Polres Metro Tangerang Kota Gelar Apel-Baksos, Ajak Potmas Jaga Kamtibmas

Tidak ada Kamtibmas, hanya Bakti Sosial: Apel Polres Metro Tangerang Kota Menjadi Kesempatan untuk Masyarakat Berbagi

Kemarin (9/10/2025), Polres Metro Tangerang Kota menggelar apel yang lebih menekankan pada aspek bakti sosial. Pertemuan ini dipimpin Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Raden Muhammad Jauhari, dan dihadiri sekitar 240 peserta dari berbagai unsur masyarakat. Apel tersebut bertujuan untuk mengajak potensi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kota Tangerang.

Dalam sambutannya, Kombes Jauhari memuji kehadiran seluruh potensi masyarakat yang telah mendukung terciptanya kondusifitas di wilayah tersebut. Dia menyatakan bahwa polisi tidak dapat bekerja sendiri dalam menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga perlu kolaborasi dengan masyarakat.

"Papua ibu/aja, yang hadir di depan saya adalah potensi besar ini. Potensi besar ini mudah-mudahan dapat terus memberikan manfaat bagi terciptanya situasi yang aman dan kondusif," ujar Kombes Jauhari kepada wartawan.

Polri juga mengungkapkan bahwa kehadiran masyarakat dalam menjaga harkamtibmas di Kota Tangerang sangat penting. Masyarakat harus menjadi mitra Polri dalam menciptakan stabilitas keamanan di wilayah tersebut.

Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama dan penyerahan beras secara simbolis kepada perwakilan pimpinan peserta apel. Apel Kamtibmas Potensi Masyarakat ini diselenggarakan sebagai bentuk silaturahmi serta memperkuat sinergi dalam menciptakan stabilitas keamanan di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota.
 
Jangan sabar, jadi apa kembali kamtibmas lagi. Apel bakti sosial yang sering ditayangkan media, eh ternyata itu cuma potongan kecil dari pekerjaan sebenarnya polri. Kapolres Metro Tangerang Kota sih sudah mulai menyadari bahwa masyarakat jg menjadi aset keamanan di sini. Kalau tidak ada komitmen dari masyarakat, apel seperti ini cuma ngasunggu apa?
 
Gue suka sekali event seperti ini, kalau bisa bantu dengan memberikan kontribusi kita bisa mendapatkan diskon atau potongan harga dari toko-toko yang ada di sekitar kawasan tersebut, jadi gue rasa event ini tidak hanya membantu masyarakat tapi juga bisa menjadi kesempatan bagi si pemburu diskon seperti gue 😉.
 
Kalau punya potensi besar seperti itu, siapa tahu bisa buat kota Tangerang lebih aman dan kondusif 🤔. Tapi, apa yang ada sini adalah 'bakti sosial' tapi kalau dilihat dari sudut pandang akademis, mungkin harus ada kurikulum untuk belajar bagaimana menjaga keamanan dan ketertiban secara efektif. Kepada polres sebenarnya sudah pernah ada program Kamtibmas yang diselenggarakan bersama-sama dengan universitas dan institusi pendidikan tinggi, tapi sepertinya ini lebih fokus pada aspek bakti sosial aja 🤷‍♂️.
 
aku ngerasa polres tangerang kota gak jelas apa yang mau capai, kan ada apel kalau punya bakti sosial tapi gak ada kamtibmas 🤔👮‍♂️ aku rasa seharusnya kapolres langsung bilang apa yang dia ingin capai dari apel ini, seperti menurunkan kejahatan, meningkatkan jaringan informasi, atau hal lainnya yang terkait dengan harkamtibmas. kalau ada aja bakti sosial, aku rasa harus dihubungkan dengan program-program yang sudah ada di wilayah tersebut, sehingga tidak ada potensi terbukanya kejahatan atau ketidakamanan lagi 😊
 
Apa yang asyik banget nih! 🤯 Polres Metro Tangerang Kota malah ngajak masyarakat untuk berbagi bakti sosial, bukan lagi Kamtibmas seperti biasa. Kombes Jauhari bilang bahwa polisi sendiri tidak bisa bekerja sendiri, jadi perlu kolaborasi dengan masyarakat.

Saya pikir itu ide yang bagus, tapi apa salahnya jika masyarakat juga ingin 'minta' bantuan dari polisi? 😊 Polri harus fokus pada tanggung jawabnya, bukan terlalu banyak berbagi wawancara.
 
polri lagi-lagi kalah dengan pemerintahnya, bukannya ada kemtibmas? apel potensi masyarakat hanya memperburuk masalah, apa yang dibawa oleh pemerintahnya kalau tidak ada kemtibmas? sekarang polri hanya membuang-buang waktunya dan sumber daya, padahal keterbentukan harkamtibmas bukan cuma soal kolaborasi dengan masyarakat aja, tapi juga tentang disiplin pemerintahan dan transparansi. apa yang dibawa oleh polri di apel ini hanya doa dan simbolis beras, bukannya tindakan nyata?
 
ini lagi nih, apa kabar? polres tangerang gak mau jadi kantibmas, tapi gak ada yang salah, mereka mau bekerja sama dengan masyarakat. itu baik banget, karena masyarakat juga bisa memberikan kontribusi untuk menjaga keamanan di wilayah tersebut. toh kalau kita punya kesempatan, kita harus buat kebaikan, kan? 🤝
 
Gue kira kalau gampang banget, Kamtibmas bisa bekerja dengan sendirinya aja. Tapi siapa tahu kalau ini sebenarnya ada kejadian-kejadian yang tidak kita ketahui tentang halnya. Saya malu-malu untuk mengatakan bahwa banyak sekali kasus-kasus yang melibatkan polisi, tapi yang bukan karena mereka kurang berani atau tidak bisa, tapi lebih kepada... kekurangan informasi yang tepat. Jadi, gue setuju kalau mereka ingin meminta bantuan dari masyarakat, tapi juga harus ada transparansi tentang apa-apa yang sedang terjadi di balik layar itu 🤔
 
Mau dipikirin, apa aspek Kamtibmas itu sebenarnya? Apa itu hanya sekedar pemberian jatah beras saja? Jadi kalau masyarakat kita mau berbagi, tapi hanya dengan cara bakti sosial aja, gak jelas apa tujuan keberadaan Bakti Sosial itu sendiri. Masyarakat kita udah ada banyaknya, tapi masih belum bisa menjadi mitra yang efektif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kota Tangerang. Harusnya pemerintah berikan solusi yang lebih komprehensif dan tidak hanya fokus pada bakti sosial aja 🤔
 
Kalau mau ngebahas tentang aspek bakti sosial itu, aku pikirnya penting banget! Karena kalau hanya Kamtibmas saja, tidak ada kemampuan masyarakat untuk berkontribusi langsung dalam menjaga ketertiban dan keamanan. Masyarakat itu punya potensi besar, tapi hanya perlu diaktifkan atau diberi kesempatan untuk ikut berpartisipasi. Aku percaya kalau jika masyarakat ikut berpartisipasi, pasti akan tercipta situasi yang lebih aman dan kondusif.
 
🤣 apa lagi keajaiban dari polisi nih, ada apelnya sendiri sih... 🚨 tapi serius aja, kalau tidak ada kamtibmas, masyarakat ini akan terus berjalan di jalan bebas, lolita dan pedagang kecil akan bisa menjual barangnya tanpa ada hukuman, apa lagi? 🤦‍♂️ kayaknya harus ada camat dan perwakilan polisi yang nggak kalah banyak dengan masyarakat yang hadir untuk berpartisipasi... tapi jangan sabar, aku yakin ini adalah mulai dari kekuatan bakti sosial, hehehe 🤝
 
gak paham kalau polres punya apel kalau gak ada kamtibmas, apa yang dimaksudkan sih? kalau cuma bakti sosial aja, siapa yang ngerespons keamanan di kota tangerang? polri sendiri juga bilang pentingnya kolaborasi dengan masyarakat, tapi siapa yang akan melakukan kolaborasi itu? gak ada kamtibmas, kalau mau ngerespons terus dihentikan oleh bakti sosial aja...
 
ini pengamat guru yang sedih banget nih 🤕. apalagi saat lihat ada polres yang mengatakan bahwa mereka tidak perlu kamtibmas lagi, karena hanya butuh bakti sosial saja 🙄. tapi siapa yang bilang bahwa bakti sosial itu bisa membuat keamanan dan ketertiban di wilayah itu? 🤔

masyarakat banyak yang terlibat dalam mencegah kejahatan, tapi apa yang mereka terima gantinya? hanya simbolis beras yang diberikan 🍚. sedang-selandah kan kalau kita hanya menerima hadiah itu saja, dan tidak ada langkah-langkah konkrit untuk meningkatkan kualitas layanan publikan di polres itu 😔

saya ingat waktu saya masih sekolah, kita dibagusikan untuk menjadi wirausaha dan memiliki potensi besar untuk memberikan manfaat kepada masyarakat. tapi apa yang ada sekarang? hanya apel yang lebih menekankan pada aspek bakti sosial 🎉. kita perlu kembali mengingat nilai-nilai dasar yang benar-benar penting dalam meningkatkan masyarakat dan pemerintahan ini 💖
 
aku pikir kalau gak ada kamtibmas, siapa yang akan menjadi mitra bagi polri? tapi aku suka banget kan performance apel ini, mereka benar-benar bisa membuat kita semua merasa diutamakan dan memiliki peran penting dalam menjaga keamanan di wilayah tangerang. aku juga kagum dengan kemampuan Kombes Jauhari untuk membawa masyarakat bersama-sama dalam menciptakan stabilitas, itu sangat inspiratif! tapi yang terus mengejutkan adalah bagaimana mereka mengungkapkan bahwa kehadiran masyarakat sudah menjadi penting bagi polri, itu juga bukti kalau masyarakat di Indonesia udah sadar betapa pentingnya kita berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban 🤩
 
ini kayaknya kepolisian yang pintar, kalau gak ada kamtibmas tapi hanya bakti sosial siapa nanya yang mau membantu? tapi ayo jangan lupa bahwa masyarakat juga perlu mengetahui bagaimana cara menjadi aktor positif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka, bukan cuma hanya menjadi pasif "membantu" saja 🤔
 
Gue pikir apa yang bikin polisi, kantor, dan lembaga lainnya harus kerja sama dengan masyarakat. Kalau kita semua bekerja sama, tidak akan ada masalah. Gue melihat ada kegiatan seperti ini di beberapa kota, tapi kalau ada di Tangerang, aku penasaran apa yang terjadi. Mungkin kita bisa belajar dari mereka.
 
Maksudnya siapa yang bilang bahwa apel Kamtibmas hanya tentang bakti sosial? Nah, aku pikir ada cerita di baliknya. Mungkin karena Kamtibmas itu sekarang sedang dalam fase penyerahan tanggung jawab kepada masyarakat, bukan lagi Polri sendiri yang bertanggung jawab. Itu juga bisa jadi strategi untuk mengurangi biaya operasional Polri di wilayah tersebut.

Aku tidak melihat ada sesuatu yang salah dengan itu, tapi aku juga penasaran tentang bagaimana masyarakat akan menyalurkan potensi mereka. Aku berharap tidak hanya sekedar doang-dong aja...
 
Gak sabar banget aja kalau kita bisa menjadi bagian dari kesempatan seperti ini! Sebenarnya, apa yang dibutuhkan adalah Kamtibmas tapi malah ada akses ke potensi masyarakat. Saya pikir bakti sosial itu keren banget, tapi apalagi kalau kita bisa bekerja sama dengan polisi, kayaknya akan semakin aman dan nyaman di Kota Tangerang. Tapi, gimana kalau ada yang tidak mau berbagi? Mereka juga perlu diawasi ya!
 
Wah, kali ini gak cuma polisi yang jadi pemain utama nih 🤝. Apel Kamtibmas Potensi Masyarakat ini agak unik banget. Kalau sebelumnya gak ada Kamtibmas, kini sudah ada bakti sosial ya 😊. Saya rasa ini bisa menyesuaikan dengan watak masyarakat Indonesia yang ingin bekerja sama untuk kebaikan umum. Polres Metro Tangerang Kota malah mencari cara baru untuk mengajak masyarakat berbagi dan memiliki peran aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut 🤝. Saya harap ini bisa menjadi contoh yang baik bagai mana cara kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat.
 
kembali
Top