Persija Jakarta Bungkam Persebaya Surabaya, Rapihnya Pola Defensif Bermain, Macan Kemayoran Putus Tren Negatif
Pertandingan Super League 2025-2026 yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada Sabtu 18 Oktober lalu ternyata menjadi kejutan bagi Persija Jakarta. Mereka berhasil menundukkan Persebaya Surabaya dengan skor 3-1, padahal beberapa orang mungkin berpikir bahwa Macan Kemayoran akan kalah.
Menurut pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, kekalahannya di dua pertandingan terakhir itu tidaklah mengesankan. Ia menyatakan bahwa pola defensif yang rapih dari timnya adalah rahasia kemenangan mereka. Mereka mampu mengontrol pertandingan dengan baik, dan akhirnya berhasil menang.
"Ya, persiapan kita sangat penting dalam pertandingan ini. Kami tidak hanya memenangkan pertandingan itu, tetapi kami juga tahu bahwa kami harus terus berlatih untuk menjadi lebih baik," ujar Souza.
Pertandingan tersebut diawali dengan gol dari Dony Tri Pamungkas pada menit ke-21. Kemudian, Jordi Amat membuka kedua pertanda kemenangan untuk Persija Jakarta dalam menit ke-45+4. Allano memperbesar skor menjadi 3-0 pada menit ke-73.
Sementara itu, Persebaya Surabaya hanya mampu membalas satu gol melalui Leo Lelis pada menit ke-78.
Pertandingan ini mengakhiri tren negatif Persija Jakarta yang gagal menang dalam tiga laga sebelumnya. Padahal, mereka mampu menciptakan banyak peluang tetapi gagal menang.
Pertandingan Super League 2025-2026 yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada Sabtu 18 Oktober lalu ternyata menjadi kejutan bagi Persija Jakarta. Mereka berhasil menundukkan Persebaya Surabaya dengan skor 3-1, padahal beberapa orang mungkin berpikir bahwa Macan Kemayoran akan kalah.
Menurut pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, kekalahannya di dua pertandingan terakhir itu tidaklah mengesankan. Ia menyatakan bahwa pola defensif yang rapih dari timnya adalah rahasia kemenangan mereka. Mereka mampu mengontrol pertandingan dengan baik, dan akhirnya berhasil menang.
"Ya, persiapan kita sangat penting dalam pertandingan ini. Kami tidak hanya memenangkan pertandingan itu, tetapi kami juga tahu bahwa kami harus terus berlatih untuk menjadi lebih baik," ujar Souza.
Pertandingan tersebut diawali dengan gol dari Dony Tri Pamungkas pada menit ke-21. Kemudian, Jordi Amat membuka kedua pertanda kemenangan untuk Persija Jakarta dalam menit ke-45+4. Allano memperbesar skor menjadi 3-0 pada menit ke-73.
Sementara itu, Persebaya Surabaya hanya mampu membalas satu gol melalui Leo Lelis pada menit ke-78.
Pertandingan ini mengakhiri tren negatif Persija Jakarta yang gagal menang dalam tiga laga sebelumnya. Padahal, mereka mampu menciptakan banyak peluang tetapi gagal menang.