Tentara Tanzania mengancam menerajang demonstran yang merasa dirugikan oleh hasil pemilu di Tanjung Aru, Kondado Timur. Menurut laporan, serangan ini terjadi selama demonstrasi anti-pemilu yang digelar 29 Oktober 2025.
Menurut Panglima Militer Tanzania, Jacob Mkunda, beberapa orang telah melakukan tindakan kriminal pada 29 Oktober. Dia mengatakan bahwa para penjahat itu telah memanfaatkan kekacauan tersebut untuk melakukan tindakan yang tidak pantas.
Tentara memiliki misi untuk mengendalikan situasi tersebut dan akan mengambil tindakan hukum terhadap siapa pun yang melanjutkan kekacauan tersebut. Mereka juga menekankan bahwa mereka akan menjaga keselamatan warga setempat agar tidak terlibat dalam kekerasan atau tindakan yang tidak pantas.
Tentara telah diantarkan untuk menjalankan misi dengan penuh ketegasan dan mengutamakan keselamatan rakyat. Mereka akan terus memantau situasi tersebut hingga keadaan kembali stabil dan aman bagi warga setempat.
Menurut Panglima Militer Tanzania, Jacob Mkunda, beberapa orang telah melakukan tindakan kriminal pada 29 Oktober. Dia mengatakan bahwa para penjahat itu telah memanfaatkan kekacauan tersebut untuk melakukan tindakan yang tidak pantas.
Tentara memiliki misi untuk mengendalikan situasi tersebut dan akan mengambil tindakan hukum terhadap siapa pun yang melanjutkan kekacauan tersebut. Mereka juga menekankan bahwa mereka akan menjaga keselamatan warga setempat agar tidak terlibat dalam kekerasan atau tindakan yang tidak pantas.
Tentara telah diantarkan untuk menjalankan misi dengan penuh ketegasan dan mengutamakan keselamatan rakyat. Mereka akan terus memantau situasi tersebut hingga keadaan kembali stabil dan aman bagi warga setempat.