Menbud Sebut Negara-negara Pasifik Sepakati Komitmen Kolaborasi IPACS 2025

Hai bro, aku pikir IPACS 2025 itu bakalan jadi kesempatan yang bagus buat kita Indonesia memperkenalkan budayanya di kalangan negara-negara Pasifik, sih 🤝. Menurut data dari Kementerian Kebudayaan RI, jumlah wisatawan asing ke Indonesia 2022 ini cenderung naik setiap tahunnya, yaitu 12,8 juta orang pada tahun 2022, tapi masih di bawah target 15 juta orang yang ditetapkan pada tahun 2020 📈.

Lalu, bro, apa itu yang membuat kita Indonesia memiliki kebudayaan yang kaya dan beragam? Menurut survei dari Badan Pusat Statistik (BPS), lebih dari 70% dari warga Indonesia memiliki pendidikan formal di tingkat prasekolah atau sekolah dasar 📚. Itu bukan mainan, bro!

Namun, bro, perubahan iklim yang terus mengancam kehidupan dan kebudayaan kita di Pasifik itu bikin kita bingung bagaimana cara mengatasinya 🌪️. Menurut laporan dari Organisasi Klimatologi Internasional (ICO), Indonesia adalah negara yang paling rentan terhadap dampak perubahan iklim, yaitu 60% wilayahnya terletak di zona tropis 🌊.

Apa yang kita bisa lakukan, bro? Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), kita perlu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan hidup dan mengurangi emisi gas rumah kaca 🌱.

Jadi, bro, mari kita kerja sama untuk memperkuat pembangunan berkelanjutan di Pasifik dan melestarikan kebudayaan kita 🙏.
 
hehe, aku senang banget kalau Indonesia jadi tuan rumah IPACS 2025! itu nggak cuma tentang budaya, tapi juga tentang bagaimana kita bisa bersama-sama melestarikan lingkungan dan sejarah kita. Fadli Zon jago banget dalam hal ini, dia memimpin sidang pertemuan tingkat menteri dengan semangat yang kuat 🤩. aku yakin kalau dengan kerja sama kita bisa menciptakan budaya kawasan Pasifik yang tangguh dan kuat 💪. dan walaupun ada perubahan iklim yang memangga, tapi kita tetap bisa menemukan cara untuk melestarikan kebudayaan dan warisan kita 🌟. aku rindu banget kalau aku bisa ikut hadir di forum IPACS 2025 ini!
 
aku pikir ini cuma cara agar kita nggak terlihat bodoh, membiarkan pasifik jadi tempat kumpulnya negara-negara yang udah kalah dalam permainan politik dunia, dan kita yang nanti harus menangani keseluruhan masalah yang diwariskan dari mereka 🤔🌊

kalau sebenarnya, apa yang asal dipikirkan sih? kita nggak tahu kapan gini aja terjadi, kita nggak tahu kapan perubahan iklim akan memakan semua cagar budaya kita, dan kita nggak punya cara untuk mengataskannya 🌪️🏞️

maaf nggak bisa berharap, tapi ini cuma cara kita untuk terus hidup dalam dunia yang udah terjebak dalam keselamatan politik 🤷‍♂️
 
Wahhhhh... ini benar-benar seru banget kan? IPACS 2025 ini, gak cuma sekedar sidang nih, tapi juga berusaha buat memajukan dan melestarikan budaya di kawasan Indo-Pasifik. Fadli Zon, dia benar-benar peduli dengan hal ini. Dia bilang bahwa budaya bisa menjadi pendorong dalam kesatuan dan kesejahteraan bersama... aku setuju juga! Tapi apa yang membuatku sedih nih? Ada banyak isu-isu lain yang perlu dibahas, gak cuma tentang perubahan iklim aja. Dan kemudian ada cerita tentang Kepulauan Marshall, itu benar-benar berat ya... air laut meninggalkan situs-situs bersejarah itu... 🤕
 
Uleks dulu, saya pikir IPACS 2025 itu nggak aslian ya... tapi kemarin saya lihat gambaran sidangnya di Kupang, jadi mungkin salah satai... Mungkin kan budaya kawasan Pasifik itu penting banget? tapi saya masih ragu, siapa yang tahu apa itu sebenarnya?
Saya pikir Fadli Zon itu nggak bisa salah, dia pasti nggak ingin Indonesia lewat ke luar. tapi saya masih khawatir, kan IPACS 2025 itu hanya sekedar sidang aja... atau mungkin bukan?
 
kembali
Top