Prabowo Instruksikan Dua Jenis Lauk di Menu MBG

S

Successful

Indonesia's former military chief, Prabowo Subianto, has reportedly instructed two types of lauk (meat dishes) to be included in the menu at the presidential palace, or Istana Merdeka, which serves as the official residence of the head of state.

According to sources within the palace, Prabowo's culinary preferences have been reflected in the recent changes to the MBG (Makanan Bagi Gugat, or Hunger Strike Food) menu. The two lauk dishes that have been added are Sate Kambing, which features grilled goat meat skewers served with spicy peanut sauce, and Ayam Goreng, a fried chicken dish.

The inclusion of these meat-based dishes in the MBG menu has raised eyebrows among critics who argue that they do not align with the principles of the Hunger Strike Food initiative. The program was established to provide nutritious meals to those participating in hunger strikes, which are often used as a form of protest against government policies or human rights abuses.

Insiders at the palace have stated that Prabowo's decision to add these meat-based dishes was made without input from other officials or culinary experts, and has sparked debate about the direction of the MBG program. The move has also raised questions about the influence of powerful individuals on state institutions, particularly when it comes to issues related to food and nutrition.

The addition of Sate Kambing and Ayam Goreng to the MBG menu is seen as a departure from the initiative's focus on providing simple, wholesome meals that are easy to digest. The inclusion of these richer, more calorie-dense dishes has raised concerns about the impact on the health and well-being of those participating in hunger strikes.

The controversy surrounding Prabowo's instruction on the MBG menu serves as a reminder of the ongoing struggle for influence within Indonesia's power structures. As the country continues to grapple with issues related to food security, nutrition, and human rights, it remains to be seen how this incident will play out.
 
Kemarin aku pikir kalau PB yang mantap deh, tapi ternyata beliau ini juga suka ngobrol dengan lidahnya 🤣. Tapi seriously, apa salahnya kan? Beliau hanya meminta sesuatu untuk dicoba, jadi bukan ada masalah. Aku pikir ini seperti keselehan timnas Indonesia, kita harus bisa menerima perubahan dan adaptasi. Kita tidak bisa selalu seperti satu-satunya yang benar, harus ada kemampuan menghadapi perubahan 🤯. Dan aku rasa PB ini bukan hanya soal makanan aja, tapi juga tentang keseimbangan antara kekuatan dan kebijaksanaan dalam pemerintahan 👊.
 
hehehe, siapa yang ngerasa bangga dengan menu MBG yang kini di isi sama sate dan ayam goreng? kalau kita mau serius, ini bukan tentang foodie, tapi tentang bagaimana politik mempengaruhi kehidupan orang. makanya, jangan heran kalau perubahan-perubahan kecil seperti ini bisa membuat banyak orang bingung 🤔🍴
 
ini bikin aku penasaran sih, kenapa kalau cina bisa dipilih sebagai bahan masakan di istana, tapi kalau Indonesia sendiri, nggak bisa? siap-siap kan semua itu dari kamar makanan si Prabowo aja, ternyata dia udah memutuskan apa yang enak dan tidak. kayaknya lebih baik lagi dia mau langsung bilang "tulis saja di menu" kalau dia pengen nongol.
 
Wah, kira-kira mirip dengan kisah tim bola yang jatuh dari puncak. Prabowo Subianto, mantan pemimpin TNI, malah memilih menambahkan dua lauk favoritnya ke menu MBG, bukannya memperhatikan prinsip aslinya tentang makanan yang seimbang dan sehat. Sate Kambing dan Ayam Goreng itu tidak cocok dengan filosofi program tersebut, kan? Seperti apabila PSIS menambahkan banyak gol dari pelatih baru, tanpa mempertimbangkan strategi yang sudah ada. Mungkin ini hanya kegagalan sementara, tapi juga membuat kita berpikir apakah ada yang terlalu besar dari influensinya di istana.
 
Maksudnya siapa yang mengawasi selera Prabowo itu kan 🤔. Makanan baginya kaya lemak dan kalori, tapi nggak perlu ngerasa wajib harus masak dengan sempurna seperti ini. MBG bukan sekedar tentang makanan yang lezat, tapi juga tentang kesehatan dan keselamatan para peserta protes itu. Mungkin ada yang salah jika dia tidak ingin Sate Kambing dan Ayam Goreng di masukkan ke menu, tapi harus ada komunikasi yang lebih baik dulu ya...
 
kaya nih kalau mantan pimpinan tNI memangin menu di istana... gimana caranya kalau mantan pimpinan tNI yang suka lauk2 itu bisa jadi pengaruh di istana... ini bukan tentang seimbangnya porsi, tapi apakah kualitas yang dimasak juga harus sesuai dengan selera orang kaya atau yang berpengaruh? gimana kalau ada makanan yang lebih simple dan murah seperti gado-gado atau soto yang bisa dinikmati oleh semua orang...
 
kira-kira nggak masuk akal siapa yang bilang mbg itu harus diisi dengan sate kambing dan ayam goreng, kayaknya itu bukan tujuan dari mbg yang mana makanan bagus untuk orang yang sedang mengadakan gregetan, bukan untuk nyamanin perut si pengaruh besar saja.
 
Kalau mau masuk ke Istana Merdeka, pasti ada lauk yang terlezat, kan? Sate Kambing dan Ayam Goreng sih itu lemak banget! Jadi kayaknya di MBG, mereka harus punya kontak dengan konsultan makanan yang gampang deh. Tapi kayaknya yang penting, kita harus ngerasa nyaman saat makan, bukan hanya ngisi perut. Kalau mau bekerja sama untuk masalah makanan dan gizi, kayaknya jangan ada yang salah cari nafkah...
 
🤔 gimana kalau pribadi kaya Prabowo bisa mempengaruhi menu di Istana Merdeka? itu afdal banget, karena mereka yang sedang protest punya hak untuk makan sesuatu yang sehat dan tidak parah. tapi kayaknya sih ada dorongan dari belakang yang berarti mereka ini masih banyak pengaruh dari luar, gakk banget kan kalau di Indonesia masih banyak korupsi dan influensi politik yang kuat 🤑
 
Wah gak sih... Prabowo mau bikin MBG jadi lebih 'mewah' seperti itu? Kalo asalkan bukan lagi tentang memberi makan bagi orang yang diprotes, tapi malah untuk para kongsi kekuasaan yang berbeda. Sate kambing dan ayam goreng itu muda-mudahan aja, tapi bagaimana kalau mereka nggak bisa mengutak-atik kesehatannya? Siapa yang bilang kalau Prabowo suka dengan rasa ini? Mungkin dia cuma suka dengan rasa yang terlalu banyak kalori, hehe 😂.
 
hehe, kalau si Prabowo mau kuyup MBG dgn Sate Kambing dan Ayam Goreng, toh aku malah penasaran siapa lagi yang mau kuyup di Istana Merdeka 😂🍖️. Tapi seriously, kalau dia mau makan itu, toh dia harus punya nafsu yang kuat sih 🤣. MBG bukan hanya tentang ngembutin ngemuu, tapi juga tentang nyaman dan sehat ya! 🥗
 
Makanan di Istana Merdeka sekarang jadi ajang polemik? Saya pikir pilihan Prabowo Subianto untuk menambahkan sate kambing dan ayam goreng ke menu MBG itu gak masuk akal. Kalau tujuannya buat memberikan opsi yang lebih lengkap, tapi kan di MBG itu harus fokus pada makanan yang sehat dan mudah dicerna. Saya curiga kalau ada tekanan dari pihak lain yang ingin mempengaruhi ketersediaan menu, siapa tau juga ada agenda politis di balik ini.
 
kaya kaget banget, apa salahnya nggak nambah sate dan ayam goreng ke menu MBG? mungkin kalau udah pasti mau nanti tidak ada masalah lagi 🤔😊
 
Maaf kalau ini nggak bikin pedas, tapi kayaknya Prabowo Subianto memang salah nih. Kalau dia mau mengatur menu di Istana Merdeka, toh giliran dia harus juga mengatur gizi makanan yang ditawarkan. Sate Kambing dan Ayam Goreng itu sanga susah diantara orang yang sedang lapar karena perut lapar. Saya pikir ini bukan tentang Prabowo, tapi tentang kesehatan dan kebaikan kepada rakyat Indonesia.
 
You must log in or register to reply here.
kembali
Top