Polda Metro Jaya Belum Menemukan Informasi yang Tepat terkait Ledakan SMAN 72 Jakarta Utara, Dengan Periksaan kepada Anak Berkonflik Hukum (ABH)
Sejak terjadi ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara hingga saat ini, Polda Metro Jaya masih dalam penelitian untuk menemukan informasi yang tepat terkait kasus tersebut. Penyidik telah melakukan pemeriksaan kepada ABH dengan kondisi psikis dan fisik yang sehat.
Kasus ledakan SMAN 72 Jakarta Utara melibatkan korban hingga 96 orang, termasuk anak-anak, luka ringan 67, luka sedang 26, dan luka berat 3 orang. Korban lainnya mengalami beragam luka, seperti bakar, gangguan pendengaran, patah tulang tengkorak, hingga pernapasan.
Pemeriksaan ABH telah membaiki setelah menerima perawatan medis dan pendampingan psikologis. Namun, saat ini tidak ada informasi yang spesifik mengenai apa saja yang ditanyakan kepada ABH terkait kasus tersebut.
Terduga pelaku peledakan SMAN 72 Jakarta Utara masih dalam tahap investigasi oleh Polda Metro Jaya. Menurut sumber, terduga pelaku membeli bahan untuk merakit bom melalui situs online. Bahan tersebut kemudian disimpan di rumah mereka.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto, mengatakan bahwa kondisi ABH sudah membaik setelah menerima perawatan medis dan pendampingan psikologis. Namun, dia tidak bisa menjelaskan lebih lanjut terkait rinci informasi yang ditanyakan kepada ABH.
Saat ini, Polda Metro Jaya masih mencari informasi yang jelas terkait kasus ledakan SMAN 72 Jakarta Utara.
Sejak terjadi ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara hingga saat ini, Polda Metro Jaya masih dalam penelitian untuk menemukan informasi yang tepat terkait kasus tersebut. Penyidik telah melakukan pemeriksaan kepada ABH dengan kondisi psikis dan fisik yang sehat.
Kasus ledakan SMAN 72 Jakarta Utara melibatkan korban hingga 96 orang, termasuk anak-anak, luka ringan 67, luka sedang 26, dan luka berat 3 orang. Korban lainnya mengalami beragam luka, seperti bakar, gangguan pendengaran, patah tulang tengkorak, hingga pernapasan.
Pemeriksaan ABH telah membaiki setelah menerima perawatan medis dan pendampingan psikologis. Namun, saat ini tidak ada informasi yang spesifik mengenai apa saja yang ditanyakan kepada ABH terkait kasus tersebut.
Terduga pelaku peledakan SMAN 72 Jakarta Utara masih dalam tahap investigasi oleh Polda Metro Jaya. Menurut sumber, terduga pelaku membeli bahan untuk merakit bom melalui situs online. Bahan tersebut kemudian disimpan di rumah mereka.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto, mengatakan bahwa kondisi ABH sudah membaik setelah menerima perawatan medis dan pendampingan psikologis. Namun, dia tidak bisa menjelaskan lebih lanjut terkait rinci informasi yang ditanyakan kepada ABH.
Saat ini, Polda Metro Jaya masih mencari informasi yang jelas terkait kasus ledakan SMAN 72 Jakarta Utara.