Proses Ekshumasi Jenazah Mahasiswa yang Tewas Usai Mengikuti Diksar Mapala
Polres Bone Bolango kembali menggelar ekshumasi terhadap jenazah mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo (UNG) bernama Mohamad Jeksen, yang meninggal dunia usai mengikuti pendidikan dasar (diksar) organisasi mahasiswa. Ekshumasi ini dilakukan untuk mengungkap penyebab kematian korban yang tidak wajar.
Penyelidikan yang telah dilakukan sebelumnya oleh penyidik Satreskrim Polres Bone Bolango telah menemukan 25 orang saksi, termasuk panitia pelaksana diksar, rekan seangkatan peserta, dosen Universitas Negeri Gorontalo, serta pihak rumah sakit. Seluruh saksi yang diundang dan diperiksa bersikap koperatif tanpa menemukan kendala signifikan.
"Insya Allah proses ekshumasi di Kabupaten Muna berjalan lancar," kata Kapolres Bone Bolango AKBP Supriantoro. "Mengenai hasil maupun tahapan selanjutnya nanti akan disampaikan kembali secara terbuka ke publik."
Mohamad Jeksen meninggal dunia di rumah sakit usai mengikuti kegiatan diksar mahasiswa pencinta alam Universitas Negeri Gorontalo yang berlangsung di Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango. Kematian ini dianggap tidak wajar oleh pihak keluarga dan kerabatnya, sehingga Polres Bone Bolango diminta mengusut tuntas penyebab kematian almarhum.
Penyelidikan yang dilakukan oleh Polres Bone Bolango harus menemukan kebenaran tentang penyebab kematian Mohamad Jeksen. Ekshumasi ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa korban mendapatkan kedaulatan hukum dan keadilan bagi keluarga dan kerabatnya.
Polres Bone Bolango kembali menggelar ekshumasi terhadap jenazah mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo (UNG) bernama Mohamad Jeksen, yang meninggal dunia usai mengikuti pendidikan dasar (diksar) organisasi mahasiswa. Ekshumasi ini dilakukan untuk mengungkap penyebab kematian korban yang tidak wajar.
Penyelidikan yang telah dilakukan sebelumnya oleh penyidik Satreskrim Polres Bone Bolango telah menemukan 25 orang saksi, termasuk panitia pelaksana diksar, rekan seangkatan peserta, dosen Universitas Negeri Gorontalo, serta pihak rumah sakit. Seluruh saksi yang diundang dan diperiksa bersikap koperatif tanpa menemukan kendala signifikan.
"Insya Allah proses ekshumasi di Kabupaten Muna berjalan lancar," kata Kapolres Bone Bolango AKBP Supriantoro. "Mengenai hasil maupun tahapan selanjutnya nanti akan disampaikan kembali secara terbuka ke publik."
Mohamad Jeksen meninggal dunia di rumah sakit usai mengikuti kegiatan diksar mahasiswa pencinta alam Universitas Negeri Gorontalo yang berlangsung di Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango. Kematian ini dianggap tidak wajar oleh pihak keluarga dan kerabatnya, sehingga Polres Bone Bolango diminta mengusut tuntas penyebab kematian almarhum.
Penyelidikan yang dilakukan oleh Polres Bone Bolango harus menemukan kebenaran tentang penyebab kematian Mohamad Jeksen. Ekshumasi ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa korban mendapatkan kedaulatan hukum dan keadilan bagi keluarga dan kerabatnya.