Pemerintah mendekati target memperbaiki rumah dan jembatan yang terdampak bencana di Sumatra, meski masih banyak yang belum selesai. Presiden Prabowo Subianto mengatakan bahwa pemerintah akan memperbaiki semua rumah-rumah yang rusak akibat banjir dan tanah longsor di berbagai daerah di Sumatera.
"Semua insyaAllah kami akan perbaiki, semuanya. Rumah-rumah yang rusak kita bantu," kata Prabowo saat meninjau korban bencana di Padang Pariaman, Sumatra Barat, Minggu (1/12/2025).
Berdasarkan laporan yang diterima, aliran listrik di Sumatera Utara sudah hampir 100 persen teraliri kembali. Namun, pendistribusian bantuan masih terhambat karena akses ke beberapa daerah di Sumatera yang terputus.
"Pemerintah RI adalah milik rakyat. Kami kerja untuk rakyat, kami berbakti untuk rakyat, kami akan mengelola kekayaan negara supaya bisa membantu rakyat," kata Prabowo.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, menyatakan bahwa jumlah korban jiwa di Sumatera mencapai 217 orang per hari Minggu (30/11/2025). Korban jiwa ini terdampak bencana banjir dan tanah longsor di berbagai daerah di Sumatera.
"Korban jiwa untuk Sumatera Utara 217 jiwa yang meninggal dunia, kemudian 209 yang masih hilang," kata Suharyanto saat konferensi pers yang disiarkan BNPB melalui akun resmi media sosial Youtube dengan nama pengguna BNPB Indonesia.
"Semua insyaAllah kami akan perbaiki, semuanya. Rumah-rumah yang rusak kita bantu," kata Prabowo saat meninjau korban bencana di Padang Pariaman, Sumatra Barat, Minggu (1/12/2025).
Berdasarkan laporan yang diterima, aliran listrik di Sumatera Utara sudah hampir 100 persen teraliri kembali. Namun, pendistribusian bantuan masih terhambat karena akses ke beberapa daerah di Sumatera yang terputus.
"Pemerintah RI adalah milik rakyat. Kami kerja untuk rakyat, kami berbakti untuk rakyat, kami akan mengelola kekayaan negara supaya bisa membantu rakyat," kata Prabowo.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, menyatakan bahwa jumlah korban jiwa di Sumatera mencapai 217 orang per hari Minggu (30/11/2025). Korban jiwa ini terdampak bencana banjir dan tanah longsor di berbagai daerah di Sumatera.
"Korban jiwa untuk Sumatera Utara 217 jiwa yang meninggal dunia, kemudian 209 yang masih hilang," kata Suharyanto saat konferensi pers yang disiarkan BNPB melalui akun resmi media sosial Youtube dengan nama pengguna BNPB Indonesia.