Presiden Jokowi Bakal Teruskan Proyek Jalur Kereta Api di Luar Pulau Jawa
Presiden Republik Indonesia, Jokowi, dikabarkan telah memutuskan untuk meneruskan proyek pembangunan jalur kereta api ke luar Pulau Jawa. Hal ini merupakan lanjutan dari proyek revitalisasi Stasiun Tanah Abang Baru di Jakarta Pusat yang dilakukan oleh Presiden tersebut pada tanggal 4 November 2025.
Presiden Jokowi menyatakan bahwa proyek pembangunan jalur kereta api ini tidak hanya untuk mengangkut penumpang, tetapi juga untuk mengangkut barang-barang. Ia menilai bahwa masyarakat banyak yang menggunakan kendaraan darat untuk mengangkut hasil bumi dari daerah masing-masing ke daerah lain, sehingga menyebabkan kesulitan dan biaya yang tinggi.
"Kita harus menggunakan kereta api listrik untuk mengangkut hasil-hasil bumi, karena jalan di daerah banyak yang sudah rusak. Daripada menggunakan truk-truk yang banyak, kita akan menurunkan biaya ekonomi," kata Presiden Jokowi.
Presiden tersebut juga menyatakan bahwa pemerintah menargetkan selesai proyek pembangunan jalur kereta api ini dalam waktu tiga tahun. Namun, ia juga menegaskan bahwa tiga tahun pembangunan terhitung sebagai satu tahun kerja, sehingga ia meminta ketika mulai? Segera mungkin.
Proyek pembangunan jalur kereta api ke luar Pulau Jawa ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi dalam mengangkut barang-barang di Indonesia.
Presiden Republik Indonesia, Jokowi, dikabarkan telah memutuskan untuk meneruskan proyek pembangunan jalur kereta api ke luar Pulau Jawa. Hal ini merupakan lanjutan dari proyek revitalisasi Stasiun Tanah Abang Baru di Jakarta Pusat yang dilakukan oleh Presiden tersebut pada tanggal 4 November 2025.
Presiden Jokowi menyatakan bahwa proyek pembangunan jalur kereta api ini tidak hanya untuk mengangkut penumpang, tetapi juga untuk mengangkut barang-barang. Ia menilai bahwa masyarakat banyak yang menggunakan kendaraan darat untuk mengangkut hasil bumi dari daerah masing-masing ke daerah lain, sehingga menyebabkan kesulitan dan biaya yang tinggi.
"Kita harus menggunakan kereta api listrik untuk mengangkut hasil-hasil bumi, karena jalan di daerah banyak yang sudah rusak. Daripada menggunakan truk-truk yang banyak, kita akan menurunkan biaya ekonomi," kata Presiden Jokowi.
Presiden tersebut juga menyatakan bahwa pemerintah menargetkan selesai proyek pembangunan jalur kereta api ini dalam waktu tiga tahun. Namun, ia juga menegaskan bahwa tiga tahun pembangunan terhitung sebagai satu tahun kerja, sehingga ia meminta ketika mulai? Segera mungkin.
Proyek pembangunan jalur kereta api ke luar Pulau Jawa ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi dalam mengangkut barang-barang di Indonesia.