Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan mengantisipasi kebutuhan penyandang disabilitas, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan bahwa dunia kerja di ibu kota Republik Indonesia harus menjadi tempat yang inklusif dan berkeadilan. Ia juga menekankan bahwa tidak boleh ada diskriminasi dalam dunia kerja bagi penyandang disabilitas.
Dalam kesempatan job fair yang melibatkan 150 pencari kerja disabilitas, Pramono menyampaikan bahwa pemerintah Jakarta ingin membuat ekosistem dan tenaga kerjaan Jakarta yang inklusif. Ia menekankan pentingnya peran penyandang disabilitas dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang merata dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
"Disabilitas tidak boleh menjadi hambatan, tetapi menjadi peluang," kata Pramono. "Pemerintah DKI Jakarta akan terus berusaha untuk memberikan kesempatan kepada penyandang disabilitas dalam dunia kerja."
Dalam kesempatan job fair yang melibatkan 150 pencari kerja disabilitas, Pramono menyampaikan bahwa pemerintah Jakarta ingin membuat ekosistem dan tenaga kerjaan Jakarta yang inklusif. Ia menekankan pentingnya peran penyandang disabilitas dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang merata dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
"Disabilitas tidak boleh menjadi hambatan, tetapi menjadi peluang," kata Pramono. "Pemerintah DKI Jakarta akan terus berusaha untuk memberikan kesempatan kepada penyandang disabilitas dalam dunia kerja."