Presiden Prabowo Subianto telah menambah anggaran Kementerian Agama (Kemenag) sebesar Rp 44,6 miliar untuk perkuatan sistem pendidikan di madrasah swasta. Keputusan ini diumumkan oleh Menteri Agama, Muhammad Dewi Shahul Hamid, dalam rapat tertutup pada Rabu (27/6).
Menurut sumber di Kemenag, peningkatan anggaran ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan madrasah swasta. "Dengan peningkatan anggaran ini, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah swasta menjadi lebih baik," kata Menteri Agama.
Peningkatan anggaran ini juga bertujuan untuk memperkuat sistem pengelolaan madrasah swasta. "Kami ingin meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan madrasah swasta," tambahnya.
Dengan peningkatan anggaran ini, Kemenag berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah swasta dan memperkuat posisi Indonesia dalam dunia pendidikan Islam.
Menurut sumber di Kemenag, peningkatan anggaran ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan madrasah swasta. "Dengan peningkatan anggaran ini, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah swasta menjadi lebih baik," kata Menteri Agama.
Peningkatan anggaran ini juga bertujuan untuk memperkuat sistem pengelolaan madrasah swasta. "Kami ingin meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan madrasah swasta," tambahnya.
Dengan peningkatan anggaran ini, Kemenag berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah swasta dan memperkuat posisi Indonesia dalam dunia pendidikan Islam.