Pura-pura Beli Rokok, Pria Ini Gasak 2 Ponsel Milik Penjaga Warung di Jaksel

Kasus Pura-pura Beli Rokok, Penjahat Berhasil Dipikirkan Dengan 2 Ponsel Korban

Sebuah aksi pencurian yang berawal dari modus "pura-pura membeli rokok" di sebuah warung di Jalan Pangeran Antasari Gang Cempaka II No. 13, RT 001/RW 009, Kelurahan Cipete Utara, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, akhirnya berhasil ditangkap oleh polisi.

Menurut kasus yang dilaporkan oleh Korps Dipertahanan (Polres) Metro Jakarta Selatan, korban berinisial YS (32) tengah menjaga warung ketika pelaku berinisial AS datang dengan modus berpura-pura membeli rokok. Namun, setelah korban ingin mengambil pesanan pelaku tanpa sadari, ternyata dua ponsel telah di ambil.

Korban kemudian merasa dirugikan sebesar Rp19,5 juta dan melaporkan ke Polres Jakarta Selatan untuk ditindak lanjuti. Polisi berhasil menangkap tersangka AS pada Selasa (7/10) pukul 19.00 WIB di Jalan Mampang Prapatan No. 16, RT 13/RW 05, Kelurahan Duren Tiga, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.

Dalam kasus ini, pelaku berinisial AS (29) berhasil dianggap sebagai penjahat yang suka menggunakan modus "pura-pura" untuk mencuri barang milik orang lain.
 
Makasih ya gajipan polisi di jakarta selatan, semoga kasus ini bisa jadi contoh bagi para penjahat yang ingin mencoba "pura-pura membeli rokok" 🙏. Nah kalau lihat kasus ini, aku pikir ada sesuatu yang salah dengan cara ini. Jangan bilang itu modus baru nih, tapi apa salahnya polisi jadi lebih saksian dalam mengawasi warung-warung kecil di jakarta? 🤔 Semoga ini bisa jadi pelajaran bagi para penjahat, dan juga semoga polisi bisa menjadi lebih baik lagi dalam menjalankan tugasnya. 🚨
 
Saya rasa kasus ini nggak cuma soal kejahatan biasa aja, tapi juga bukti bahwa nge-curi orang gak mudah-lurus aja 🤔. Pelaku AS itu suka pakai modus "pura-pura" untuk menipu korban, tapi ternyata korban yang nggak sengaja masuk ke dalam permainan itu. Ini bukti bahwa kesalahan bisa terjadi pada siapa saja, dan penting bagi kita untuk selalu waspada dan tidak terjebak dalam situasi seperti itu 😊.
 
ini kalau tidak ada pengawasan yang baik, siapa tau korban bisa jadi menjadi korban lagi 🤑. kalau gini terjadi di warung sederhana, berarti kalau ada warung besar pasti ada juga yang sama. pemerintah harus serius dalam mengatasi masalah kejahatan di tanah air kita 😒.
 
aya rasa ini bikin aku merasa nyari makan sih... siapa sih yang bisa tega main kecewa orang lalu ambil ponsel mereka? apalagi sebesar Rp19,5 juta! ini bukan hanya tentang uang aja, tapi juga tentang kerusakan percaya diri korban. aku harap pelaku ini bisa belajar dari kesalahannya dan tidak pernah melakukan hal seperti ini lagi di masa depan 😞
 
Mengenai kasus ini, aku rasa penting buat pemerintah dan masyarakat memahami tentang cara-cara penjahatan seperti ini beroperasi. Pelaku punya strategi yang cerdas, menggunakan modus "pura-pura" untuk menipu korban. Aku pikir ini bisa jadi contoh bagaimana sistem keamanan kita perlu segera ditingkatkan, agar terjadi kasus-kasus seperti ini tidak berkepanjangan lagi 🤔.
 
oh iya sih kalau bisa polisi nggak sabar-sabar aja cari tahu siapa nanti korban ya, dan bagaimana mereka merasa ketika terjadi kasus seperti ini sebenarnya banyak korban yang merasa nyangka-nyanya saat jadi korban modus seperti ini, jadi polisi harus lebih berhati-hati ya
 
😐 Wah, benar-benar bingung ya... siapa nih yang bisa bertindak seperti itu? 🤯 Punsananya juga terlalu serius banget, kalau tidak ada yang bilang bahwa korban merasa dirugikan, gak akan pernah diperhatikan. Dan si pelaku, asal usulnya apa? Bagaimana kalau dia punya famili yang membutuhkan beasiswa seperti saya? 🤔
 
kembali
Top