Walujo Mundur sebagai CEO GoTo, Hans Patuwo Jadi Pengganti
Dalam keputusan yang mengejutkan, Direktur Utama (CEO) PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (Perseroan), Patrick Sugito Walujo, telah mengundurkan diri dari jabatan tersebut. Penundaannya disampaikan bersamaan dengan beberapa anggota Dewan Komisaris dan Direksi GoTo lainnya.
Menurut Corporate Secretary Perseroan, R A Koesoemohadiani, Patrick Walujo akan digantikan oleh Hans Patuwo sebagai Direktur Utama Perseroan dan Chief Executive Officer. Nama Hans Patuwo rencana akan diajukan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) mendatang, yang dijadwalkan pada tanggal 17 Desember 2025.
Sumber menekankan bahwa transisi ini merupakan bagian dari proses suksesi yang ketat dan disiapkan oleh direksi. Tujuan dari transisi ini adalah memastikan stabilitas, kesinambungan strategi dan penguatan eksekusi operasional seiring GoTo memasuki fase pertumbuhan berikutnya menuju profitabilitas berkelanjutan.
Hans Patuwo memiliki pengalaman hampir delapan tahun di Gojek, GoPay dan selanjutnya GoTo. Ia telah memimpin berbagai lini bisnis utama di dalam Perseroan dan memainkan peran strategis dalam pengembangan dan ekspansi GoTo Finansial (GTF). Patuwo juga memimpin bisnis tersebut sebagai Presiden, menjadikannya salah satu platform fintech paling terkemuka di Indonesia.
Dalam perannya saat ini sebagai Chief Operating Officer dan Presiden On-Demand Services (ODS), Hans Patuwo telah mendorong pertumbuhan, efisiensi dan profitabilitas melalui disiplin operasional yang berbasis data.
Dalam keputusan yang mengejutkan, Direktur Utama (CEO) PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (Perseroan), Patrick Sugito Walujo, telah mengundurkan diri dari jabatan tersebut. Penundaannya disampaikan bersamaan dengan beberapa anggota Dewan Komisaris dan Direksi GoTo lainnya.
Menurut Corporate Secretary Perseroan, R A Koesoemohadiani, Patrick Walujo akan digantikan oleh Hans Patuwo sebagai Direktur Utama Perseroan dan Chief Executive Officer. Nama Hans Patuwo rencana akan diajukan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) mendatang, yang dijadwalkan pada tanggal 17 Desember 2025.
Sumber menekankan bahwa transisi ini merupakan bagian dari proses suksesi yang ketat dan disiapkan oleh direksi. Tujuan dari transisi ini adalah memastikan stabilitas, kesinambungan strategi dan penguatan eksekusi operasional seiring GoTo memasuki fase pertumbuhan berikutnya menuju profitabilitas berkelanjutan.
Hans Patuwo memiliki pengalaman hampir delapan tahun di Gojek, GoPay dan selanjutnya GoTo. Ia telah memimpin berbagai lini bisnis utama di dalam Perseroan dan memainkan peran strategis dalam pengembangan dan ekspansi GoTo Finansial (GTF). Patuwo juga memimpin bisnis tersebut sebagai Presiden, menjadikannya salah satu platform fintech paling terkemuka di Indonesia.
Dalam perannya saat ini sebagai Chief Operating Officer dan Presiden On-Demand Services (ODS), Hans Patuwo telah mendorong pertumbuhan, efisiensi dan profitabilitas melalui disiplin operasional yang berbasis data.