Mobil Terjebak dalam Parit di Puncak Bogor, Penyebabnya karena Minim Penerangan Jalan
Kemarin malam, sebuah mobil terjebak dalam parit di Desa Sukadamai, Kecamatan Megamendung, Bogor. Pembeli mobil tersebut meminta bantuan petugas pemadam kebakaran (damkar) untuk mengeluarkannya dari parit.
Menurut Kadis Damkar Kabupaten Bogor, Yudi Santosa, penyebab terjadinya kejadian itu adalah karena pembeli tidak melihat karena minim penerangan lampu jalan dan jalanan yang tergenang air. "Penyebabnya adalah pelapor tidak melihat karena minimnya penerangan lampu jalan dan jalanan yang tergenang air," ungkapnya.
Pengemudi sempat berupaya untuk mengeluarkan mobil dari parit, namun usahanya tidak membuahkan hasil. Sehingga, mereka meminta bantuan petugas damkar. Setelah beberapa kali penolakan, pelapor akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada Dinas Pemadam Kebakaran untuk dievakuasi.
Petugas tiba di lokasi pukul 01:50 WIB dan melakukan penanganan yang segera dilakukan. Evakuasi dilakukan selama satu jam hingga mobil berhasil dikeluarkan dari parit. "Situasi akhir kondusif, mobil berhasil dievakuasi," kata Yudi Santosa.
Kemungkinan kecelakaan ini dapat menjadi pelajaran bagi para pengemudi di jalan yang memiliki minim penerangan atau kondisi jalanan yang tidak aman.
Kemarin malam, sebuah mobil terjebak dalam parit di Desa Sukadamai, Kecamatan Megamendung, Bogor. Pembeli mobil tersebut meminta bantuan petugas pemadam kebakaran (damkar) untuk mengeluarkannya dari parit.
Menurut Kadis Damkar Kabupaten Bogor, Yudi Santosa, penyebab terjadinya kejadian itu adalah karena pembeli tidak melihat karena minim penerangan lampu jalan dan jalanan yang tergenang air. "Penyebabnya adalah pelapor tidak melihat karena minimnya penerangan lampu jalan dan jalanan yang tergenang air," ungkapnya.
Pengemudi sempat berupaya untuk mengeluarkan mobil dari parit, namun usahanya tidak membuahkan hasil. Sehingga, mereka meminta bantuan petugas damkar. Setelah beberapa kali penolakan, pelapor akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada Dinas Pemadam Kebakaran untuk dievakuasi.
Petugas tiba di lokasi pukul 01:50 WIB dan melakukan penanganan yang segera dilakukan. Evakuasi dilakukan selama satu jam hingga mobil berhasil dikeluarkan dari parit. "Situasi akhir kondusif, mobil berhasil dievakuasi," kata Yudi Santosa.
Kemungkinan kecelakaan ini dapat menjadi pelajaran bagi para pengemudi di jalan yang memiliki minim penerangan atau kondisi jalanan yang tidak aman.