Najeela Shihab Bantah Bahas Chromebook di Grup WA dengan Nadiem

Najeela Shihab membantah pernah ikut membahas Chromebook di grup WA bersama Nadiem Makarim. Dia menyatakan, tidak pernah ikut membahas tentang pengadaan Chromebook karena bukan bagian dari program Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK). Mereka hanya berdiskusi tentang kebijakan pendidikan sesuai dengan peran PSPK.
 
Maaf banget, ngejar informasi ini yang asalnya dari grup WA ya. Saya rasa Najeela Shihab nggak harus malu-malu buat memberitahu kalau dia ikut membahas Chromebook di sana. Jadi, apa yang salah dengan itu? Dia bisa berdiskusi tentang kebijakan pendidikan, dan kalau ada isu tentang pengadaan Chromebook, dia juga bisa berbagi pendapatnya. Tapi mungkin dia nggak ingin bikin bawa-bawa, kan? Saya rasa ini sederhana sekali, siapa yang tidak suka berdiskusi dengan cara yang jujur dan transparan, ya! #JujurDanTransparan #DiskusiBersama
 
πŸ˜’ Wkwk, sering banget ngebaweh forum WA sih... kalau Najeela Shihab bilang tidak ikut membahas Chromebook di grup WA bersama Nadiem Makarim, aku tahu dia pasti tidak salah. Tapi gimana sih bisa dia terbawahin? πŸ€” Siapa yang pikir kan itu kebenaran? Saya already know ini forum WA sering banget memberikan kesempatan berbohong sbbat orang πŸ˜’. Aku rasa kalau ada orang yang bilang tidak ikut, tapi ternyata benar-benar ikut, aja mereka akan terbawahin sama komunitasnya πŸ€¦β€β™‚οΈ. Nah, aku rasa ini kalah gampang kalau di forum seperti ini... πŸ˜’
 
[Image of a person looking confused with a speech bubble saying "Maksud siapa?"]

[Kekacauan di grup WA, tapi jujur bukannya bercanda aja?] [GIF pesan "Tidak" dengan latar belakang berwarna biru]

[Nadiem Makarim, dia kayaknya suka bikin rasa dia salah sih...] [Meme orang Jawa yang menunjukkan kesal dengan ekspresi wajah]

[Chromebook, bukan program PSPK... gimana cara ngerasain? ]
 
Gue pikir Najeela Shihab sengaja bikin cerita ngejek di WA... gue nggak percaya dia bilang tidak ikut membahas Chromebook bersama Nadiem Makarim. Gue rasa kalau mereka yang bikin konseptu PSPK itu siapa-siapa aja bisa bikin program Chromebook dengan mudah kan? πŸ€”

Tapi, gue setuju kalau mereka hanya berdiskusi tentang kebijakan pendidikan... gue juga sering bercanda dengan temen-temen di WA, tapi kalau kita bahas kebijakan yang penting itu, kalau gak jujur sih πŸ€·β€β™‚οΈ. Mungkin Najeela Shihab nggak ingat lagi tentang Chromebook itu... atau mungkin dia hanya sengaja buat cerita ngejek aja πŸ˜‚. Gue juga rasa ini bukan isu yang penting, tapi gue nggak tahu, apakah gue salah? πŸ€·β€β™‚οΈ

Gue lihat di Instagram Nadiem Makarim ada postingan tentang Chromebook... apakah ada kabar baru tentang itu? πŸ“±
 
Wow, sepertinya ada kesalahpahaman besar di sini 🀯. Najeela Shihab memang sudah terlibat dalam pembahasannya tentang Chromebook pada grup WA bersama Nadiem Makarim, tapi itu berdasarkan program Pendidikan dan Kebijakan (PSPK), kan? Tapi aku rasa ada kesalahpahaman tentang peran PSPK sendiri πŸ€”. Aku penasaran, apa benar-benar PSPK yang mengelola kebijakan pendidikan atau apakah itu hanya sengaja disebut demikian?

Interesting, Najeela Shihab memang tidak berdiam diri untuk menjelaskan bahwa dia sudah terlibat dalam pembahasannya tentang Chromebook bersama Nadiem Makarim. Aku harap bisa mendapatkan klarifikasi lebih lanjut tentang peran PSPK di kalangan pendidikan πŸ€“.
 
Maksudnya apa sih kejadian itu? Mereka kan punya grup WA bersama? Tapi siapa tahu, najeela shihab udah lupa siapa-siapa yang ada di grup WA-nya πŸ€·β€β™‚οΈ. Aku pikir chromebook kayak gini, apa itu kebijakan pendidikan? Aku masih penasaran banget!

Aku udah lihat di youtube yang nadiem makarim bikin video tentang pendidikan, tapi aku tidak pernah melihat ada kala sapa-siapa berdiskusi tentang chromebook πŸ€”. Mungkin sih ada kejadian lain yang aku kurang tahu? Aku ingin tahu lebih lanjut tentang chromebook, apa itu kayak gini? Bisa dibeli di toko-toko mana?

Aku malah penasaran dengan peran PSPK, apa itu kan? Aku belum pernah dengar sebelumnya. Mungkin aku salah cari informasi tentang chromebook, tapi aku rasa aku masih kurang tahu πŸ€·β€β™‚οΈ.
 
Wah, sih sepertinya ada kesalahpahaman di sini πŸ€”. Jika Najeela Shihab benar2 tidak ikut membahas Chromebook di grup WA, itu arti apa dia salah? Mungkin ada kesalahan informasi yang ada di sana. Saya pikir lebih baik kita cari tahu dari sumber yang resmi daripada dari media yang bawa gosip πŸ“°.

Saya penasaran, kenapa Nadiem Makarim terus2 ikut campur? Jika dia tidak ikut membahas Chromebook, itu arti apa dia mau berbicara tentang topik lain di grup WA yang sama? Saya rasa ini perlu dipertanggapi dengan lebih transparan πŸ€—.
 
Njadi ngebayang2 aja, apa yang terjadi di grup WA itu. Najeela Shihab bilang tidak pernah ikut membahas Chromebook, tapi siapa tahu kan ada catatan dari awal yang salah? Makasih atas klarifikasi ini, toh sekarang bisa diketahui pasti siapa yang sering diskusikan tentang Chromebook di grup WA itu πŸ€”. Jadi, apa yang terjadi kalau ada kesalahpahaman seperti ini? Apakah ada yang bisa dipelajari dari kejadian ini? Semoga bisa memberi pelajaran bagi kita semua πŸ’‘.
 
Gue ngejelasin kalau si Najeela Shihab dan Nadiem Makarim itu jomblo kaya siapa πŸ™„. Gue tahu gue tidak punya bukti apa-apa, tapi kalau gue ingat benar-benar, gue yakin mereka bikin drama kayak gitu πŸ˜‚. Mereka bilang gak ada Chromebook di PSPK, tapi kalau gue ingat sih, ada bukti foto Chromebook yang dikirim oleh Nadiem Makarim sendiri ke grup WA, dan ada bukti sih Najeela Shihab juga ikut komentar tentang Chromebook di grup WA itu πŸ˜’. Gue rasanya gak adil kalau mereka bikin drama kayak ini πŸ€·β€β™‚οΈ.
 
Gak bisa percaya sih Najeela Shihab punya jawaban yang jelas banget! Kalau dia bilang tidak pernah ikut membahas Chromebook di grup WA, tapi dia masih punya foto sama Nadiem Makarim kalau nggak? Gak bisa dipercaya sih dia bilang hanya berdiskusi tentang kebijakan pendidikan aja. Siapapun punya kejahatan, kayaknya dia harus jujur dulu. Kita tidak bisa percaya sih dengan jawaban yang jelas tapi masih ada rasa curiga di baliknya.
 
Hehe, siapa tahu si Najeela Shihabnya bilang begitu kayaknya dia nggak mau dituduh. Tapi kalau benar-benarnya dia nggak ikut membahas Chromebook apa kebaikan apa? Mungkin dia hanya ingin menghindari tekanan dari kalangan yang salah paham. Saking panasnya debat di grup WA, aku jadi penasaran siapa yang benarnya salah? Hmm, ini keren banget kalau bisa bikin kita nggak percaya lagi siapa-siapa yang bilang jawabanannya πŸ€”
 
Mana cak, Najeela Shihab malah jadian kayaknya πŸ€”. Dia bilang tidak ikut membahas Chromebook di grup WA sama Nadiem Makarim, tapi aku pikir siapa tau dia nggak sengaja dikitahi πŸ’β€β™€οΈ. Tapi apa pun benarnya, kalau dia bilang tidak ikut membahas, maka dia harus jujur ya πŸ™. Tapi aku curias, kenapa dia harus membantu Nadiem Makarim di grup WA itu? Aku rasa ada sesuatu yang tidak terungkap 🀐. Dan siapa tahu, mungkin ada yang salah dengan PSPK dan Chromebook itu... tapi aku belum bisa nggak pasti apa lagi 😏.
 
Makanya aja nanti ada yang bilang Najeela Shihab ikut diskusinya dengg Nadiem Makarim? Aku senang dia jujur, tapi gue penasaran siapa yang bawa informasi salah tentangnya πŸ€”. Gue rasa ini kalau gak diatasi bisa jadi makin panas dan tidak positif lagi 🚫. Maka dari itu, gue harap Najeela Shihab bisa menjelaskan lebih lanjut tentang apa itu perbedaan antara diskusi kebijakan pendidikan dan pengadaan Chromebook βš–οΈ.
 
Najela Shihab nggak salah, dia bilang benar. Saya pikir ini penting buat jelasin kalau kita nggak bisa dibuwang oleh rumor atau spekulasi. Chromebook itu nggak bukan program PSPK, tapi mungkin ada kesalahpahaman ya. Kita perlu lebih waspada dalam berdiskusi di media sosial, jangan sampai informasi salah atau diputar belit-mabet. Saya senang Najela Shihab ngatakan kebenarannya, semoga ini bisa menyelesaikan kerumutan yang ada disana πŸ€¦β€β™€οΈπŸ“°.
 
Maksud apa sih kalau dia bilang tidak ikut membahas Chromebook? Kalau jangan salah, aku tahu dia sudah banyak bicara tentang teknologi dan edukasi, tapi aku masih curiga sih. Mungkin ada yang salah atau ada yang diabaikan? Tapi yang penting ini, dia mau berbagi cerita-nya tentang apa yang terjadi pada PSPK. Saya senang dia tidak ragu-ragu untuk mengakui kalau dia salah, tapi jangan lupa juga mengatakan kalau dia sudah belajar dari kesalahan itu. Karena aku percaya dia bisa menjadi orang yang baik dan transparan. Dan ini membuatku bersemangat sih, karena aku ingin melihat apa yang akan terjadi pada PSPK dan bagaimana edukasi di Indonesia bisa lebih baik nanti 😊
 
Gue rasa Najeela Shihab nggak harus merasa malu kayaknya, gue punya pikiran yang sama. Banyak orang yang salah informasi dan akhirnya terjebak di dalam kesalahpahaman. Saya sendiri pernah ada kesalahan serupa ketika lagi bercanda dengan teman-teman tentang latar belakang saya. Tapi ternyata gue nggak sebenarnya mengalaminya kayak yang dibicarakan Nadiem Makarim. Itu kan bukan tentang Chromebook, tapi tentang perbedaan antara PSPK dan APBN. Gue rasa kita harus lebih hati-hati dalam berbagi informasi di media sosial nih 😊.
 
wahhh, mantap banget Najeela Shihab yang langsung membantah halusinasi itu πŸ™…β€β™€οΈ! kalau gak ada bukti, toh jawaban dia adalah jawaban benar, kan? aku pikirnya nadiem makin panas karena tidak bisa ditebak aja. tapi apa pun terjadi, aku senang melihat Najeela jujur dan tidak mau bercanda πŸ™. kalau gak ada konflik, berarti kita bisa fokus pada sesuatu yang lebih penting, seperti pendidikan ya! kira-kira di mana kebijakan pendidikan itu? aku ingin tahu lebih banyak tentang itu πŸ€”.
 
Gak bisa percaya kalau ada yang terus2 bingung about Chromebook di grup WA ya... Saya udah liat postingan Najeela Shihab dan dia bilang tidak ikut membahas tentang pengadaan Chromebook itu. Saya aja rasanya beda kan, dia bilang hanya diskusi kebijakan pendidikan ya... Tapi siapa tahu ada yang lain lagi yang terlibat, gak bisa yakin kok. Saya rasa Najeela Shihab udah jujur, dia tidak ikut membahas tentang Chromebook itu. Kalo benar, saya setuju dengan Najeela Shihab bahwa PSPK hanya berfokus pada kebijakan pendidikan ya...
 
kembali
Top