Menantang Pasukan Pengamanan Presiden, Marsda Wahyu Hidayat Meninggal Dunia
Minggu lalu, di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta Selatan, Marsda Wahyu Hidayat, mantan Daspampres ke-28 era Presiden Joko Widodo, meninggal dunia pada pukul 21.35 WIB. Ia berusia tidak diketahui dan saat ini disemayamkan di Rumah Duka Rajawali Halim, Jakarta Timur.
Menurut Deputi Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, rencana pemakaman Marsda Wahyu Hidayat akan dilaksanakan usai pelaksanaan salat zuhur pada Minggu ini. "Saat ini beradai di Rumah Duka Rajawali Halim dan rencana pemakaman di Taman Bahagia TNI AU, Jatisaru ba'da Salat Zuhur," kata Yusuf saat dihubungi Tirto.
Yusuf juga meminta doanya untuk mendiang Marsda Wahyu Hidayat diberi ampunan dan seluruh keluarga diberi ketabahan serta kesabaran dalam menghadapi cobaan tersebut. Mohon doanya, semoga Almarhum meninggal dalam keadaan husnul khotimah, diampuni segala salah dan khilafnya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan.
Menantang pasukan pengamanan presiden, Marsda Wahyu Hidayat meninggalkan jejak-jejak kebijaksanaannya dalam mengelola pasukan. Danpaspampres ke-28 era Presiden Joko Widodo yang telah memberikan kesabaran dan ketabahan kepada masyarakat, sekarang juga membutuhkan kesabaran dan ketabahan dari keluarganya.
Mohon doanya, semoga mendiang Marsda Wahyu Hidayat diberi ampunan.
Minggu lalu, di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta Selatan, Marsda Wahyu Hidayat, mantan Daspampres ke-28 era Presiden Joko Widodo, meninggal dunia pada pukul 21.35 WIB. Ia berusia tidak diketahui dan saat ini disemayamkan di Rumah Duka Rajawali Halim, Jakarta Timur.
Menurut Deputi Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, rencana pemakaman Marsda Wahyu Hidayat akan dilaksanakan usai pelaksanaan salat zuhur pada Minggu ini. "Saat ini beradai di Rumah Duka Rajawali Halim dan rencana pemakaman di Taman Bahagia TNI AU, Jatisaru ba'da Salat Zuhur," kata Yusuf saat dihubungi Tirto.
Yusuf juga meminta doanya untuk mendiang Marsda Wahyu Hidayat diberi ampunan dan seluruh keluarga diberi ketabahan serta kesabaran dalam menghadapi cobaan tersebut. Mohon doanya, semoga Almarhum meninggal dalam keadaan husnul khotimah, diampuni segala salah dan khilafnya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan.
Menantang pasukan pengamanan presiden, Marsda Wahyu Hidayat meninggalkan jejak-jejak kebijaksanaannya dalam mengelola pasukan. Danpaspampres ke-28 era Presiden Joko Widodo yang telah memberikan kesabaran dan ketabahan kepada masyarakat, sekarang juga membutuhkan kesabaran dan ketabahan dari keluarganya.
Mohon doanya, semoga mendiang Marsda Wahyu Hidayat diberi ampunan.