Menkop Ungkap Keberhasilan Rebranding Koperasi Lewat Kopdes Merah Putih

Menteri Koperasi Ferry Juliantono mengakui bahwa rebranding Kementerian Koperasi telah berhasil membangkitkan kesadaran koperasi di kalangan masyarakat, terutama generasi muda. Menurutnya, keberhasilan ini tidak terlepas dari amanah Presiden Prabowo Subianto untuk memperkenalkan koperasi sebagai alternatif yang relevan dalam era digital.

Rebranding Kementerian Koperasi dimulai dengan mengejar ketertinggalan koperasi di korporasi dan BUMN. Ferry menjelaskan bahwa salah satu upaya rebranding adalah dengan memasukkan koperasi ke ranah digital, sehingga dapat memperkenalkan koperasi ke anak muda yang lebih sengaja.

"Kita harus membangun strategi untuk mengatasi ketertinggalan ini. Karena itu, kita membangun ekosistem yang relevan dengan era digital," kata Ferry dalam program Jejak Pradana.

Selama satu tahun, rebranding Kementerian Koperasi telah mencapai targetnya, yaitu meningkatkan kesadaran koperasi di kalangan masyarakat. Menurut Ferry, keberhasilan ini berkat bantuan Presiden Prabowo dan kementerian/lembaga yang bersinergi.

"Alhamdulillah, sekarang hampir satu tahun, kita sudah capai targetnya. Kita tidak hanya berhasil meningkatkan kesadaran koperasi di kalangan masyarakat, tapi juga membangun 80 ribu Koperasi Desa Merah Putih, dan bahkan mencapai 81 ribu," kata Ferry.

Keberhasilan rebranding ini tidak terlepas dari presensi Presiden Prabowo Subianto tentang rencana besar mengenai Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih. Menurut Ferry, presesi Presiden membuat masyarakat lebih penasaran dan antusias terhadap koperasi.

"Kita juga terkesan dengan kesadaran anak muda yang menanyakan tentang koperasi di media sosial," kata Ferry.
 
aku senang banget kan kalau rebranding kemenko ko bisa meningkatkan kesadaran koperasi di masyarakat! kayaknya kayak gue sendiri, aku juga sudah sering liat video2 komentar dari komunitas ekonomi online dan ada yang bilang kalau koperasi di indonesia masih banyak sekali masalah. tapi sepertinya rebranding ini berhasil membuat masyarakat lebih sengaja untuk mengenal koperasi. kayaknya kayak bocah kok, kalau aku diperkenalkan dengan sesuatu yang baru dan menarik, aku langsung tertarik! 🤔💡
 
Rebranding Kementerian Koperasi itu nggak kecil nggak, tapi gini sih... Jika ingin meningkatkan kesadaran koperasi, harus ada tindakan nyata bukan cuma rebranding aja. Menteri Ferry harus jadi contoh sendiri. Bayangkan kalau di luar kantor dia lagi melakukan kegiatan-kegiatan yang sama dijalankan oleh Kementerian Koperasi itu... Tapi ayo, kita tunggu apakah mereka bisa membuat perubahan nyata pada pengelolaan koperasi yang terus kasih kesempatan untuk masyarakat.
 
aku punya pendapat bahwa rebranding kemenkoperasi itu seru banget, tapi aku pikir kalau presiden prabowo subianto mau mengatur rencana besar untuk koperasi desa kelurahan merah putih, itu akan lebih menarik deh. karena sekarang kayaknya masyarakat penasaran dengan koperasi dan sudah ada banyak orang yang ingin bergabung dengan koperasi. tapi aku masih ragu kalau itu semua bisa terlaksana ya...
 
Gue pikir kalau ini kayak ngeliat kembali kenangan gue dulu saat SMA, kenangin aja sama rebranding organisasi yang paling besar waktu itu, yaitu Pemuda Pancasila. Gue ingat kalau kita harus terus bergerak untuk jaga posisi kita di masa depan, tapi kayaknya kalau ini juga sama-sama berhasil, aja sayangin bukannya kalau kita masih relevan di era digital?
 
🤔 aku rasa penerangan ini buat generasi muda lebih mengenal koperasi, tapi sekarang aku penasaran mau apa lagi yang ditawarkan oleh kementerian ini? 🤑 misalnya ada kemudahan akses ke uang atau jasa lainnya? harus ada jawabannya juga ya... 🤷‍♂️
 
Aku rasa rebranding Kementerian Koperasi itu benar-benar berhasil! Mereka berhasil membuat banyak orang, terutama generasi muda, lebih sadar akan pentingnya koperasi. Aku pikir itu karena mereka memasukkan koperasi ke dalam era digital, sehingga anak muda bisa melihat manfaat dari koperasi.

Aku juga senang dengan presensi Presiden Prabowo yang membuat orang-orang lebih penasaran tentang koperasi. Tapi aku rasa tidak ada yang perlu diragukan lagi karena rebranding ini sudah mencapai targetnya, yaitu meningkatkan kesadaran koperasi di kalangan masyarakat. Alhamdulillah! 🙏👍
 
Hmm... ini bikin saya penasaran sih, bagaimana caranya rebranding Kementerian Koperasi bisa berhasil membangkitkan kesadaran koperasi di kalangan masyarakat, terutama anak muda? 😊 Mungkin ini karena pemerintah benar-benar serius dalam menciptakan alternatif yang relevan untuk era digital. Sayangnya, masih banyak hal yang perlu diperbaiki, seperti pengaturan regulasi dan kebijakan yang lebih transparan. Tapi overall, aku punya keyakinan bahwa rebranding ini bisa menjadi awal yang baik untuk meningkatkan kesadaran koperasi di kalangan masyarakat 🤞
 
Rebranding Kementerian Koperasi pasti berhasil, bisa lihat dari jumlah koperasi yang didirikan, 80 ribu+ itu lumayan banyak 🤩. Tapi apa lagi yang harus ditambahkan? Jangan lupa ada yang akan memantau proses ini dan menghindari kebocoran dana 😬. Sama-sama, pemerintah already prove kalau bisa, sekarang coba buat kinerja yang lebih baik 🤔
 
🤔 aku pikir ini salah satu contoh bagaimana kerja sama antara pemerintah dan lembaga swasta bisa membuat perubahan yang positif. kalau gak ada presensi Presiden Prabowo Subianto, mungkin rebranding kementerian koperasi tidak akan menjadi sukses seperti ini... 📈

aku juga penasaran apa aja strategi nyata yang dilakukan Ferry dan timnya untuk meningkatkan kesadaran koperasi di kalangan anak muda. apakah itu bisa dilihat dari hasilnya, seperti makin banyak koperasi desa yang terbentuk? 🤝

dan aku rasa ini juga bagus karena anak muda yang lebih sengaja tertarik untuk mengetahui tentang koperasi. itu bukan hanya sekedar pemasangan iklan di media sosial, tapi ada keinginan sebenarnya untuk membuat perubahan... 💪
 
🤓 Maksudnya gampang, rebranding Kemenkoperasi pasti sukses karena Presiden Prabowo Subianto sendirinya yang mau ngeramaikan koperasi dengan era digital, aneh juga kayaknya. Dulu kalau tidak ada teknologi, masyarakat malah nggak peduli deh. Sekarang kalau ada social media, langsung penasaran aja. Tapi aku pikir itu bukan solusi yang serius, tapi lebih seperti semacam pemasangan label yang dijual bebas di pasar. 🤑
 
🌿💚 aku pikir ini juga kalau kita nggak berhati-hati, konsumsi plstik dan plastiknya juga akan masuk ke laut dan menyebabkan kerusakan lingkungan. kita harus lebih waspada dan berkontribusi untuk menjaga keseimbangan ekosistem. 🌸👍
 
kembali
Top