Pemerintah Kabupaten Agam kembali menunjukkan hasil yang menggembirakan dengan program Sawah Pokok Murah (SPM) yang digagas oleh pemerintah kabupaten. Hasil panen yang dilakukan di Ladang Darek, Nagari Kamang Hilia, Kecamatan Kamang Magek, Rabu (29/10), tercatat mencapai 8,64 ton per hektar.
Penghasilan ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan pola konvensional yang hanya sekitar 6,8 ton per hektar. Hal ini tercermin dari varietas padi Kuriak Kusuik yang digunakan dalam program SPM tersebut.
Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Rahman hadir mewakili Bupati Agam mengapresiasi para petani yang telah menerapkan inovasi melalui program SPM tersebut. Menurutnya, capaian ini menjadi bukti nyata bahwa penerapan teknologi dan pola tanam modern mampu meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Agam.
Penghasilan ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan pola konvensional yang hanya sekitar 6,8 ton per hektar. Hal ini tercermin dari varietas padi Kuriak Kusuik yang digunakan dalam program SPM tersebut.
Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Rahman hadir mewakili Bupati Agam mengapresiasi para petani yang telah menerapkan inovasi melalui program SPM tersebut. Menurutnya, capaian ini menjadi bukti nyata bahwa penerapan teknologi dan pola tanam modern mampu meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Agam.