Banyak wilayah Indonesia mengalami cuaca panas sejak beberapa hari terakhir. Penyebab utama cuaca panas ini adalah pergeseran posisi semu matahari yang menyebabkan sinar matahari jatuh lebih tegak lurus ke permukaan bumi, sehingga radiasi matahari mencapai intensitas maksimum dan suhu udara menjadi lebih tinggi.
BMKG juga menyatakan bahwa cuaca ekstrem suhu sangat panas sering terjadi dalam periode pancaroba, yaitu peralihan musim dari musim kemarau menuju musim hujan. Diperkirakan mulai Desember 2025 hingga Februari 2026 hujan akan merata dirasakan di semua wilayah di Indonesia.
Selain itu, BMKG juga menyebutkan bahwa beberapa kota besar di Indonesia akan mengalami cuaca ekstrem hari ini, seperti Serang, Semarang, Jogjakarta, Surabaya, dan sekitarnya yang mencapai suhu tertinggi 33 hingga 35 derajat celcius. Beberapa wilayah di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Jawa Barat juga akan mengalami hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat.
Suhu udara yang sangat panas ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk pergeseran posisi semu matahari dan kondisi cuaca ekstrem. Oleh karena itu, penting untuk memantau perkembangan cuaca dengan ketat dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi diri dari efek panas cuaca ekstrem.
Namun, perlu diingat bahwa cuaca ekstrem suhu sangat panas dapat terjadi dalam berbagai bentuk dan intensitas. Oleh karena itu, penting untuk tetap waspada dan memantau perkembangan cuaca dengan ketat agar dapat melindungi diri dari efek panas cuaca ekstrem.
BMKG juga menyatakan bahwa cuaca ekstrem suhu sangat panas sering terjadi dalam periode pancaroba, yaitu peralihan musim dari musim kemarau menuju musim hujan. Diperkirakan mulai Desember 2025 hingga Februari 2026 hujan akan merata dirasakan di semua wilayah di Indonesia.
Selain itu, BMKG juga menyebutkan bahwa beberapa kota besar di Indonesia akan mengalami cuaca ekstrem hari ini, seperti Serang, Semarang, Jogjakarta, Surabaya, dan sekitarnya yang mencapai suhu tertinggi 33 hingga 35 derajat celcius. Beberapa wilayah di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Jawa Barat juga akan mengalami hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat.
Suhu udara yang sangat panas ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk pergeseran posisi semu matahari dan kondisi cuaca ekstrem. Oleh karena itu, penting untuk memantau perkembangan cuaca dengan ketat dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi diri dari efek panas cuaca ekstrem.
Namun, perlu diingat bahwa cuaca ekstrem suhu sangat panas dapat terjadi dalam berbagai bentuk dan intensitas. Oleh karena itu, penting untuk tetap waspada dan memantau perkembangan cuaca dengan ketat agar dapat melindungi diri dari efek panas cuaca ekstrem.