Prabowo Rilis Aturan Soal Nilai Ekonomi Karbon dan Emisi, Ini Isinya

Presiden Prabowo Subianto menyebutkan, "Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Presiden tentang Penyelenggaraan Instrumen Nilai Ekonomi Karbon dan Pengendalian Emisi Gas Rumah Kaca Nasional."

Aturan ini menjadi dasar hukum bagi pelaksanaan perdagangan karbon, pungutan karbon, dan mekanisme pengendalian emisi gas rumah kaca (GRK) di Indonesia. Peraturan Presiden ini menggantikan Perpres Nomor 98 Tahun 2021 tentang Nilai Ekonomi Karbon (NEK).

Pemerintah menegaskan bahwa pemanasan global telah menyebabkan perubahan iklim yang berdampak negatif terhadap lingkungan dan keberlangsungan hidup manusia. Oleh sebab itu, perlu langkah pengendalian yang selaras dengan pembangunan ekonomi nasional yang berkelanjutan, serta berwawasan lingkungan.

Peraturan Presiden ini menjadi instrumen untuk memperkuat pencapaian Nationally Determined Contribution (NDC) atau kontribusi nasional dalam pengurangan emisi, sebagaimana komitmen Indonesia dalam Perjanjian Paris.
 
Gampang banget nih! Prabowo Subianto kayaknya benar-benar ingin melindungi lingkungan kita. Kamu tahu apa yang paling seru? Baru-baru ini ada kabar bahwa Google Pixel 7 itu bisa deteksi emisi gas rumah kaca di rumah kamu, hehe! Tapi serius, ini perlu kita ikuti dengan sepenuh hati ya!
 
Makasih gue kira sih peraturan ini akan membuat kehidupan kita di tanah air menjadi lebih susah, kayaknya hanya buat perusahaan-perusahaan besar saja yang bisa menggunakannya, sementara rakyat biasa harus terus berjuang untuk bertahan hidup.
 
Kalau nggak salah, itu kayaknya peraturan barunya yang bikin Indonesia lebih siap dan berwawasan mengenai masalah iklim πŸŒŽπŸ™. Aku pikir itu wajar banget, karna pemanasan global memang bisa jadi ancaman besar di masa depan. Tapi apa yang perlu dicari tahu adalah bagaimana pelaksanaannya sih? Apakah benar-benar nanti kita akan bisa mengontrol emisi gas rumah kaca itu? πŸ€”
 
"Kalau ini pemerintah nih, sih makin serius nggak dengan perubahan iklim 😊. Dulu aja bising-bising, kini giliran menerapkan kebijakan yang bikin proses transisi nyaman πŸš€. Harus diharapkan, emisi karbon Indonesia bakal turun drastis ya! πŸ’¨"
 
Aku pikir kalau ini gampang banget! Presiden Subianto nggak mau lagi nunggu-nungi, sih 🀝. Maka dari itu, aja gue yakin kalau aksi-aksi ini bakal membawa perubahan positif bagi lingkungan & kehidupan kita πŸŒΏπŸ’š. Pemanasan global ternyata bukan cuma masalah di luar, tapi juga karenanya kita harus berinvestasi dalam teknologi yang lebih ramah lingkungan 🌱. Aku senang banget kalau pemerintah serius ingin mengambil tindakan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca! Kita dapat melakukan hal-hal kecil, tapi dengan kerja sama bersama, kita bisa mencapai tujuan yang lebih besar πŸ’ͺ.
 
ini kayaknya gampang banget pemerintah membuat peraturan tentang karbon dan apa-apa lagi... tapi aku rasa kalau bukan cuma sekedar cerita kewajiban internasional ya? kami sudah lama kaya gila di sini, kayaknya kita juga harus mau nanti kita dijanjikan apa lagi... misalnya apa jadi?
 
Gue pikir ini gampang banget deh! Peraturan Presiden tentang penyelenggaraan instrumen nilai ekonomi karbon dan pengendalian emisi gas rumah kaca nasional. Gue senang sekali Presiden Subianto mulai ambil tindakan drastis terhadap perubahan iklim ini 😊. Sebenarnya sudah lama banget kita harus mengambil tindakan untuk mengurangi emisi karbon dan gas rumah kaca. Saya rasa gue already invest di perusahaan yang fokus pada energi terbarukan, misalnya solar & wind farm πŸ’‘πŸŒ¬οΈ. Kita harus berinvestasi di masa depan, bukan hanya fokus pada uang sekarang πŸ€‘. Gue harap pemerintah bisa membuat ini menjadi realitas dan kita semua bisa berkontribusi lebih baik lagi kepadanya πŸ’ͺ.
 
Pikiran saya kayak ini πŸ€”, kalau kita lihat chart konsumsi energi di Indonesia, terus naik, kayak belom pernah turun! πŸ“ˆ 3 tahun terakhir, konsumsi energi gas alam naik 12% 🚨. Itu berarti kita butuh langkah tegas untuk mengurangi emisi karbon, ya! πŸ’‘ Jika kita buat peraturan yang benar-benar kuat, nanti kita bisa mengurangi konsumsi energi gas alam hingga 30% πŸ“Š. Tapi, kalau kita tidak punya rencana yang bagus, itu akan berdampak buruk bagi lingkungan, dan akhirnya kita harus membayar harga itu! πŸ’Έ Yang jadi pertanyaannya, apakah kita siap untuk mengorbankan keuntungan pendek untuk jangka panjang? πŸ€”
 
Pangolusnya kalau pemerintah nantinya bisa menetapkan aturan yang benar-benar efektif dan efisien buat mengendalikan emisi gas rumah kaca di Indonesia... tapi gimana kalau ada orang-orang yang merasa sulit diterima dengan aturan ini? Misalnya, banyak perusahaan kecil yang khawatir kalau harus membayar pungutan karbon yang berlebihan... kayaknya perlu jangan nanti jadi tekanan besar buat mereka...
 
Pernah dengar kalau Indonesia udah jadi negara yang berkomitmen untuk mengurangi emisi gas rumah kaca? Nah, sepertinya presiden already talk about ini... Tapi coba bayangkan, kalau kita punya aturan yang jelas tentang bagaimana cara mengendalikan emisi karbon, tentu akan membuat kita lebih bijak dalam mengelola energi dan lingkungan. Dan siapa tahu, mungkin kita bisa menjadi contoh bagi negara-negara lain...
 
Pernah dengar kalau ada negara yang punya program untuk mengurangi emisi gas rumah kaca? Sepertinya Indonesia juga mau ikut main di sini! Mungkin ini bisa menjadi cara bagus buat kita menciptakan energi lebih ramah lingkungan, tapi aku penasaran, siapa nanti yang akan bertanggung jawab dalam mengelolanya? Pasti gak mudah, kan?
 
😊 Gue pikir pemerintah udah jelas banget kalau ingin ngelola emisi karbon dan GRK di Indonesia. Kalau gue lihat chart ini, Indonesia udah luar biasa dalam mengurangi emisi CO2 sejak 2019, dari 783,9 juta ton menjadi 737,8 juta ton pada 2020 πŸ“‰

Lalu gue coba ngitung total pendapatan karbon Indonesia di tahun 2023, ya! πŸ€‘ Sebesar Rp 34,7 triliun. Kalau dibandingkan dengan negara lain, Indonesia masih di posisi ke-10 terbesar di dunia dalam menghasilkan pendapatan karbon 🌎

Gue pikir ini adalah langkah positif yang harus diikuti oleh semua negara untuk mengurangi emisi dan membuat lingkungan lebih aman. Gue berharap peraturan ini bisa menjadi contoh bagi negara-negara lain untuk mengambil langkah yang sama πŸ’ͺ
 
😊 Saya pikir itu waktunya Indonesia mulai lebih aktif di dunia perdagangan karbon, kan? 🌎 Dengan menerapkan peraturan ini, kita bisa meningkatkan kesadaran akan dampak emisi gas rumah kaca dan pungutan karbon. Semoga pemerintah bisa memperkuat kebijakan ini agar Indonesia bisa menjadi contoh bagi negara lain di Asia Tenggara! πŸ’ͺ Dan saya rasa peraturan ini juga akan membantu meningkatkan investasi di bidang energi terbarukan, itu sangat penting untuk kita jadikan prioritas. 🌞
 
kembali
Top