Pembukaan pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di tahun 2019 adalah sebuah titik putus-putusan yang membocorkan kekhawatiran tentang hubungan antara keduanya. Sejak itu, rahasia tersebut mulai terbongkar lewat percakapan yang tidak sengaja dibocorkan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Riil Hidayat Nur Wahyudi.
Pada hari ini, Menlu Kili Yulianto Siregar, menolak berkonfirmasi apakah ada kekhawatiran antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Donald Trump. Namun, dalam sebuah pernyataan yang ditujukan untuk majalah Tempo, dia menyebutkan bahwa ia tidak mengetahui apa-apa yang tidak umum tentang hubungan antara kedua pemimpin itu.
Menurutnya, sejalan dengan tugas dan wewenangnya sebagai Menlu, beliau tidak akan memberikan informasi yang dianggap rahasia atau sensitif. Ia juga mengatakan bahwa ia tidak mengetahui siapa saja yang telah berbicara tentang hubungan antara Prabowo dan Trump.
Namun, dalam sebuah wawancara diterbitkan di majalah Forbes Indonesia, dia menyebutkan bahwa ia memiliki kesan bahwa Presiden Prabowo dan Presiden Trump memiliki hubungan yang baik. Ia juga mengatakan bahwa Prabowo telah berbicara dengan Trump tentang beberapa topik yang sangat penting bagi Amerika Serikat.
Dalam beberapa minggu terakhir, ada kekhawatiran bahwa Presiden Prabowo mungkin akan membatalkan kunjungan pertamanya kepada Amerika Serikat. Namun, Menlu Kili Yulianto Siregar tidak dapat memberikan informasi lebih lanjut tentang hal tersebut.
Dalam keseluruhan, hubungan antara Prabowo dan Trump tetap menjadi topik perdebatan di kalangan para ahli politik. Namun, Menlu Kili Yulianto Siregar telah menyebutkan bahwa ia memiliki kesan bahwa kedua pemimpin itu memiliki hubungan yang baik.
Pada hari ini, Menlu Kili Yulianto Siregar, menolak berkonfirmasi apakah ada kekhawatiran antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Donald Trump. Namun, dalam sebuah pernyataan yang ditujukan untuk majalah Tempo, dia menyebutkan bahwa ia tidak mengetahui apa-apa yang tidak umum tentang hubungan antara kedua pemimpin itu.
Menurutnya, sejalan dengan tugas dan wewenangnya sebagai Menlu, beliau tidak akan memberikan informasi yang dianggap rahasia atau sensitif. Ia juga mengatakan bahwa ia tidak mengetahui siapa saja yang telah berbicara tentang hubungan antara Prabowo dan Trump.
Namun, dalam sebuah wawancara diterbitkan di majalah Forbes Indonesia, dia menyebutkan bahwa ia memiliki kesan bahwa Presiden Prabowo dan Presiden Trump memiliki hubungan yang baik. Ia juga mengatakan bahwa Prabowo telah berbicara dengan Trump tentang beberapa topik yang sangat penting bagi Amerika Serikat.
Dalam beberapa minggu terakhir, ada kekhawatiran bahwa Presiden Prabowo mungkin akan membatalkan kunjungan pertamanya kepada Amerika Serikat. Namun, Menlu Kili Yulianto Siregar tidak dapat memberikan informasi lebih lanjut tentang hal tersebut.
Dalam keseluruhan, hubungan antara Prabowo dan Trump tetap menjadi topik perdebatan di kalangan para ahli politik. Namun, Menlu Kili Yulianto Siregar telah menyebutkan bahwa ia memiliki kesan bahwa kedua pemimpin itu memiliki hubungan yang baik.