Mensos Umumkan Penganugerahan Gelar Pahlawan Jelang 10 November

aku pikir ini bikin masalah... kalau mensos siap mengumumkan gelar pahlawan nasional sebelum hari pahlawan, itu artinya mereka tidak peduli dengan tradisi kita, bukan? hari pahlawan itu penting untuk kita mengenang para pahlawan yang telah mencuri nyawa mereka untuk kita dihormati. kalau memasukkannya ke dalam peristiwa politik, itu bikin semacam komoditas... tapi saya juga paham, jika ini untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pahlawan kita... tapi, aku rasa ada cara lain yang lebih baik, seperti mengumumkan ini setelah hari pahlawan?
 
Hei guys, aku rasa ini gak masuk akal banget sih. Jika mensos mau mengumumkan gelar pahlawan nasional sebelum hari pahlawan, itu artinya mereka ingin semangat bangsa kita bisa hilang secepatnya aja. Aku pikir ada prioritas yang lebih penting, seperti memperbaiki infrastruktur, meningkatkan pendidikan, atau membantu masyarakat yang masih kurang.

Aku juga rasa ini gak adil sih, karena banyak orang Indonesia yang sudah melakukan hal-hal yang bisa dianggap sebagai pahlawan, tapi mereka tidak pernah dimintai apresinya. Aku ingin melihat mensos fokus pada apa yang sebenarnya penting bagi bangsa kita, bukan hanya mengumumkan gelar-gelar yang gak jelas tujuannya.

Aku harap mensos bisa membuat kebijakan yang lebih bijak dan mempertimbangkan dampaknya terlebih dahulu. Mari kita fokus pada hal-hal yang sebenarnya dapat membantu bangsa kita, bukan hanya menghibur dengan gelar-gelar yang gak penting 🤔
 
😊 Kira-kira siapa yang belum tahu? Gelar Pahlawan Nasional udah ada, tapi ga jelas siapa yang dianugerahi itu. Makanya Mensos (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) mau mengumumkan siapa aja sebelum hari Pahlawan, 11 November nanti. Saya pikir itu ngga kebaikannya, kalau udah tahu siapa yang dianugerahi, kemudian ga tahu apa yang harus dilakukan. Maksudnya, kita harus bersemangat dan bangga ketika mendengar nama-nama pahlawan yang akan diumumkan, tapi sekarang udah ga ada motivasi sama sekali. 🤔

Tapi, saya juga paham kalau itu perlu dikaitkan dengan promosi hari Pahlawan. Misalnya, kita bisa menulis cerita tentang pahlawan-pahlawan yang lalu berjuang demi negara kita, atau bagaimana mereka berjuang untuk kebebasan dan kemerdekaan kita. Mungkin itu juga cara Mensos ingin mempromosikan hari Pahlawan, tapi saya masih ragu-ragu kalau itu udah enak banget. 🤷‍♂️
 
Gue pikir nih kalau gelar pahlawan nasional itu harus lebih serius, bukan cuma diumumkan sementara hari pahlawan ya? Misalnya, kita harus ada program-program sosial atau kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Ngomongin sekarang, siapa sih yang akan diumumkan sebagai pahlawan nasional itu? Gue pikir kalau harus ada penilaian yang adil dan transparan, jangan cuma karena popularitas aja. Kita harus lebih fokus pada masing-masing kontribusi seseorang bagi negara. Dan aku rasa ini adalah kesempatan untuk mengenalkan program-program bakti sosial yang sudah ada di beberapa organisasi, kita bisa belajar dari itu dan berbagi pengalaman dengan masyarakat luas ya 😊
 
gak sabar sih, kapan mau dikumunkan? apa benar-benar penting sih? gimana caranya mereka bisa langsung memberikan gelar pahlawan nasional sebelum hari pahlawan? ini kayaknya cuma merekam saja, gak ada makna apa-apa. dan apa yang bikin si mereka terpilih buat memperoleh gelar ini? sih kalau ada yang punya banyak pengikut social media atau sih kalau ada yang punya banyak pengaruh di komunitas tertentu? kayaknya ini cuma cara birokrasi yang ngelamun aja. gimana caranya kita bisa yakin sih bahwa mereka benar-benar layak buat memperoleh gelar pahlawan nasional? gak ada bukti apa-apa, hanya- hanya kata-kata yang bikin rasa nyaman sih.
 
Gue pikir ini kayak giliran, ya? Nah, aku jadi penasaran apa yang bikin mereka mau mengumunkan gelar itu sebelum hari pahlawan. Mungkin karena ada seseorang yang terus berjuang dan lupa hari apapun itu. Aku rasa kalau kita harus selalu menghargai orang yang berjuang, tapi aku juga pikir kita harus nggak terlalu cepat memberikan gelar pahlawan. Karena gelar itu agak mirip dengan penghargaan, dan kita harus pastikan bahwa orang tersebut benar-benar layak. Aku suka kayaknya jika mereka bisa mengumunkan itu pada hari pahlawan, dan kita bisa berbagi cerita tentang orang yang lupa hari apapun itu. Yang jadi penting adalah kita semua bisa belajar dari mereka dan menjadi lebih baik.
 
Maksudnya apa sih? Sih udah ngumumin gelar pahlawan nasional deh, tapi kabar itu akses ke gelanggang olahraga universitas Indonesia masih banting-banting. Sih kalau ingin memberikan gelar pahlawan nasional ke orang yang luar sekolah, siapa yang mau ikut? Gampang banget buat prestasi di luar sana, tapi masih belum bisa bikin akses ke fasilitas kita di campus sama-sama. Maksudnya apakah sih hanya kelas elite yang bisa masuk gelanggang olahraga? Kenapa sih gak ada kesempatan untuk para siswa kuliah seperti aku?
 
kira-kira siapa yang nyesel kalo mensos tidak ngumumin gelar pahlawan nasional sebelum hari pahlawan ya? kayaknya ini salah keputusan, kalau mau menghargai para pahlawan pasti harus diumumkan sebelum hari nyata bukannya pas puncak perayaan? tapi mungkin ada alasan yang tidak diketahui oleh publik, nggak tau siapa siapa yang tertinggal ya... mungkin mereka masih sibuk dengan urusan lain.
 
kembali
Top