Tangsel Jepit Ledakan Gedung Farmasi, 9 Saksi Diperiksa
Kemarin sore, sebuah ledakan menerohkan Gedung Nucleus di Jalan Jombang Raya, Pondok Pucung, Tangerang Selatan. Kejadian ini melukai sekitar 40 orang pekerja dan pengunjung yang terluka ringan hingga parah. Sebelumnya, pihak pengelola telah memutuskan untuk tutup gedung tersebut menggunakan seng, mengingat adanya risiko bocorannya.
Polres Tangsel telah menyelidiki ledakan ini secara mendalam dengan bantuan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri. Dalam beberapa jam, kejadian ini telah menjadi fokus utama peristiwa ini.
"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari Puslabfor dan informasi dari saksi-saksi," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tangsel, AKP Wira Graha Setiawan.
Tangsel juga telah memeriksa sekitar 9 orang saksi utama untuk diperiksa dengan tujuan penyelidikan. Menurut Kepala Bappeda Tangsel, Drs. Dedi Supriadi, S.E., M.Si, ini adalah langkah penting dalam menyelidiki kejadian tersebut.
Selain itu, Polres Tangsel juga telah memasang garis polisi di sekitar lokasi untuk mencegah warga mendekati area yang terkena dampak ledakan. Pihaknya mengutamakan keselamatan umum dan memastikan agar kejadian ini tidak menular.
Gedung Nucleus, sebuah gedung perusahaan di Tangerang Selatan, diperkirakan memiliki sekitar 100 orang pekerja yang bekerja di sana. Dalam beberapa jam, ledakan tersebut mengakibatkan bagian depan gedung hancur.
Kemarin sore, sebuah ledakan menerohkan Gedung Nucleus di Jalan Jombang Raya, Pondok Pucung, Tangerang Selatan. Kejadian ini melukai sekitar 40 orang pekerja dan pengunjung yang terluka ringan hingga parah. Sebelumnya, pihak pengelola telah memutuskan untuk tutup gedung tersebut menggunakan seng, mengingat adanya risiko bocorannya.
Polres Tangsel telah menyelidiki ledakan ini secara mendalam dengan bantuan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri. Dalam beberapa jam, kejadian ini telah menjadi fokus utama peristiwa ini.
"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari Puslabfor dan informasi dari saksi-saksi," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tangsel, AKP Wira Graha Setiawan.
Tangsel juga telah memeriksa sekitar 9 orang saksi utama untuk diperiksa dengan tujuan penyelidikan. Menurut Kepala Bappeda Tangsel, Drs. Dedi Supriadi, S.E., M.Si, ini adalah langkah penting dalam menyelidiki kejadian tersebut.
Selain itu, Polres Tangsel juga telah memasang garis polisi di sekitar lokasi untuk mencegah warga mendekati area yang terkena dampak ledakan. Pihaknya mengutamakan keselamatan umum dan memastikan agar kejadian ini tidak menular.
Gedung Nucleus, sebuah gedung perusahaan di Tangerang Selatan, diperkirakan memiliki sekitar 100 orang pekerja yang bekerja di sana. Dalam beberapa jam, ledakan tersebut mengakibatkan bagian depan gedung hancur.