Muncul Narasi AHY Bakal Tindak Tegas Ponpes Tak Ada Izin Bangunan, Ini Penjelasan Kemenko Infrastruktur

Ponpes Terungkap, "Narasi AHY" yang Menyesatkan: Ini Penjelasan Kementerian Infrastruktur

Kemenko Infrastruktur menanggapi narasi AHY tentang Ponpes yang dikatakan tidak memiliki izin bangunan. Menurut Herzaky, ketua Kemenko Infrastruktur, mereka berkomitmen bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Omas keagamaan seperti Nadhlatul Ulama dan Muhammadiyah, untuk memastikan setiap lembaga pendidikan memiliki fasilitas yang aman dan layak.

Dalam upaya mengawal kualitas bangunan pesantren, AHY telah berkoordinasi dengan Menko Pemberdayaan Masyarakat. Mereka mendampingi dunia pesantren untuk memastikan standar keselamatan bangunan pesantren sesuai ketentuan yang ada dan aman untuk para Santri dan masyarakat sekitar.

Herzaky juga menekankan bahwa Kemenko Infrastruktur mengimbau masyarakat tidak terprovokasi oleh potongan informasi atau narasi yang menyesatkan. Mereka akan menyampaikan klarifikasi resmi melalui kanal komunikasi Kemenko Infra dan pihak terkait untuk mencegah kesalahpahaman di ruang publik.

Dalam konteks ini, penting untuk memeriksa sumber informasi dan memverifikasi keaslian berita sebelum menyebarluaskannya. Dengan demikian, kita dapat mencegah penyebaran informasi yang salah dan mempromosikan kesadaran yang lebih baik tentang isu-isu yang relevan.
 
Kalau lihat narasi AHY tadi, gak jelas sih apa yang sebenarnya terjadi di Ponpes itu πŸ˜•. Nah, kalau kita periksa sumber informasinya, ternyata ada kerja sama antara Kemenko Infrastruktur dan Omas keagamaan, tapi gak ada bukti bahwa Ponpes itu benar-benar tidak memiliki izin bangunan πŸ€”. Mungkin kita harus lebih sabar dan teliti dalam memahami situasi ini sebelum kita menyebarkan informasi yang salah ya? πŸ™
 
Saya pikir kemenko infrastruktur sudah berusaha keras untuk menjelaskan hal ini dengan jelas, tapi masih ada kecurangan informasi yang sering terjadi di kalangan masyarakat. Mereka harus lebih hati-hati dalam menyampaikan informasi agar tidak menyesatkan orang banyak lagi πŸ€”. Kita harus belajar memeriksa sumber informasi dan tidak langsung percaya pada narasi yang disebarkan tanpa memverifikasi dulu 😊.
 
Ponpes terus jadi tema 'kroni' di media sosial, siapa yang salah? Jangan lupa, setiap Ponpes harus memiliki izin bangunan, tapi keren juga kalau Ponpes bisa berkoordinasi dengan omas dan mengetatkan standar keselamatan bangunan. Tapi, apa kebijakan ini tidak akan bikin kita kaget lagi? Kalau Ponpes boleh buka, kenapa ada aturan yang ketat? Mereka harus lebih jelas dan transparan, jangan hanya beritahu kita kalau Ponpes sudah aman, tanyakan juga bagaimana caranya memastikan keamanannya. πŸ€”πŸ’
 
gampang banget sih kalau ada narasi yang menyesatkan tentang Ponpes ahem :D. pertama kali aku dengar tentang AHY itu, aku pikir dia cuma salah paham aja. tapi ternyata bukannya itu gak benar. kayaknya harus lebih berhati-hati saat memilih sumber informasi ya... mungkin kita bisa jadi lebih waspada dan tidak terlalu cepat menyebarluaskan informasi yang salah, biar tidak membuat kesalahpahaman lagi πŸ€”
 
πŸ€” sepertinya pemerintah justru berusaha untuk memprosesi cerita-cerita pesantren dengan baik, tapi kadang-kadang ada info yang salah atau dipalsukan, apa lagi kalau berasal dari sumber yang tidak terpercaya. πŸ˜’ aku ingin melihat langkah-langkah pemerintah dalam menemukan sumber info yang jujur dan akurat sebelum membagikannya ke publik, bukan hanya mengatakan "kita akan bekerja sama" tanpa diikuti dengan tindakan nyata πŸ™„.
 
Kalau lihat news ini, kayaknya ada kalimat "nari AHY" yang bikin kita curiga-curigain siapa yang benar-benarnya nanti. Aku pikir penting banget buat memeriksa sumber informasi sebelum menyebarluaskan berita. Kadang-kadang si penulis baru atau yang punya agenda tertentu yang bikin informasi mereka tidak akurat. Jadi, kita harus lebih hati-hati dan jujur ketika menyebarkan informasi. πŸ™
 
Ponpes itu jadi semakin 'nonton' siapa tau ada korupsi atau hal2 lain yang 'tidak enak' dikitaa πŸ˜…. Nah, ternyata AHY nggak bisa dipercaya lagi, nggak punya izin bangunan apa lagi? Mereka harus bertanggung jawab atas kejadian ini, terutama Nadhlatul Ulama dan Muhammadiyah yang banyak di antara santri-santri mereka. Jangan biarkan para Omas 'kecil-kecilan' dan memakai istilah-istilah yang 'berat' sih πŸ™„, kita harus pandang dari sisi fakta dan bukti. Kita jangan terburu-buru menyebarluaskan informasi yang salah atau tidak benar, karena itu bisa jadi merusak reputasi orang lain. Maksudnya, kita harus bertindak bijak dan cermati sebelum membagikan berita yang sifatnya sensitif πŸ€”.
 
πŸ€” kalau nggak ada sumber, gini aja yang bikin kabar salah πŸ™…β€β™‚οΈ kayaknya kita harus cek terlebih dahulu siapa yang nyesatin informasi itu πŸ˜’ luar biasa kan berita ini bisa menyesatkan seperti gitu? 🀯 jadi penting banget memeriksa sumber keduanya ya, jangan asal-asalan aja menyebarluaskan kabar πŸ‘
 
ini kayak gitu, semua ada di internet jadi gampang banget dicuri info yang salah. siapa yang tahu asalnya dari mana narasi AHY itu? mungkin dari dalam Ponpes itu sendiri ya? tapi kalau kita nggak terus memeriksa informasi kita, maka semua yang salah akan menjadi benar dan ini bakal jadi contoh bagi generasi muda untuk tidak berpikir kritis lagi. perlu diingat bahwa kita jangan terlalu cepat menyebarluaskan informasi tanpa memeriksa keasliannya ya πŸ€”
 
ini ponpes terus bikin drama... apalagi gak ada izin bangunan, tapi pihak kemenko infrastruktur langsung ngerapannya sih. nggak usah keberatan kalau pesantren mau bikin bangunan sendiri, tapi apa salahnya kalau ada kesalahpahaman tentang izin? gimana caranya kemenko bisa langsung nge- coordinate dengan Omas dan semua itu... kayaknya harus ada transparansi yang lebih baik dari sana.
 
Ponpes itu terang-terangan jujur sih... kalau gak ada izin bangunan, gak bisa dipaksa nggak bukanya? tapi apa salahnya kemenko infrastruktur sering banget membuat drama dan narasi yang menyesatkan sih... kalau sumber informasinya kayak AHY itu, pasti penjelasan dari kemenko infrastruktur itu benar-benar jujur sih...
 
ini kabar gembira banget, Ponpes itu akhirnya terungkap benar-benar siapa-siapannya πŸ™Œ. Nah, kalau kenyataannya Kemenko Infrastruktur sudah bekerja sama dengan Omas keagamaan seperti Nadhlatul Ulama dan Muhammadiyah, itu artinya mereka benar-benar peduli dengan keselamatan bangunan pesantren ya 🀝. Tapi, kita jangan lupa untuk selalu memeriksa sumber informasi sebelum menyebarluaskannya, biar tidak seperti AHY yang menyesatkan orang-orang dulu πŸ˜….
 
kembali
Top