Menteri PU pastikan ada diskon tarif tol periode Natal dan Tahun Baru

Pemerintah kembali menjanjikan diskon tarif tol selama masa liburan panjang Natal dan Tahun Baru 2026. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo, menyatakan pihaknya akan kembali memberikan program diskon tarif tol untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik selama masa liburan panjang tersebut.

Menurut Dody, pembahasan dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) tentang besaran potongan tarif sudah dimulai sejak awal Oktober. Dia juga menyatakan bahwa pihaknya telah berbicara dengan pemilik badan usaha jalan tol dalam semua kesempatan untuk membahas potongan tarif yang akan diberikan.

Program diskon ini diperuntukkan bagi masyarakat yang melakukan perjalanan jarak jauh selama masa liburan panjang. Dody juga menekankan bahwa diskon tarif tol akan diberikan secara terpisah bagi Natal dan Tahun Baru 2026 serta Lebaran.

Dia juga menjelaskan bahwa besaran potongan tarif sudah akan disepakati sebelum akhir November ini, dengan harapan paling lambat akhir-akhir November kita bisa bersurat resmi ke Menteri Koordinator Perekonomian untuk menghadapi puncak Natal dan tahun baru serta mudik Lebaran.
 
Diskon tol lagi ya... Apa artinya, semuanya makin mahal lagi nanti. Dikit sapa saja yang mau pergi jarak jauh ke mana? Bahkan kalau gak jauh, masih mahal kan... Gue rasa ini buat apa sih? Kita bayangkan banget gue pergi lebaran ke kota asal nenek-makénya sambil nggak bisa keliling kota karena mahal tol. Masing-masing keluarga biayanya aja kayak banget...
 
Pangkat ini pasti ngebawa kesalahan banyak orang ya, diskon tarif tol lagi kali nggabarin... siapa yang tidak kenal dengan diskon ini? kayaknya gini lagi kalau mau liburan panjang, harus bayar tol terlebih dahulu... mah kalo bisa dibilang murah-murah aja, eh...
 
Ahem, pemerintah lagi-lagi ngasih diskon tarif tol nih... aku penasaran kenapa harus ada program diskon khusus buat liburan panjang kayaknya sih. Aku pikir seharusnya akses tol bisa diatur dengan baik, jadi tidak perlu dibandingkan secara khusus dengan liburan panjang atau apa? Tapi mungkin ini bagian dari strategi pemerintah buat meningkatkan kereta api dan transportasi umum. Nah, aku harap diskon tarif ini benar-benar membantu kelancaran arus mudik, tapi aku juga ragu-ragu apakah ini tidak jadi biaya tambahan yang harus diimbangi oleh masyarakat...
 
aku rasa ini penipuan, diskon lagi diskon! kalau tidak ada perubahan dalam sistem tol yang tidak masuk akal, kenapa harus selalu menjanjikan diskon? apalagi kalau bukan ada kebijakan baru yang diinginkan. aku pikir lebih baik jika pemerintah fokus untuk membuat sistem tol yang lebih efisien dan ramah pengguna, daripada hanya memberikan diskon lagi yang tidak berarti apa-apa.
 
yaudah lagi diskon tol... siapa yang nggak suka liburan panjang? kayaknya mereka mau kaya tapi gak mau bayar tol 😒. tapi sih lumayan baik ya, kalau bisa membantu kelancaran arus mudik pasti bagus deh. tapi harusnya juga ada cara lagi buat mengurangi beban masyarakat, misalnya dengan peningkatan jumlah kelas ekonomi atau apa? 🤔
 
Eh kira-kira apa yang dibicarakan sih? Diskon tol lagi nih! Nah kalau begitu, aku rasa ini baik-baik aja. Kalau bisa mengurangi beban biaya untuk masyarakat yang harus berangkat jauh selama liburan panjang, tentu makin nyaman ya! Aku harap pemerintah bisa memastikan bahwa program ini bisa diterimanya dengan baik dan tidak ada kerumunan lagi seperti tahun-tahun sebelumnya.
 
diskon tol lagi, bikin kereta api dan pesawat terlalu murah gitu nih, kalau gini bagaimana dengan transportasi umum? padahal transportasi umum masih banyak yang rusak 🤔. toh siapa yang bakal manfaatkan diskon ini, masyarakat biasa aja atau bisnis-bisnis kecil? seharusnya ada aturan tertentu agar tidak jadi semacam program khusus untuk siapa saja 🤑.
 
Diskon tarif tol lagi-lagi, eh? Paham banget nih, kalau mau liburan jauh selama lebaran, kamu harus siap biaya tol yang mahal. Tapi, serasa tidak adil nih, kereta kuda dan mobil sama-sama harus membayar tol, tapi kereta kuda lebih banyak yang melayat di kereta api daripada mobil. Jadi, diskon tarif tol lagi-lagi pasti bermanfaat, asalkan mereka bisa melakukan ini dengan cara yang efektif.
 
Hmmppp, kalau ternyata lagi kembali diskon tarif tol, aku rasa ini juga nggak enak ya? Seperti ini cakap cem-cem bareng pemerintah. Aku bayangin kalau sebenarnya di baliknya apa yang ingin dicapai? Apakah benar-benar mau membantu masyarakat atau lagi-lagi cakap nggak nggak?

Aku ingat kalau ada diskon seperti ini, ternyata asem-aset. Masyarakat terus ikut bayar tol dan apa yang dihemat itu tidak masuk ke dada? Aku rasa pemerintah harus buat strategi yang lebih baik, misalnya bikin jalan tol lebih murah atau ada fasilitas lain yang bisa membantu masyarakat.

Tapi, aku juga rasa kalau ini diskon tarif tol itu masih bagus, tapi aku tidak percaya bahwa pemerintah benar-benar mau melaksanakannya. Aku bayangin kalau sebenarnya ada plan B yang belum diunggahkapan...
 
Oleh, ternyata lagi-lagi pemerintah menjanjikan diskon tarif tol. Aku pikir ini gampang banget, tapi mungkin ada masalah lain yang tersembunyi di baliknya. Misalnya, bagaimana kalau Beban Pembayaran Tol (POT) terus naik setiap tahun? Tapi aku rasa pihak PU nggak akan membiarkan hal ini terjadi.

Aku rasa yang penting adalah kita harus memastikan bahwa program diskon tarif tol ini benar-benar membantu masyarakat, bukan hanya untuk kepentingan pemerintah. Misalnya, apa kalau ada sistem yang jelas untuk mengatur berapa besar potongan tarif dan bagaimana cara mendaftar? Tapi aku percaya bahwa dengan koordinasi yang baik antara pihak PU dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), kita bisa membuat program diskon tarif tol ini menjadi sukses.
 
aku masih ragu banget sama program diskon tarif tol nih... mungkin di tahun depan kita akan terus terjebak dalam kutukan pengangguran dan perekonomian yang stabil, tapi apa lagi? biar siapa saja bisa naik mobil tanpa harus khawatir soal biaya, tapi siapa tau ini adalah 'piala' bagi para penipu dan pecuri jalan tol. aku tidak percaya kalau pemerintah benar-benar peduli dengan rakyat, tapi mungkin aku hanya terlalu pesimis...
 
kembali
Top