Potret Puluhan Jenazah Gaza Digali & Dievakuasi Massal ke Makam Umum

Saat ini, keluarga korban perang yang telah dimakamkan di Rumah Sakit Al-Ahli Arab tidak menyangka akan hari ini ketika mereka kembali bertemu dengan anak mereka sendiri. Baraa Abu Shammalah, anak perempuan yang tewas setahun lalu dalam pertempuran, telah digali kembali untuk dimakamkan ke tempat lain.

Penggalian jenazah ialah sesuatu yang mengganggu keluarga Baraa yang saat ini berusaha menyadari pembatasan waktu. Ibunya Umm Rafik (ibu Rafik) Abu Shammalah, mengatakan penggalian dan pemindahan anaknya telah membangkitkan kembali rasa sakit saat melihat anaknya sendiri di dalam tangki jenazah.

Kerusuannya, keluarga Baraa yang merasa putus asa saat mendapati tubuh anaknya tidak ada di tempat dimakamkan. Mereka percaya bahwa keadaan tersebut bukti atas kekecewaan mereka dengan pihak yang bertanggung jawab terhadap peristiwa itu.
 
oh iya, aku pikir penggalian jenazah ini kayaknya harus dihindari, apalagi kalau keluarga korban perang itu lagi sedang berusaha menyadari pembatasan waktu... rasanya sangat tidak enak banget melihat anaknya sendiri dalam tangki jenazah... tapi aku paham kalau orang tuanya yang terkejut dan kecewa, karena nggak ada jelasan tentang apa yang terjadi pada tubuh anaknya... toh mungkin keluarga Baraa harus berbicara dengan pihak yang bertanggung jawab untuk mengetahui apa benar-benar halnya...
 
Sampah ya, nggak kapan aja keluarga korban bisa menikmati ketenangan? Mereka sibuk dengan penggali jenazah lagi... apakah mereka nggak sedih sama sekali?! 🤕 Kenapa harus seperti ini?! Keluarga Baraa udah melewati kesulitan, kini kembali harus menghadapi kekecewaan. Kalau bukan karena pihak yang bertanggung jawab terhadap peristiwa itu, nggak tahu apa yang bisa dilakukan keluarga ini. Ini banget membuatku sedih... 🙁
 
Aku pikir ini sangat berisiko banget, apa lagi kalau keluarga korban sendiri bisa bertemu dengen anaknya di dalam tangki jenazah... ini bikin aku sakit hati ya 😓. Aku rasa perlu ada aturan yang lebih ketat nih, agar hal seperti ini tidak terjadi lagi, misalnya kalau perlu ada protokol khusus saat penggalian jenazah. Tapi aku juga paham betapa sulitnya baginya keluarga Baraa yang harus melihat anaknya sendiri di dalam tangki jenazah... itu memang sangat berat untuk diterima 😞. Aku harap pihak yang bertanggung jawab bisa segera menyelesaikan masalah ini dan memberikan kepastian kepada keluarga Baraa tentang keadaan tubuh anaknya 💔.
 
Gue pikir ini kayak bocah berita. Kenapa harus nggak sampai hari ini kembali bertemu dengar anaknya sendiri, gue rasa sangat mengecewakan. Keluarga korban perang gue rasanya keberatan sama pihak yang bertanggung jawab, tapi gue malah pikir ini kayak kekecewaan mereka sendiri. Sama-sama jadi korban nggak kan? Kemudian keluarga Baraa terus bingung sih bagaimana caranya nembak siapa yang bertanggung jawab. Gue rasa perlu ada transparansi lebih lanjut, kayaknya gak ada arti ngebawa keluarga korban ke dalam kesulitan lagi.
 
Gak bisa diprediksi kan, apalagi saat ini masih banyak korban perang yang belum dimakamkan sama sekali. Nah, tapi aq rasa syantai nanti apa lagi keluarga korban itu yang harus mengalami hal yang tidak diharapkan, kan? Semoga saja mereka bisa mendapatkan keadilan dan penyelesaian yang tepat tentang kehilangan anaknya. Aku juga rasa penting banget agar pihak yang bertanggung jawab pasti nanti nggak bisa menangkap korban perang ini dengan gengseng lagi, aja kan?
 
aku rasa penggalian kembali jenazah Baraa gini bisa dilakukan, tapi harus diatur dengan baik ya... keluarga baraa pasti merasa sakit banget melihat anaknya sendiri di dalam tangki jenazah, tapi kita juga harus mempertimbangkan agar tidak ada yang kecewa dan marah. mungkin pihak berwajib bisa menjelaskan kembali apa yang terjadi dan mengapa Baraa dimakamkan di tempat itu. aku rasa penting juga buat keluarga baraa merasa nyaman dan tidak terluka lagi, jadi pihak berwajib harus saksikan kekhawatiran dan kekecewaan mereka.
 
Mengenakan rasa sakit keluarga Baraa Abu Shammalah ini, jangan dibuat remeh lagi. Jika dulu ada kesalahan dalam proses pemakaman anak mereka, sekarang kembali menemui jenazah buktikan bahwa kesalahan tersebut masih ada dan harus diatasi. Aku pikir pihak yang bertanggung jawab harus jujur dan berkomunikasi dengan keluarga tentang apa yang terjadi dan bagaimana caranya memulihkan kepercayaan mereka. Jangan biarkan hal ini menjadi kesalahpahaman lagi, tapi diubah menjadi peluang untuk memperbaiki kesalahan tersebut. 🤕
 
🤕 Saya siih kan, keluarga korban perang pasti rasanya sangat sakit saat melihat anaknya sendiri dalam tangki jenazah 🌧️. tapi kenapa harus digali kembali sih? Mereka udh berusaha nyadari waktu dan semua halnya, apa lagi kebutuhan lainnya sih? Saya pikir pihak yang bertanggung jawab pasti harus memberikan penjelasan lebih lanjut tentang apa yang terjadi 🤔.
 
😔 ini sangatlah tragis, kalau bisa semua orang harus ada kasih sayang dan bantuin keluarga korban ya 🤗 aku rasa hal ini juga jadi pembelajaran bagi kita semua untuk selalu memikirkan keluarga yang kehilangan anak mereka, semoga Allah berkenan memberikan rahmat kepada keluarga Baraa 💕
 
Makasih lho... kenapa harus digali kembali nih? Maksudnya kan sudah dimakamkan, tapi sekarang anaknya juga diangkat lagi... aku pikir ini sangat sulit banget untuk keluarga Baraa. Rasa sakit mereka pasti sangat berat, karena masih belum bisa menyesuaikan diri dengan kematian anaknya. Aku harap pihak yang bertanggung jawab bisa memberikan klarifikasi dan penjelasan yang jelas tentang apa yang terjadi...
 
Saya rasanya sangat sayang dengar hal ini, kenapa harus begitu? Semua keluarga yang kehilangan anaknya, sih sama-sama rasanya sakit sekali. Tapi apa yang bisa kita lakukan kalau pihak yang bertanggung jawab terhadap peristiwa itu tidak bisa mengatasi kesalahannya? Saya pikir harus ada cara untuk memastikan kalau jenazah dikembalikan ke tempat makamnya dengan benar, biar keluarga tidak lagi mengalaminya. Dan siapa tahu, mungkin ini juga bisa menjadi pelajaran bagi pihak yang bertanggung jawab agar lebih berhati-hati dalam melakukan hal-hal yang penting seperti ini 🤕
 
Gue juga rasanya bingung dengerin kabar ini 🤔. Tapi siapa tahu ada alasan sapa lagi yang bilang siapa itu benar? Gue pikir gak boleh begitu aja digali kembali jenazah dan dipindahkan tempat dimakamkan, kan ada aturan khusus kayaknya. Dan apa maksudnya keluarga nanti aja nyari tahu siapa yang salah, eh tapi siapa yang salah itu? 🤷‍♂️
 
Saya rasa ini sangat tragis, nih.. Keluarga yang mengalami kesedihan terus dihadapkan pada kesepian lagi... Mereka sudah mencoba untuk menyadari pembatasan waktu, tapi ada hal lain lagi yang memaksa mereka harus melihat anaknya sendiri di dalam tangki jenazah... Saya rasa ini sangat berat bagi mereka, nih.. Semoga mereka bisa mendapatkan perlindungan dan dukungan dari semua pihak.
 
ini cerita kayak gini sering terjadi di perang, korban nggak pernah nyangka lagi mau kapan dia akan bertemu dengan keluarganya lagi... tapi kan nggak bisa ya? anaknya duduk di dalam tangki jenazah, keluarga Baraa sengaja minta maaf lagi dan lagi karena ini bukti nyata kalau pihak yang bertanggung jawab terhadap peristiwa itu nyangka banget. nggak ada kata bisa untuk kecewa dengan hal seperti ini... di balik semua kesedihan ini, saya rasa kita harus banyak berdoa agar keluarga Baraa bisa menemukan kekuatan untuk melanjutkan hidup mereka... 🤕💔
 
Sudah lama kena damai, tapi kemarin aku lihat kabar yang membuatku bingung. Aku tahu keluarga korban perang yang sudah dimakamkan di RS Al-Ahli Arab, tapi kalau sekarang mereka punya masalah lagi dengan penggalian jenazah anaknya sendiri Baraa Abu Shammalah. Aku rasa keadaan ini cukup berat bagi keluarga Baraa. Mereka sudah bingung juga karena tubuh anaknya tidak ada di tempat dimakamkan, padahal mereka pikir begitu. Aku tahu kalau ini adalah salah satu contoh bagaimana sistem perawatan jenazah bisa berantakan dan menyebabkan masalah bagi keluarga korban. Saya harap pihak yang bertanggung jawab bisa segera menyelesaikan masalah ini dan memberikan penyelesaian yang adil untuk keluarga Baraa. 🤕
 
Aku pikir ini salah kan? Mereka bilang anaknya sendiri di dalam tangki jenazah, tapi sebenarnya tidak ada di sana aja! Apa sih keadaan itu? Mereka bilang keluarga Baraa merasa putus asa, tapi aku pikir itu karena mereka tidak sabar-sabar, ya... Keluarga perlu waktu untuk menyesuaikan diri dengan kenyataan, bukan? 🤔
 
Hmm, nih... aku pikir ini bagus banget kalau korban bisa kembali bertemu dengan keluarganya di dunia maya, tapi sih aku juga bingung apa punjuknya kalau ada tangki jenazah yang masih bisa digali kembali. Apakah itu untuk mematuhi keinginan keluarga atau apa? Aku pikir harus ada cara lain buat keluarga itu, mungkin bisa ada penggantian identitas digital untuk anak perempuan itu, jadi mereka bisa masih bertemu dengan keluarganya tanpa harus melihat tubuh yang sebenarnya... tapi sih, aku juga khawatir tentang hal ini, nih...
 
Gini gini, kalau bisa nggak ngerasa sakit lihat korban kita di dalam tangki jenazah juga deh. Mereka udah dimakamkan, tapi lama-lama lagi keluarga Baraa ini harus ngalami penggalian jenazah yang bikin mereka kecewa banget. Kalau itu bukti apa ya? Ngomong-ngomong, di mana kantor penyelidik yang bertanggung jawab? Mereka udah tahu siapa yang salah, tapi gini aja nanti ada penggalian jenazah. Siapa tau nanti korban kita dikecetakan lagi...
 
wahhhhhh 🤯 aku sih sangat siah banget karna penggalian jenazah Baraa lagi 😭 aku juga tahu rasa sakit keluarga Baraa, rasanya kayaknya tidak bisa dipikirkan lagi 😔 aku pikir pihak yang bertanggung jawab harus berbicara dengan keluarga Baraa dan memberitahu kalau ada hal apa pun terjadi, tapi gak kalah pentingnya juga kita harus menghormati perasaan mereka 🤗 aku harap pihak ini bisa menyelesaikan masalah ini dengan cepat 💨
 
kembali
Top