Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri gagal menggelandangkan ganda putra Indonesia mereka di final French Open 2025. Mereka kalah dari pasangan nomor 1 dunia, Kim Won Ho/Seo Seung Jae dengan skor 21-10, 13-21, 12-21.
Fajar sendiri mengakui bahwa pola permainan Kim/Seo di gim kedua dan ketiga sangat sulit ditembus. Mereka bertahan rapat dan memaksimalkan peluang dengan baik. "Pertandingan berjalan dengan lancar terutama di gim pertama tapi gim kedua dan ketiga, lawan mengubah pola permainan jadi kami terpancing dengan pola mereka," kata Fajar.
Sementara itu, Fikri juga mengakui bahwa pertandingan melawan Kim/Seo sangat menguras tenaga karena pertahanannya sulit untuk ditembus. "Memang di pertandingan tadi bagi kami sangat melelahkan dan harus diakui pasangan Korea bermain sangat baik sekali, tanpa celah, kuat dan lebih siap di lapangan terutama di gim kedua dan ketiga," ujar Fikri.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri akan kembali memperjuangkan gelanggang ganda putra nomor 1 dunia ini nantinya.
Fajar sendiri mengakui bahwa pola permainan Kim/Seo di gim kedua dan ketiga sangat sulit ditembus. Mereka bertahan rapat dan memaksimalkan peluang dengan baik. "Pertandingan berjalan dengan lancar terutama di gim pertama tapi gim kedua dan ketiga, lawan mengubah pola permainan jadi kami terpancing dengan pola mereka," kata Fajar.
Sementara itu, Fikri juga mengakui bahwa pertandingan melawan Kim/Seo sangat menguras tenaga karena pertahanannya sulit untuk ditembus. "Memang di pertandingan tadi bagi kami sangat melelahkan dan harus diakui pasangan Korea bermain sangat baik sekali, tanpa celah, kuat dan lebih siap di lapangan terutama di gim kedua dan ketiga," ujar Fikri.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri akan kembali memperjuangkan gelanggang ganda putra nomor 1 dunia ini nantinya.