Kabupaten Pasaman Barat terus memaksimalkan upaya pembukaan jalan yang tertimbun akibat longsor di Tinggam, Nagari Sinuruik, Kacamatan Talamau. Meskipun pencarian korban telah dihentikan, tapi pihak berwenang tetap melanjutkan proses pembukaan jalan dengan menggunakan alat berat.
"Kita harus segera menyelesaikan pembukaan jalan ini agar akses masyarakat menuju Bateh Samuik Tombang tidak terganggu," kata Bupati Pasaman Barat Yulianto saat mengunjungi lokasi longsor. Menurutnya, proses pembukaan jalan harus dilakukan dengan cepat karena akses masyarakat ke daerah tersebut sudah sangat terbatas.
Pihak berwenang telah melancarkan tiga unit ekskavator untuk membuka jalan yang tertimbun di lokasi longsor. Wakil Bupati Pasaman Barat M.Ihpan menyebutkan bahwa proses pembukaan jalan sedang berjalan dengan cepat, sehingga harapan untuk menyelesaikannya dalam waktu dekat.
"Pengerjaan pembukaan jalan di lokasi ini sudah terlihat langsung. Panjang timbunan diperkirakan mencapai satu kilometer dan saat ini sudah terbuka sekitar 800 meter," kata M.Ihpan. Pihak berwenang menargetkan untuk menyelesaikan pembukaan jalan dalam waktu dua hari, sehingga kendaraan minimal roda dua dapat menuju Bateh Samuik Tombang.
Pembukaan jalan di lokasi ini sangat penting bagi masyarakat Bateh Samuik Tombang karena merupakan jalur satu-satunya menuju daerah tersebut. Namun, pihak berwenang juga harus terus melakukan pemantauan atas tiga orang korban yang masih belum ditemukan.
"Kita harus segera menyelesaikan pembukaan jalan ini agar akses masyarakat menuju Bateh Samuik Tombang tidak terganggu," kata Bupati Pasaman Barat Yulianto saat mengunjungi lokasi longsor. Menurutnya, proses pembukaan jalan harus dilakukan dengan cepat karena akses masyarakat ke daerah tersebut sudah sangat terbatas.
Pihak berwenang telah melancarkan tiga unit ekskavator untuk membuka jalan yang tertimbun di lokasi longsor. Wakil Bupati Pasaman Barat M.Ihpan menyebutkan bahwa proses pembukaan jalan sedang berjalan dengan cepat, sehingga harapan untuk menyelesaikannya dalam waktu dekat.
"Pengerjaan pembukaan jalan di lokasi ini sudah terlihat langsung. Panjang timbunan diperkirakan mencapai satu kilometer dan saat ini sudah terbuka sekitar 800 meter," kata M.Ihpan. Pihak berwenang menargetkan untuk menyelesaikan pembukaan jalan dalam waktu dua hari, sehingga kendaraan minimal roda dua dapat menuju Bateh Samuik Tombang.
Pembukaan jalan di lokasi ini sangat penting bagi masyarakat Bateh Samuik Tombang karena merupakan jalur satu-satunya menuju daerah tersebut. Namun, pihak berwenang juga harus terus melakukan pemantauan atas tiga orang korban yang masih belum ditemukan.