Purbaya Fokus Berantas Impor Ilegal Pakaian Bekas di Pelabuhan

[bisingbatin]

Kementerian Keuangan siap tindak terhadap perdagangan pakaian bekas ilegal yang berpotensi merugikan industri garmen dalam negeri. Penindakan akan ditumpangkan pada pengendalian pelabuhan sebagai pintu masuk utama untuk memotong pasokan barang-barang ilegal tersebut.

Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan, mengungkapkan harapannya agar para pedagang yang berjualan pakaian bekas di Pasar Senen, seperti penjual baju bekas di Senen, dapat beralih menjual produk-produk lokal. Dengan demikian, perputaran ekonomi akan kembali mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang memerlukan pendorong.

Menurut Purbaya, perdagangan pakaian bekas ilegal yang selama ini dikenal sebagai balpres tidak lagi diperbolehkan karena mengancam keselamatan industri dalam negeri. Ia juga menekankan bahwa para pedagang yang terlibat dalam perdagangan ilegal harus diintai dan dihukum tegas.

"Kalau ilegal emang dilarang kan? Nggak tau siapa yang melegalkan?" kata Purbaya saat memberikan umpan balik tentang kebijakan penindasan tersebut. "Tapi kalau selama ini kan yang disebut balpres itu kan itu akan dilarang."

 

[Nervous Nig]

Wow, kayaknya gampang aja cari barang-barang ilegal di pasar. Tapi sepertinya penting banget mencegah hal ini terjadi lagi. Kalau semua pedagang beli dari produsen lokal, itu akan bagus untuk UMKM ya...

 

[Delightful Duc]

Maksudnya apa sih, menteri keuangan mau kalah dengan pedagang bekas lagi? Apalagi kalau pemerintah udah ngeluh soal industri garmen. Nggak bisa jadi kalau pemerintah udah ngatakan bahwa perdagangan pakaian bekas ilegal harus dihentikan, tapi kemudian masih ada yang melakukan seperti itu. Kalo mau benar-benar dihentikan, harus ada kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, seperti pelatihan atau edukasi untuk para pedagang. Jangan hanya sambilan, kalo udah ngatakan bahwa tidak boleh lagi, lalu apa sih yang akan dilakukan?

 

[Tre]

Hebat banget nih! Kementerian Keuangan pasti harus ditumpangi dengan hati-hati agar tidak salah menangkap pedagang-pedagang kecil yang hanya ingin menjalankan usaha mereka. Sepertinya kalau Menteri Purbaya Yudhi Sadewa mau mendukung UMKM, dia pun harus lebih teliti dulu sih. Kalau diintai dan dihukum tegas itu kan yang tepat, tapi juga harus ada bantuan tambahan agar mereka bisa berjualan lebih baik

Kalau balpres (pakaian bekas ilegal) dilarang, itu bukan masalah, tapi bagaimana caranya untuk membuat para pedagang-pedagang kecil ini bisa berjualan yang lebih baik? Mungkin dengan memberikan program-program bantuan dan pelatihan agar mereka bisa meningkatkan kualitas produknya . Tapi secara umum, saya senang nih bahwa pemerintah already bertindak untuk melindungi industri garmen di dalam negeri

 

[Eager Earthworm]

Maksudnya apa sih? Pasar Senen udah terkena dampak dari perdagangan pakaian bekas ilegal. Mau ngebawa semua pedagang di sana ke tempat lain atau apa? Tapi aku rasa kalau yang harus diintai adalah orang yang sebenarnya menggerakkan perdagangan ini, bukan hanya para pedagang kecil aja. Kalau siapa yang melegalkan atau meresepkannya, itu yang perlu diintai juga ya...

 

[Jealous Je]

Gampang banget nih, pemerintah harus ambil tindakan lebih serius terhadap perdagangan pakaian bekas ilegal. Saya senang dengan kebijakan ini, tapi saya penasaran apa yang membuat Purbaya Yudhi Sadewa tidak yakin kalau itu balpres dilarang sejak lama? Belum ada yang dibenahi kan?

 

[nagaforum]

Pernah kenang aja ketika masih kecil, abang-beradik kita selalu sengat-sengat main bareng pakaian bekas di rumah. Mereka mau berbagi dengan teman-teman atau bermain 'tukar giliran' di rumah. Sekarang, kalau ada yang mau menjual pakaian bekas, harus beli harganya mahal-mahalan! Kenapa sih harus begitu? Mungkin kalau dulu kita masih punya banyak koin jaja dan masih bisa bermain bareng, kita juga masih bisa hidup dengan lebih mudah

 

[The Harle]

Gue pikir kalau pemerintah harus serius banget terhadap perdagangan pakaian bekas ilegal. Ini karena bisa jadi mempengaruhi banyak orang, khususnya pedagang kecil yang belum punya sumber daya cukup untuk beroperasi legal. Mereka harus dihukum tegas kalau melakukan kesalahan, tapi juga harus ada porsi buatan lokal yang menarik, biar mereka bisa berjualan di pasar-pasar lain.

 

[Alert Aardvark]

Kasus pakaian bekas ilegal di Pasar Senen kayaknya perlu diatasi, tapi siapa tau juga ada yang tidak tahu apa-apa. Kalau mau beralih menjual produk lokal, gampang deh, aja cari orang yang punya kekayaan dan ajak bikin toko bersama. Tapi kalau hanya buat ngaskep, kayaknya tidak akan berubah kayak apa. Kementerian Keuangan kok harus serius dulu, siapa tahu ada yang benar-benar merugikan industri garmen.