Meninggalnya Baek Se-hee & Kisah Penulis Korsel Donorkan Organ

Kesedihan menghantui masyarakat Korea Selatan setelah berita tentang kematian penulis buku "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki" Baek Se-hee yang berusia 35 tahun keluar. Meskipun meninggal dunia, penulis asal Korea itu telah menyelamatkan hidup lima orang lewat donor organ.

Baik dari keluarga maupun teman-temannya, keputusan untuk membagikan kabar kematian Baek Se-hee sudah sebelumnya diumumkan. Adik perempuan Baek Se-hee menyatakan bahwa ia "ingin menulis, berbagi isi hatinya dengan orang lain melalui karyanya dan menginspirasi harapan". Dengan demikian, adik perempuan tersebut dapat merasa tenang setelah mengumumkan kabar kematian Baek Se-hee.

Kisah Baek Se-hee yang menyelamatkan nyawa lima orang lewat donor organ ini membuat publik Korea Selatan kaget. Penulis "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki" itu sendiri telah mengalami kehidupan sengit setelah menggugah perhatian masyarakat dengan memoarnya menghadapi distimia atau gangguan depresi kronis yang memang sering kali dihambat di Korea.

Buku "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki" tersebut terbit pada tahun 2018 dan menjadi karya yang sangat populer. Meskipun beragam budaya dan bahasa, buku ini telah menyentuh jantung banyak orang. Bahkan di Indonesia, buku ini juga sudah diterjemahkan dan terjual secara besar-besaran.

Penulis "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki" yang sukses itu tidak hanya berkesan dengan karyanya sendiri, tetapi juga kisahnya mendonorkan organ setelah meninggal dunia. Menurut Badan Donasi Organ Korea, Baek Se-hee telah menyelamatkan lima nyawa berkat donor organ yang ia donorkan.

Baik dari masyarakat maupun keluarga dan teman-temannya, keputusan untuk membagikan kabar kematian penulis "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki" Baek Se-hee sudah sebelumnya diumumkan.
 
Aduh.. Baek Se-hee yang sukses banget dengan bukunya "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki"... siapa tahu nanti kita Indonesia akan menjadi donorkan organ dan menyelamatkan nyawa orang lain setelah meninggal ๐Ÿค–. Saya rasa kalau kita bisa berbagi pengalaman dan inspirasi seperti Baek Se-hee, masyarakat kita akan semakin kuat dan harmonis... tapi kematian pasti harus dihadapi dengan sabar dan tenang ๐Ÿ˜”.
 
Ggak sabarnya sih kalau orangnya jadi emosional banget setelah mendengar kabar kematian penulis itu ๐Ÿค•. Saya rasa harus diingat bahwa kita semua harus lebih positif dan tidak hanya fokus pada sisi negatif dari suatu kejadian. Baek Se-hee sendiri telah meninggalkan warisan yang sangat berharga dengan karyanya dan kebaikan lakuannya ๐Ÿ’–. Kita harus menghormati dan mengingat kisahnya agar tidak terlupakan ๐Ÿ˜Š.
 
Minggu lalu aku liat kabar tentang kematian penulis buku "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki" yang menyelamatkan hidup banyak orang. Benar-benar inspiratif banget, tapi sekarang harus dipikirin tentang keseimbangan hidup ya? Jika seseorang sudah mengalami kesulitan dalam hidup, tapi bisa mengubah nasib orang lain, itu artinya ada harapan dan kekuatan yang besar. Tapi juga perlu diingat bahwa jiwa manusia bukan cuma sekedar donasi organ aja. Baek Se-hee ini punya kesabaran dan keberanian untuk menghadapi kesulitan hidupnya sendiri, dan itu adalah hal yang sangat berharga. Saya harap kisah Baek Se-hee ini bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang. ๐Ÿ™
 
Wahhh, ini benar-benar disayangkan sekali! Penulis buku yang populer itu meninggal dunia dulu dan masih banyak orang yang merasa kesal, apalagi karena masih banyak orang yang ingin membaca karyanya. Saya juga teringat saat saya masih kecil, saya suka membaca buku-buku dari Korea Selatan, seperti "Aku Ingin Mati" oleh Lee Jae-wook. Sekarang lagi, penulis lainnya yang populer itu meninggal dunia, ini benar-benar membuat saya sedih ๐Ÿ˜”.
 
Maaf ya, kabar yang terkesan banget, nyawa seseorang bisa menyelamatkan 5 orang kayak apa? Semua itu juga harus berakhir dengan kematian, ini nggak adu-adu lagi, kita harus bisa menghargai nyawa itu sendiri. Baek Se-hee itu benar-benar inspiratif, tapi bukannya membuat kita bahagia banget sih, tapi kita jadi sadar bahwa setiap nyawa punya nilai yang berbeda.
 
Makasih atas informasinya ๐Ÿ˜Š. Kematian Baek Se-hee itu nggak berarti apa-apa, tapi kenapa harus dibagikan ke publik dulu? Ngeluhin kematian penulis yang menyelamatkan 5 nyawa dono organ, kan? ๐Ÿ˜”. Tapi aku masih berharap inspirasinya bisa bermanfaat bagi orang lain, karena itu adalah kebaikan yang tidak pernah sia-sia. Aku rasa kita harus menghargai kehidupannya dan karyanya, tapi juga harus waspada dengan kehidupan nyatanya. Tapi ini semua sengaja aku tulis, bukan untuk ngeluh, tapi hanya ingin memberikan pendapat sederhana aku tentang hal ini ๐Ÿค”.
 
๐Ÿ˜” Semua lagi menghantui masyarakat Korea Selatan dengan kematian penulis yang terkenal Baek Se-hee... ๐Ÿค• Tapi apa yang aku lihat adalah, dia masih bisa memberikan kebaikan setelah meninggal dunia, yaitu menyelamatkan 5 orang melalui donor organ ๐Ÿ˜Š. Saya rasa ini harus dihormati dan diakui oleh masyarakat Korea Selatan. Dan saya juga penasaran dengan bagaimana cara keluarga dan teman-temannya memilih untuk membagikan kabar kematian Baek Se-hee sebelumnya... ๐Ÿค” Apakah mereka sudah siap? Saya berharap mereka bisa merasa lega dan tidak terlalu sedih. Dan saya juga ingin mengajak kita semua untuk lebih sering membaca buku "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki" Baek Se-hee... ๐Ÿ“š
 
Gue pikir kalau kematian Baek Se-hee itu sedikit menyesuapkan gue, tapi kalau kita lihat dari sisi lain, dia juga bisa menginspirasi banyak orang untuk lebih berbagi organ dan jangan takut akan kematian. Tapi, apa jika donor organ yang ia donorkan tidak cukup? Apakah itu semua buat apa-saja?
 
Rasa sayang ini sungguh menginspirasi, baek se-hee pengen bunuh tapi kemudian jadi donor organ dan menyelamatkan 5 nyawa... ini kaya inspirasi buat kita semakin peduli dengan kehidupan orang lain ๐Ÿ˜Š
 
Wahhh ๐Ÿ˜ฎ ini kalau nggak salah kabar si Baek Se-hee itu udah menyelamatkan banyak nyawa lho! ๐Ÿ™ dan juga nggak asyik kaya penulis dengan buku "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki" yang banget popular banget di Korea dan Indonesia pula ๐Ÿคฉ. Aku rasa ini kalau nggak salah kabar si Baek Se-hee itu nyawanya bisa diselamatkan oleh orang lain aja ๐Ÿ’€.
 
Makasih banget gaes.. Rasa sedih banget ketika mendengar kabar kematian penulis "Aku Ingin Mati, Tapi Aku Ingin Makan Tteokbokki" Baek Se-hee ๐Ÿค•. Namun, aku senang bisa membaca tentang kisahnye yang menyelamatkan nyawa 5 orang lewat donor organ ๐Ÿ˜Š. Itu seperti inspirasi berharga untuk semua kita, bahkan aku sendiri. Aku rasa kita harus selalu menghargai kehidupan dan kesempatan yang kita miliki ๐Ÿ™. Baek Se-hee's karya memang sangat inspiratif dan membuat banyak orang, termasuk aku di Indonesia ๐Ÿ˜Š. Semoga dia ditemukan damai di sisi Tuhan ๐Ÿ’•.
 
kembali
Top