Purbaya menilai Danantara bisa lunasi utang KCIC tanpa APBN

Indonesia's largest state-owned lender, Bank Mandiri Syariah dan Bank Danamon Indonesia (Danamon), has been exploring options to pay off its debts to the State Investment Corporation of Indonesia (KCIC). According to sources close to the matter, the banks are considering alternative solutions that do not require government guarantees or appropriation of public funds.

Insiders suggest that both Mandiri Syariah and Danamon have reached a breaking point in their negotiations with KCIC, which has been seeking payment of outstanding debts. To avoid insolvency, the banks are looking at unorthodox methods to settle these debts.

It is worth noting that KCIC's claims against the banks are substantial, totaling around IDR 25 trillion (USD 1.7 billion). Any solution to this problem will require creative and outside-the-box thinking from both parties involved.

The implications of such a solution could have far-reaching consequences for Indonesia's banking sector. If successful, it may set a precedent for other state-owned enterprises facing similar financial struggles.

However, not everyone is optimistic about the prospects of this unconventional approach. Critics argue that relying on alternative solutions will only serve to further strain the country's already fragile economic landscape.

As the situation continues to unfold, one thing is clear: Indonesia's banking sector is bracing itself for a challenging period ahead.
 
Maksudnya kayaknya bank-bank ini udah capek banget dengan KCIC, tapi mereka malu nggak tawarkan guarantee dari pemerintah atau pinjam uang publik 🤔. Saya rasa harus ada cara lain yang kreatif, bisa jadi dengan kerjasama dengan investor swasta atau teknologi keuangan yang lebih canggih. Kalau gagal, tentu saja akan berdampak besar pada sektor perbankan Indonesia dan mungkin punya efek semprot ke seluruh ekonomi kita 😬. Tapi aku rasa justru ini bisa menjadi kesempatan untuk menemukan solusi yang lebih inovatif dari konvensional, bukan lagi nanggung 🙏.
 
Gue pikir kalau ini bikin masalah besar deh. Bank-bank ni punya utang yang luar biasa banyak, IDR 25 triliun itu kan sepele banget untuk negara kita. Tapi aku tahu gak siapa siapa yang mau bertanggung jawab atas keuangan ini. Mungkin mereka harus mencari cara baru, tidak hanya bergantung pada pemerintah atau dana umum. Aku masih ragu-ragu deh, tapi aku juga pikir ini bisa jadi kesempatan bagus untuk Indonesia menunjukkan kemampuan kita dalam mengelola masalah ekonomi... 😐
 
Gak percaya kan, bank-bank besar nih udah capek berutang ke KCIC 🤯. Mereka harus cari cara yang tidak biasa untuk bayar utang, bukan hanya mengajukan permintaan bantuan dari pemerintah lagi 🙅‍♂️. Kalo sukses, bisa jadi membuat contoh bagus bagi bank lain juga 💡. Tapi, gak semua orang percaya bahwa cara baru ini bakal membantu ekonomi kita yang masih lemah 😕. Sip, mungkin nanti kita lihat apa yang terjadi... 🤔
 
Mungkin kalau bank mandiri dan danamon bisa find solusi yang kreatif untuk bayar utang kcic, itu akan bagus banget! tapi kalau biaya jatuh di pihak umum, aku pikir itu bukan baik. seharusnya kita mencari cara lain yang lebih cerdas dan jujur, tidak butuh pilihan-pilihan konyol seperti itu.
 
Gue pikir ini penting banget banget! Bank-bank besar di Indonesia sekarang harus cerdas dan inovatif lagi 🤔. Gue senang lihat bahwa mereka tidak mau menyerah karena KCIC memaksa mereka, tapi mencari solusi baru. Semoga bisa keluar dari kesulitan ini dengan cepat dan aman 💪.
 
Maksudnya apa lagi bank-bank kita harus bergulita untuk membayar utang mereka? Nah, ternyata ada cara alternatif yang bisa diajukan, jadi gak perlu government guarantee atau uang publik... tapi sih kira-kira bagaimana caranya bikin itu happen... memang beda dari biasanya, kan?
 
Gue rasa kalau bank-bank tersebut harus langsung membayar utangnya ya? Mereka bisa mencari sumber dana lain, jangan hanya bergantung pada pemerintah. Kalau gak ada solusi yang bijak, itu akan mempengaruhi seluruh ekonomi Indonesia.
 
iya, kalau bank-bank itu mau bayar utangnya sendiri tanpa bantuan pemerintah, itu buat gak sabar aja. tapi jadi masalahnya adalah kalau mereka harus bayar sebesar Rp 25 triliun, itu nih lumayan besar banget! apalagi kalau bank-bank itu masih banyak yang punya utang lainnya... mungkin saja perlu diadopsi solusi-solusi baru yang bisa membantu mereka bayar utang tanpa harus bergantung pada bantuan pemerintah. tapi, kalau itu benar-benar bisa terlaksana, itu pasti akan menjadi contoh bagi bank-bank lain juga yang punya masalah sama. 🤔💸
 
aku suka kalau bank-bank swasta gini mulai cari cara bayar utangnya sendiri, tapi gak sabar sama KCIC yang harus menanggung biaya ini. aku rasa kalau banksanya paham bahwa mereka harus tanggap kesulitan ini dengan bijaksana. tapi aku juga khawatir apabila solusinya ini tidak berhasil maka akan ada dampak besar pada sistem keuangan Indonesia, sih...
 
ini bikin kita terkejut apa aksi keduanya. harusnya mereka bayar utangnya sendiri, gak perlu dipotong dari negara. kayaknya ini juga bukti lagi bahwa pemerintah tidak bisa mengatur bank-bank ini dengan baik. kalau punya masalah, jangan gunakan semua negara sebagai penjaga. biar siap-siap dengan konsekuensinya, gak ada yang bisa ngaku bocor utang dari bank mandiri dan danamon aja.
 
Kalau si bank Mandiri dan Danamon ini mau mencari solusi yang bukan main-main aja kayak gini, itu lumayan positif ya! Karena kalau harus minta bantuan pemerintah atau apa-apa itu, mungkin tidak akan bisa keburukan. Tapi, kira-kira si bagaimana caranya mereka akan memecahkan masalah ini? Moga-moga bisa ada solusi yang cepat dan nyaman ya!

Tapi, aku juga penasaran bagaimana reaksi masyarakat kalau tahu si bank-bank ini harus mencari solusi yang tidak kencang. Kalau banyak orang yang khawatir, itu juga lumayan berarti ya! Mungkin ini akan membuat kita semua lebih bijak dalam mengelola keuangan dan tidak terburu-buru lagi.
 
Gak bisa terjauhkan dari situasi ini ya... Apakah bank-bank tersebut benar-benar tidak mau bercanda untuk menghemat utangnya? Gini, mereka bukan punya uang sendiri kan? Tapi aku paham kalau ada batasannya. Dulu aku pernah membaca tentang Perancis yang suka menggunakan "bail-in" untuk menghindari krisis ekonomi, tapi itu jadi contoh bagaimana negara bisa terlibat dalam masalah tersebut. Saya rasa Indonesia perlu lebih bijak dalam membuat keputusan seperti ini...
 
Paham kan kalau ini masalah utama dari perbankan kita yang tidak dapat mengantisipasi krisis ini? Sebenarnya sudah ada tanda-tandanya sejak lama, tapi gak ada yang diatasi secara tepat. Kini harus dihadapi dan dipecahkan. Saya harap para pejabat perbankan bisa mencari solusi yang inovatif dan tidak terlalu bergantung pada bantuan dari pemerintah 🤔💡
 
Pagi kalian! Aku pikir ini masalahnya gampang dipecahkan kalau kita lihat dari sudut pandang Pancasila. Kita jangan terlalu serius dengan solusi-solusi yang berbasis teknis, tapi cobain caranya juga untuk melihat mana satu yang lebih baik bagi bangsa kita. Kalau ini memakai garansi negara atau uang publik, itu berarti kita sedang membiarkan korupsi dan kasus-kasus kehilangan uang dari mulut ke mulut, kaya gitu. Tapi kalau mereka bisa cari solusi inovatif yang tidak bergantung pada bantuan negara, itu masuk akal! Kita harus mendukung mereka agar bisa menemukan cara yang tepat, biar Indonesia tetap maju dan tidak terjebak dalam masalah keuangan. 🙏💼
 
ini gampang aja, banks Mandiri dan Danamon pasti sedang bingung banget, harus bayar utang yang besar itu. tapi apa lagi yang bisa mereka lakukan? siapa tahu solusinya ada di sana, tapi saya rasa ini gampang menimbulkan masalah lain. bank-bank itu malah terlambat nih, seharusnya sudah siap untuk menghadapi kesulitan dulu. kini harusnya siap-siap lagi, tapi apa yang bisa mereka lakukan jika semua orang sudah tidak percaya? 🤔💸
 
Pagi kalian, aku pikir ini galat banget sih. Kenapa bank-bank besar harus kutepuk dulu untuk mencari cara bayar hutang? Tapi aku juga paham kalau kewalahan dengan KCIC itu penting banget. Mungkin ada solusi unik yang bisa bikin semuanya lebih baik... tapi aku tak yakin sih. Aku harap giliran berikutnya bisa membuat kita semua bisa nyaman lagi. 🤔💰
 
Btw aku si pengamat teknologi, tapi gini ini udah jauh dari teknologi aja, kayak permasalahan ekonomi yang serius 🤯. Bank Mandiri dan Danamon ini harus ngurus deh utangnya, gak bisa lagi dipinjam uang dari KCIC aja... toh mungkin mereka harus mencari solusi lain, seperti biaya dari investor atau apa sih? Tapi aku penasaran, bagaimana caranya mereka akan membuat solusi yang konsisten dan tidak merusak ekonomi Indonesia? 🤔.
 
Kalau gini yang terjadi di bank, kayaknya punya arti besar buat industri keuangan kita juga 🤔. Kita harus lihat dari mana pun solusinya berasal, apa itu jangka waktu dan bagaimana potensi dampaknya nanti. Saya yakin kalau bisa dibuktikan bahwa ada jalan keluar yang tidak perlu bergantung pada pemerintah atau dana negara, itu akan menjadi titik balik buat kita 🔄.
 
ini salah satu contoh bank-bank besar di Indonesia yang kalah dalam perundingan dengan KCIC! kan apa-apa yang bisa dilakukan lagi? sebenarnya sudah banyak yang suka membicarakan hal ini, tapi nanti apa kira-kira yang akan terjadi? sih kalau harus mengutak-atik sistem perbankan di Indonesia yang sudah ada... 🤯
 
kembali
Top