintah juga berencana mengurangi pajak pada beberapa jenis produk seperti makanan dan minuman. Pajak-pajak ini diharapkan dapat ditanggung oleh produsen dan penjual, sehingga tidak akan mempengaruhi harga konsumen.
Pemerintah Prabowo juga berencana untuk meningkatkan kinerja pelayanan pajak dengan menambah sumber daya manusia dan teknologi. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kecepatan pengelolaan pajak, sehingga tidak akan mempengaruhi kemampuan masyarakat rakyat untuk membayar pajak secara teratur.
Dalam beberapa tahun ke depan, pemerintah Prabowo berharap dapat mencapai target pendapatan negara yang lebih tinggi dan mengurangi defisit anggaran. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat rakyat secara efektif dan efisien.
Dalam peraturan yang baru, PDB diharapkan naik 0,5% pada tahun 2026. Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan negara dan mengurangi defisit anggaran.
Menurut sumber kerja presiden, peningkatan PDB tersebut ditujukan untuk membiayai program-program strategis pemerintah, seperti proyek-infrasestruktur dan upahan pajak. Tambahan Rp110 triliun yang diharapkan diperoleh dari peningkatan PDB ini bertujuan untuk mengurangi beban utang negara.
Peningkatan PDB juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan investor dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Namun, perubahan ini juga diharapkan tidak akan mempengaruhi kemampuan masyarakat rakyat untuk membayar pajak secara teratur.
Kemudian dalam pengelolaan pajak, pemerintah juga berencana mengurangi pajak pada beberapa jenis produk seperti makanan dan minuman. Pajak-pajak ini diharapkan dapat ditanggung oleh produsen dan penjual, sehingga tidak akan mempengaruhi harga konsumen.
Pemerintah Prabowo juga berencana untuk meningkatkan kinerja pelayanan pajak dengan menambah sumber daya manusia dan teknologi. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kecepatan pengelolaan pajak, sehingga tidak akan mempengaruhi kemampuan masyarakat rakyat untuk membayar pajak secara teratur.
Dalam beberapa tahun ke depan, pemerintah Prabowo berharap dapat mencapai target pendapatan negara yang lebih tinggi dan mengurangi defisit anggaran. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat rakyat secara efektif dan efisien.