Partisipasi Generasi Muda Penting Dalam Proses Penyusunan UU

Aliansi Mahasiswa Nusantara Dapat Mendengar Suaranya dalam Perubahan RUU KUHAP

Gadis-gadis dan laki-laki di antara mereka yang masih berusia 18-20 tahun itu telah menunjukkan bahwa mereka tidak kalah dalam perbincangan mengenai Undang-Undang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RUU KUHAP). Mereka dipanggil untuk hadir dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta. Sejak awal, pihak DPR RI telah membuka ruang sebesar-besarnya untuk mereka agar memberikan opini dan masukan terkait revisi RUU KUHAP.

Apresiasi dari anggota Komisi III DPR RI Muhammad Rahul kepada para mahasiswa yang hadir menunjukkan bahwa pelibatan publik, khususnya generasi muda, menjadi bagian penting dalam memastikan transparansi dan partisipasi dalam proses penyusunan undang-undang. Ia mengatakan bahwa mereka telah memberikan masukan serta pandangan yang sangat berharga.

Pihak DPR RI menekankan bahwa pemberdayaan generasi muda akan menjadi penting untuk memastikan keadilan dan kepastian hukum dalam proses penyusunan RUU KUHAP. Mereka berkomitmen untuk mengawal proses revisi RUU KUHAP dengan prinsip kehati-hatian, keterbukaan serta keberpihakan pada nilai-nilai keadilan.

Hal ini juga dapat diandalkan oleh para pelopor perubahan hukum yang ingin meningkatkan sistem hukum acara pidana agar dapat menjawab kebutuhan hukum modern dan menjunjung tinggi hak asasi manusia.
 
Makasih ya pemerintah, terakhir-tahun mereka bilang bahwa generasi muda nggak punya aji, tapi ternyata kali ini mereka bisa berbicara dengan suara yang jelas! πŸ˜‚ Aku yakin, kalau tidak ada perubahan itu, aku dan teman-temanku di SMA nggak punya harapan untuk membuat perubahan. Kini, aku rasa kita harus terus berusaha agar generasi muda tetap aktif dalam proses pemerintahan. Kita harus bisa memberikan masukan yang baik dan tidak nggak takut untuk mengkritik. Itu cara kita bisa membuat perubahan yang sebenarnya membawa manfaat bagi banyak orang. 🀝
 
aku pikir gak ada yang terkecuali dengan perubahan ini, kalau kita nggak memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk berbagi pendapatnya, toh gak jadi transparansi ya? tapi aku masih ragu apakah mereka sudah siap untuk menghadapi tekanan dari pihak DPR RI. dan gimana kalau ada yang salah dengan perubahan ini? sepertinya ini lebih seperti kesempatan untuk para mahasiswa untuk menunjukkan diri, bukan benar-benar memberikan keputusan yang tepat πŸ€”πŸ‘€
 
Sekarang kapan kalau mahasiswa bisa memilih, gak ada salahnya. Perubahan ini juga berarti bahwa mereka memiliki suara yang dihormati oleh lembaga legislatif 😊. Bayangkan aja nanti, semua perdebatan tentang RUU KUHAP itu lebih santai, karena ada mahasiswa yang bisa memberikan pendapatnya. Mungkin kalau ini menjadi contoh, pemerintah juga akan mau mendengar pendapat rakyat lainnya, seperti pedagang, pengusaha, dan masyarakat umum. Ini bisa membuat sistem hukum Indonesia lebih adil dan transparan.
 
wahhh, akhirnya mahasiswa nusantara bisa dihegar suaranya dalam perubahan RUU KUHAP :D, ini sangat penting banget, harus dipertahankan keadilan dan kepastian hukum ya... tapi aku rasa pemerintah harus lebih jujur dulu tentang alasan mengapa revisi RUU KUHAP dibutuhkan, kalau tidak ada yang jelas, mahasiswa akan terus bingung :p
 
Aku pikir ini adalah langkah yang tepat dari pemerintah buat mendengar pendapat rakyat, terutama generasi muda yang cerdas dan berani mengekspresikan diri tentang perubahan RUU KUHAP. Aku senang melihat para mahasiswa yang masih remaja bisa langsung berbicara di depan lembaga legislatif dan berbagi pendapat mereka. Mereka harus dihargai dan diakui karena mereka adalah pemuda-pemudi yang cerdas dan memiliki pandangan yang unik tentang perubahan hukum acara pidana #GenerasiMudaCerdas #PemerintahTepat #KUHAPPerluRevisi
 
aku rasa gampang banget sekali pemerintah mau mendengar suara mahasiswa, tapi aku masih ragu apa yang dihasilkan nanti dari rapat denger pendapat umum ini. aku pikir ada kemungkinan besar mereka hanya akan memperkenalkan perubahan kecil saja, bukan perubahan yang sebenarnya diinginkan oleh mahasiswanya πŸ€”. tapi aku masih optimis, aku rasa mahasiswa bisa membuat perbedaan dengan cara ini 😊.
 
gak percaya kalau mahasiswa bisa langsung mendengar suaranya dalam revisi RUU KUHAP itu πŸ™Œ! kalau dulu kala kita masih berdiskusi di forum online saja, sekarang sudah bisa langsung mendampingi proses penyusunan undang-undang. aku rasa ini bagus banget untuk memastikan bahwa hukum acara pidana yang kita gunakan masih sesuai dengan kebutuhan masyarakat, terutama generasi muda yang kaya akan ide dan inovasi πŸ’‘. pihak DPR RI juga harus diapresiasi karena sudah melibatkan publik dalam proses penyusunan undang-undang, ini adalah langkah yang sangat penting untuk memastikan transparansi dan partisipasi dalam proses hukum 🀝.
 
Udah jelas sih, apa yang mahasiswa katakan pasti penting banget dalam proses revisi RUU KUHAP. Kalau mereka nggak ada suara, maka hasilnya tidak akan seragam dan akurat. Saya rasa pemerintah sudah benar-benar memperhatikan kebutuhan generasi muda untuk menjadi bagian dari proses penyusunan undang-undang. Semoga mereka bisa memberikan solusi yang baik dan tepat untuk perubahan RUU KUHAP 🀞. Saya rasa kita harus terus mendukung mereka agar suara mereka tidak hanya menjadi pendengar, tapi juga pembicara πŸ—£οΈ.
 
aku pikir keren banget kalau mahasiswa bisa terlibat dalam proses revisi RUU KUHAP, tapi aku rasa masih ada hal yang kurang, ya... aku ingat saat SMA, aku sudah sering membahas tentang isu-isu hukum dan politik dengan teman-teman, tapi sekarang yang mahasiswa itu terlibat, itu benar-benar inspiratif! πŸ™Œ

tapi aku rasa ada satu hal yang kurang, yaitu tidak ada rencana untuk apa itu hasil dari rapat dengar pendapat umum ini? apakah mahasiswa itu akan mendapatkan apa-apa dari partisipasi mereka? aku ingat saat SMA, kami hanya membahas dan tidak memiliki apa-apa yang dihasilkan dari pembicaraan kita... mungkin aku salah, tapi aku rasa ada hal lain yang kurang. πŸ€”
 
Pagi kawan, aja kabar gembira deh, mahasiswa nusantara bisa 'suaranya' terdengar di RDPU! Gampangnya dipahami bahwa mereka tidak kalah dalam perbincangan mengenai RUU KUHAP 🀣. Gadis-gadis dan laki-laki yang masih berusia 18-20 tahun itu, memang bisa 'jago' dalam perbincangan tentang hukum, hehe. Selamat kepada mereka yang telah memberikan masukan serta pandangan yang sangat berharga! πŸ‘
 
ini cerita nyata ya, aku dengerin mahasiswa Nusantara itu punya suara di parlemen! aku paham betapa pentingnya mereka memiliki tempat untuk berbagi pendapat ya, harusnya tidak terlalu banyak korupsi di dalam parlemen, nanti kalau orang umum tidak terdengar suaranya siapa yang akan mengurus negara ya? tapi kalo sekarang mahasiswa itu punya kesempatan, aku rasa ini bisa jadi bagian dari perubahan yang baik!
 
Gue pikir gak cuma mahasiswa aja yang punya suara, tapi juga kita rakyat umum yang harus diikuti dalam proses penyusunan undang-undang ini, sih 😊. Kalau gue lihat, banyak hal yang perlu dirubah, mulai dari cara pembicaraan sampai ke cara pelibatan masyarakat dalam prosesnya πŸ€”. Gue rasa perlu ada penambahan fasilitas untuk para pengadilan agar bisa lebih cepat dalam menangani kasus-kasus yang datang πŸ•’.
 
Wahhhhh!!! Saya senang banget kalau mahasiswa bisa berbagi pendapatnya dengan DPR RI, ini sudah sangat positif sekali πŸ’–! Perubahan RUU KUHAP membutuhkan banyak kesepakatan dan dialog antara pemerintah, masyarakat sipil, dan mahasiswa seperti itu 😊. Saya rasa generasi muda memiliki peran penting dalam membentuk undang-undang yang lebih adil dan terpercaya 🀝. Saya harap mahasiswa yang hadir bisa jadi inspirasi bagi banyak orang di Indonesia untuk ikut berpartisipasi dalam proses pembuatan undang-undang πŸ™Œ!
 
Aku rasa pihak DPR RI ini benar-benar peduli dengan pendapat masyarakat, terutama generasi muda yang masih berusia 18-20 tahun. Mereka diundang untuk hadir dan memberikan opini tentang RUU KUHAP. Itu sangat bagus! πŸ™Œ

Aku pikir pihak DPR RI juga harus memperhatikan pendapat dari para mahasiswa ini, karena mereka adalah wadah yang modern dan berpengaruh. Mereka bisa memberikan masukan yang berguna untuk memperbaiki RUU KUHAP. Semoga pihak DPR RI bisa memaksimalkan potensi masyarakat dalam proses penyusunan undang-undang. 🀝
 
πŸ™ Aku pikir ini bisa jadi langkah positif banget, para mahasiswa bisa berbicara dengan parlemen dan memberikan opini mereka tentang RUU KUHAP. Tapi aku khawatir apakah pihak parlemen benar-benar mendengarkan apa yang mereka katakan? 😐 Aku harap para mahasiswo tidak hanya menjadi penonton, tapi juga aktif dalam proses penyusunan undang-undang. πŸ€”
 
aku pikir suara mahasiswa itu penting banget, mereka yang masih muda ini memiliki perspektif yang wajar, tapi apa lagi mereka ada kat dapur pembuatan undang-undang? kalau gak ada konsultasi dengan masyarakat, bagaimana bisa diyakin bahwa RUU KUHAP itu tepat. aku senang bisa mendengar suara mereka di RDPU ini, semoga tidak ada yang terbiarkan.
 
kira-kira bakal ganti aja, tapi masih banyak masalah kriminalitas di Indonesia πŸ€•. siap-siap nanti ada konflik karena perubahan RUU KUHAP ini 🚨. mahasiswa yang hadir RDPU cuma 1/2 dari seluruh mahasiswanya, siapa lagi yang akan nyambut gengsi untuk hadir? 😐. DPR RI malah bilang bahwa pemberdayaan generasi muda itu penting, tapi bagaimana kalau mereka tidak punya pilihan lain πŸ€·β€β™‚οΈ.
 
hehe, aku pikir ini super baik banget! mahasiswa-mahasiswaku itu punya suara yang jelas tentang apa yang ingin mereka katakan, dan akhirnya suaranya diperhatikan oleh pemerintah πŸ™Œ. ini akan membantu memastikan bahwa hukum di Indonesia benar-benar menjadi sesuatu yang baik untuk semua orang di negara ini, terutama bagi generasi muda yang ingin membuat perbedaan 🀝. aku senang banget dengan semangat ini!
 
kembali
Top