Kepresidenan RI Prabowo mengumpulkan sejumlah menteri di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (27/11) untuk membahas berbagai bencana yang terjadi di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh. Terkait hal ini, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto mengatakan bahwa rapat kali ini membahas tentang kondisi pasca-bencana tersebut.
Menurut Bima, ada beberapa hal yang dibahas, termasuk infrastruktur dan kondisi ekonomi di daerah. Namun, ia juga menyebutkan bahwa saluran komunikasi masih terputus di beberapa wilayah karena bencana alam. Ia juga mengatakan bahwa telah mengutus Dirjen Administrasi Wilayah untuk memantau kondisi di daerah tersebut.
Selain itu, Bima juga menyebutkan bahwa ia berkomunikasi dengan para kepala daerah terkait dan berusaha untuk memulihkan jalur komunikasi. Dia juga menyatakan bahwa dirinya telah menginformasikan kepada masyarakat tentang titik-titik yang terdampak oleh bencana.
Sementara itu, Menkomdigi Meutya Hafid juga mengatakan bahwa ia berkoordinasi dengan operator seluler terkait terputusnya sinyal di beberapa daerah. Ia menyatakan bahwa tujuannya adalah untuk memastikan keamanan dan kesejahteraan masyarakat yang terkena dampak bencana.
Kementerian Investasi dan Kementerian Keuangan juga hadir dalam rapat tersebut, dengan Menteri Investasi Danantara Rosan Roeslani dan Purbaya Yudhi Sadewa sebagai perwakilan keduanya.
Menurut Bima, ada beberapa hal yang dibahas, termasuk infrastruktur dan kondisi ekonomi di daerah. Namun, ia juga menyebutkan bahwa saluran komunikasi masih terputus di beberapa wilayah karena bencana alam. Ia juga mengatakan bahwa telah mengutus Dirjen Administrasi Wilayah untuk memantau kondisi di daerah tersebut.
Selain itu, Bima juga menyebutkan bahwa ia berkomunikasi dengan para kepala daerah terkait dan berusaha untuk memulihkan jalur komunikasi. Dia juga menyatakan bahwa dirinya telah menginformasikan kepada masyarakat tentang titik-titik yang terdampak oleh bencana.
Sementara itu, Menkomdigi Meutya Hafid juga mengatakan bahwa ia berkoordinasi dengan operator seluler terkait terputusnya sinyal di beberapa daerah. Ia menyatakan bahwa tujuannya adalah untuk memastikan keamanan dan kesejahteraan masyarakat yang terkena dampak bencana.
Kementerian Investasi dan Kementerian Keuangan juga hadir dalam rapat tersebut, dengan Menteri Investasi Danantara Rosan Roeslani dan Purbaya Yudhi Sadewa sebagai perwakilan keduanya.