Dewi Astutik alias 'Mami', korban tersembunyi sabu 2 ton jaringan Golden Triangle, tiba di Bandara Soetta, Kamboja, kemarin. Operasi penangkapan yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Kepolisian Nasional Kamboja dan tim khusus BNN ini dipimpin oleh Direktur Penindakan dan Pengejaran Roy Hardi Siahaan.
Menurut sumber, proses diplomasi yang dilakukan dalam operasi ini dipimpin oleh Duta Besar RI untuk Kamboja, Dr. Santo Darmosumarto, bersama jajarannya di KBRI Phnom Penh. Proses ini memang memadukan kerja sama erat dengan Wakil Kepala Kepolisian Nasional Kamboja dan timnya yang membantu proses penangkapan dan pengamanan.
Selama di Sihanoukville, Dewi Astutik ditangkap di lobi sebuah hotel dan kemudian dipindahkan ke Phnom Penh untuk proses verifikasi identitas dan penyerahan resmi antarotoritas. Operasi ini dilakukan tanpa menimbulkan gangguan publik.
Dalam operasi ini, tim khusus BNN juga bekerja sama dengan Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI yang dipimpin Yudi Abrimantyo untuk pemetaan pergerakan lintas negara serta koordinasi regional. Seluruh proses diawali sebulan lalu ketika Kepala BNN RI, Suyudi Ario Seto, menginstruksikan pembentukan tim khusus ini.
Selain itu, tim operasi ini juga bekerja sama dengan Atase Pertahanan RI di Kamboja untuk memastikan proses diplomasi dan pemenuhan legalitas pemindahan tersangka.
Menurut sumber, proses diplomasi yang dilakukan dalam operasi ini dipimpin oleh Duta Besar RI untuk Kamboja, Dr. Santo Darmosumarto, bersama jajarannya di KBRI Phnom Penh. Proses ini memang memadukan kerja sama erat dengan Wakil Kepala Kepolisian Nasional Kamboja dan timnya yang membantu proses penangkapan dan pengamanan.
Selama di Sihanoukville, Dewi Astutik ditangkap di lobi sebuah hotel dan kemudian dipindahkan ke Phnom Penh untuk proses verifikasi identitas dan penyerahan resmi antarotoritas. Operasi ini dilakukan tanpa menimbulkan gangguan publik.
Dalam operasi ini, tim khusus BNN juga bekerja sama dengan Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI yang dipimpin Yudi Abrimantyo untuk pemetaan pergerakan lintas negara serta koordinasi regional. Seluruh proses diawali sebulan lalu ketika Kepala BNN RI, Suyudi Ario Seto, menginstruksikan pembentukan tim khusus ini.
Selain itu, tim operasi ini juga bekerja sama dengan Atase Pertahanan RI di Kamboja untuk memastikan proses diplomasi dan pemenuhan legalitas pemindahan tersangka.