KH Anwar Iskandar kembali terpilih sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) setelah Musyawarah Nasional XI yang digelar di Hotel Mercure Ancol, Jakarta. Periode jabatan KH Anwar Iskandar baru mulai pada 2025-2030, setelah sebelumnya memimpin MUI dari tahun 2023. Ia menekankan bahwa periode sebelumnya telah menjadi landasan penting bagi MUI dalam merespons berbagai tantangan umat.
KH Anwar Iskandar lahir dari pasangan Kiai Iskandar dan Siti Robi'ah Al Adawiyah, keturunan Arab. Ia menikah dua kali dan memiliki beberapa anak. Pendidikan KH Anwar Iskandar dimulai dari bimbingan ayahnya di Pondok Pesantren Mambaul Ulum Banyuwangi, kemudian melanjutkan pendalaman ilmu di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri dan beberapa pesantren lain. Ia meraih gelar sarjana muda di Universitas Islam Tribakti Lirboyo pada 1969 dan sarjana di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 1970.
Selain berdakwah, KH Anwar Iskandar juga terlibat dalam politik. Ia pernah menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) utusan Jawa Timur pada 1998 dan Ketua DPP Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) pada 2008. KH Anwar Iskandar dianugerahi penghargaan Bintang Mahaputera Pratama dari Presiden Indonesia, Prabowo Subianto.
Mengenai susunan pengurus MUI terbaru periode 2025-2030, akan ada 19 orang yang dipilih sebagai anggota formatur. Tiga dari mereka adalah perwakilan Dewan Pimpinan MUI Pusat demisioner, yaitu Ketua Umum, Sekretaris Jenderal, dan Bendahara Umum.
Susunan terbaru pengurus MUI periode 2025-2030 adalah sebagai berikut:
* Ketua Dewan Pertimbangan MUI: KH Ma'ruf Amin
* Sekretaris Dewan Pertimbangan MUI: KH Zainut Tauhid Sa'adi
* Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI: KH. M. Anwar Iskandar
* Wakil Ketua Umum MUI: KH M Cholil Nafis, Ph.D., Dr H Anwar Abbas, M.M., M.Ag., Dr KH Marsudi Syuhud, M.M.
* Bidang Fatwa Prof Dr KH M Asrorun Ni'am Sholeh, M.A. - Bidang Fatwa Metodologi Gusrizal Gazahar
* Bidang Infokom KH Masduki Baidlowi - Bidang Dakwah KH Abdul Manan Ghani
* Bidang Kerukunan Abdul Moqsith Ghozali - Bidang Ekonomi M Azrul Tanjung
* Bidang Luar Negeri Prof Dr Sudarnoto Abdul Hakim - Bidang Ekonomi Syariah Sholahudin Al Aiyub
* Bidang Kesehatan Prof Fasli Jalal - Bidang Seni Budaya H Pasni Rusli
* Bidang Pendidikan Prof Dr Faisol Nasar Bin Madi, M.A - Bidang PRK Dr Siti Ma'rifah
* Bidang Kajian Prof Utang Ranuwijaya - Bidang Hukum Prof Dr Wahiduddin Adams, SH, MA.
* Bidang Ukhuwah Muhammad Zaitun Rasmin - Bidang Pesantren KH Fahrur Rozi Burhan
* Bidang Penanggulangan Bencana Nusron Wahid - Bidang Halal Masyhuril Khomis
* Bidang Filantropi Prof Dr Noor Achmad
* Sekretaris Jenderal: H Amirsyah Tambunan
* Wakil Sekretaris Jenderal: Bid Fatwa Aminudin Yakub, Bid Fatwa Metodologi Drs H Muhammad Ziyad, M.A, Bid Infokom Asrori S Karni
* Bendahara Umum: H Misbahul Ulum
KH Anwar Iskandar lahir dari pasangan Kiai Iskandar dan Siti Robi'ah Al Adawiyah, keturunan Arab. Ia menikah dua kali dan memiliki beberapa anak. Pendidikan KH Anwar Iskandar dimulai dari bimbingan ayahnya di Pondok Pesantren Mambaul Ulum Banyuwangi, kemudian melanjutkan pendalaman ilmu di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri dan beberapa pesantren lain. Ia meraih gelar sarjana muda di Universitas Islam Tribakti Lirboyo pada 1969 dan sarjana di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 1970.
Selain berdakwah, KH Anwar Iskandar juga terlibat dalam politik. Ia pernah menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) utusan Jawa Timur pada 1998 dan Ketua DPP Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) pada 2008. KH Anwar Iskandar dianugerahi penghargaan Bintang Mahaputera Pratama dari Presiden Indonesia, Prabowo Subianto.
Mengenai susunan pengurus MUI terbaru periode 2025-2030, akan ada 19 orang yang dipilih sebagai anggota formatur. Tiga dari mereka adalah perwakilan Dewan Pimpinan MUI Pusat demisioner, yaitu Ketua Umum, Sekretaris Jenderal, dan Bendahara Umum.
Susunan terbaru pengurus MUI periode 2025-2030 adalah sebagai berikut:
* Ketua Dewan Pertimbangan MUI: KH Ma'ruf Amin
* Sekretaris Dewan Pertimbangan MUI: KH Zainut Tauhid Sa'adi
* Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI: KH. M. Anwar Iskandar
* Wakil Ketua Umum MUI: KH M Cholil Nafis, Ph.D., Dr H Anwar Abbas, M.M., M.Ag., Dr KH Marsudi Syuhud, M.M.
* Bidang Fatwa Prof Dr KH M Asrorun Ni'am Sholeh, M.A. - Bidang Fatwa Metodologi Gusrizal Gazahar
* Bidang Infokom KH Masduki Baidlowi - Bidang Dakwah KH Abdul Manan Ghani
* Bidang Kerukunan Abdul Moqsith Ghozali - Bidang Ekonomi M Azrul Tanjung
* Bidang Luar Negeri Prof Dr Sudarnoto Abdul Hakim - Bidang Ekonomi Syariah Sholahudin Al Aiyub
* Bidang Kesehatan Prof Fasli Jalal - Bidang Seni Budaya H Pasni Rusli
* Bidang Pendidikan Prof Dr Faisol Nasar Bin Madi, M.A - Bidang PRK Dr Siti Ma'rifah
* Bidang Kajian Prof Utang Ranuwijaya - Bidang Hukum Prof Dr Wahiduddin Adams, SH, MA.
* Bidang Ukhuwah Muhammad Zaitun Rasmin - Bidang Pesantren KH Fahrur Rozi Burhan
* Bidang Penanggulangan Bencana Nusron Wahid - Bidang Halal Masyhuril Khomis
* Bidang Filantropi Prof Dr Noor Achmad
* Sekretaris Jenderal: H Amirsyah Tambunan
* Wakil Sekretaris Jenderal: Bid Fatwa Aminudin Yakub, Bid Fatwa Metodologi Drs H Muhammad Ziyad, M.A, Bid Infokom Asrori S Karni
* Bendahara Umum: H Misbahul Ulum