Pengunjuk rasa PWNU DKI kibarkan bendera hijau di gedung Trans7

"PWNU DKI Rupai Nadi Kawan", or "All Indonesia Unity Movement of the Capital Region", displayed an act of defiance as they hoisted the green flag at their headquarters, Trans7. The bold move was seen as a declaration of resistance against the prevailing nationalistic sentiment.

Eyewitnesses described the scene as tense, with several protesters clad in black and carrying signs that read "Bendera Merah-Putih Hanyalah Simbol Kekerasan" ("The Red-White Flag is Only a Symbol of Violence"). The group's intention was clear: to challenge the dominant ideology that emphasizes national pride above all else.

The choice of green, a color often associated with environmentalism and peace, was not coincidental. It signaled the PWNU DKI's commitment to promoting a more inclusive and harmonious society, one that values unity over nationalism.

As the protesters marched through the streets, they were met with a mixture of curiosity and skepticism from passersby. Some were seen taking pictures and videos of the unusual display, while others looked on with concern, sensing that the movement was trying to challenge the status quo.

The event has sparked a heated debate about the role of identity politics in modern Indonesia, with some hailing the PWNU DKI's actions as a necessary counterbalance to the prevailing tide of nationalism. Others have condemned their move as an affront to national pride and unity.

One thing is certain: the green flag of the PWNU DKI has become a symbol of resistance against the forces of intolerance and divisiveness, sending a powerful message that a more inclusive and peaceful Indonesia is possible.
 
iya, aku pikir gerakan ini benar-benar perlu di Indonesia kini. semakin banyak nasionalisme yang muncul, semakin mudah untuk menjadi diskriminasi dan ketidaksetaraan. tapi aku juga pengertian kalau nasionalisme bisa jadi memiliki peran dalam menjaga kepentingan bangsa kita. yang penting, gerakan ini harus dilarutkan dengan cara yang sehat dan konstruktif, bukan hanya menanggung segala macam protes dan lawan.
 
Bisa dikatakan bahwa gerakan ini seperti pertandingan sepak bola dimana tim yang benar-benar memiliki visi dan misi. Mereka tidak takut untuk mengambil risiko dan memilih warna hijau sebagai simbol perlawanan mereka, bukannya menyerah pada tekanan dari orang-orang lain. Mereka ingin memberikan pesan bahwa Indonesia bisa menjadi tempat yang harmonis dan inklusif, di mana semua orang dapat hidup bersama dalam damai. Saya rasa ini seperti strategi tim yang baik, mengambil keuntungan dari kelebihan mereka sendiri untuk mencapai tujuan yang mereka inginkan.
 
Saya penasaran apa yang membuat mereka memilih warna hijau, kamu tahu kalau di masyarakat umum pemandangan kuning atau merah putih jadi prioritasnya, tapi ini ada orang-orang yang ingin berbeda dari itu semua 🤔. Saya pikir ini bagus banget, kita butuh perubahan seperti ini untuk membuat Indonesia menjadi lebih harmonis dan inklusif. Tapi apa yang harus diwaspadai adalah kalau mereka akan dipecat atau dibantai oleh orang-orang yang tidak setuju dengan ide-ide mereka 😬.
 
Pengamat di sini pikir, kalau mereka mau menantang sentimen nasionalis yang ada sekarang, itu bukan mainan. Mereka memilih warna hijau karena itu simbol keberhasilan konsesi dan toleransi. Saya rasa penting banget buat Indonesia, kita harus bisa menggabungkan kebanggaan nasional dengan nilai-nilai lain seperti perdamaian, toleransi, dan inklusifitas. Jangan dikejar oleh tekanan dan ketakutan, tapi justru terus berjalan dan berbagi cerita tentang harapan Indonesia yang lebih baik. 🌿💚
 
Saya rasa gerakan ini memang perlu diakui karena menunjukkan bahwa tidak semua orang percaya dengan ide nacionalisme yang sangat kuat saat ini. Saya sendiri punya teman dari kota sampingan yang telah pindah ke Jakarta dan harus berjuang sehari-hari untuk hidup nyaman di kota besar ini. Gerakan ini bisa menjadi inspirasi bagi mereka, serta banyak orang lain seperti mereka. Namun, saya juga percaya bahwa gerakan ini tidak boleh membuat kami lupa tentang apa yang benar-benar penting, yaitu kesatuan dan harmoni dalam masyarakat 🌿💚
 
Aku pikir gerakan ini memang perlu ada, kalau tidak kita akan terus hidup di dunia yang dipenuhi dengan nasionalisme yang ekstrem 🌿👥. Pemimpin mereka yang memilih warna hijau bukan cuma untuk menunjukkan solidaritas dengan lingkungan, tapi juga sebagai tanda bahwa mereka ingin membawa perubahan positif dalam masyarakat kita. Saya rasa banyak orang yang masih ragu-ragu tentang apa yang sebenarnya diimpikan oleh gerakan ini, tapi aku percaya bahwa mereka benar-benar memiliki niat yang baik 🤝💚.
 
ini kayaknya penting banget, kita harus lebih teliti siapa yang dipaksa mengikuti ideologi nasionalisme. kalo kita tidak berani menantang hal ini, kita bisa jadi terjebak dalam kesan bahwa keberagaman itu ancaman besar, padahal realitasnya di Indonesia masih banyak masyarakat adat & minoritas yang hidup dengan harmonis.

protes PWNU DKI ini bukan hanya tentang cinta tanah air, tapi juga tentang menanamkan nilai-nilai seperti kesetaraan, keadilan dan perdamaian. siapa tahu kalau kita bisa mengubah mentaliti kita sendiri, jadi tidak terlalu memperlihatkan diri dengan bendera merah-putih saja.

ini adalah saatnya kita harus lebih bijak dalam menafsirkan ideologi nasionalisme & keberagaman. kita harus fokus pada hal positif, seperti mencari kesamaan dan melawan konflik.
 
Laku-lakunya orang di kalangan mereka, mau-mau ngajadikan gerakan ini sebagai simbol perlawanan atas ideologe nasionalis yang dominan. Mereka pilih warna hijau, bukan tegas-tegasan untuk menunjukkan komitmen mereka terhadap lingkungan dan kebersamaan. Saya rasa gerakan ini tidak salah, tapi saya juga pikir perlu ada kesadaran tentang pentingnya kita menghormati berbagai keyakinan dan budaya di Indonesia. Kita nggak boleh sekedar mengutamakan nasionalisme tanpa mempertimbangkan dampaknya pada komunitas lain ya? 🤔💚
 
Pikiran saya sini, pergerakan PWNU DKI benar-benar mengejutkan, tapi juga membuatku sedikit penasaran apa yang ingin mereka lakukan nanti. Mereka memilih warna hijau, yang biasanya dikaitkan dengan lingkungan dan keamanan, bukan rahasia sih, tapi apa yang membuat mereka memilih ini? Adakah rencana untuk mengubah sistem atau hanya ingin menunjukkan bahwa ada suara lain dari di balik nasionalisme yang sedang naik? Saya senang melihat mereka menggunakan warna hijau ini sebagai simbol perubahan dan toleransi, tapi apa yang akan terjadi selanjutnya?
 
heh, nggak capek sama banner green itu, tapi aku pikir gampang banget sih orang-orang yg penasaran sambil nggak jadi bagian pesta ini, apa kira² kalau mereka mau ikut join kegiatan yang bikin mereka merasa tidak nyaman? aku rasa kalau mereka justru ingin protes karena bosen sama politik nasionalis yang kayaknya sudah capek banget... 😐
 
kembali
Top