Maman Sebut Banjir Impor Cina Mengerikan, Selama Ini Tak Diawasi

Menteri UMKM, Maman Abdurahman, menyatakan bahwa kondisi impor barang dari Cina saat ini sudah berada dalam tahap yang mengerikan dan membanjiri pasar domestik. Menurutnya, salah satu akar masalahnya adalah lemahnya pengawasan terhadap perusahaan ekspedisi dan kargo yang menjadi pintu masuk utama.

Ia menolak bahwa masalah ini hanya merupakan ulah mafia impor, melainkan menyatakan bahwa pelaku ekspedisi adalah penyebab utamanya. Tanpa pengawasan yang ketat, impor dalam jumlah sangat besar tidak dapat diukur dan dikendalikan. Bahkan, importir dapat memasukkan barang dengan jumlah yang tak teridentifikasi.

Maman menyoroti dampak langsung dari banjir impor ini terhadap kelangsungan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta industri kecil menengah di dalam negeri. Produk-produk UMKM kian terhantam akibat membanjirnya barang impor yang dijual dengan mudah, termasuk melalui platform digital.

Ia mengajak teman-teman media untuk melakukan investigasi praktek-praktek impor barang yang merajalela menghantam produk-produk UMKM. Platform TikTok menjadi contoh yang gamblang di mana produk-produk impor asal Cina dijual dengan sangat bebas. Bahkan, mereka dapat berjualan dari gudang-gudang penyimpanan barang impor tersebut tanpa adanya pengawasan yang ketat.

"Semua telanjang ada di situ. Saya juga nggak tahu tuh kok bisa bebas kayak begitu," ujarnya Maman Abdurahman.
 
Gue sendiri pun pernah beli barang impor dari Cina melalui platform online, gue rasa tergiur banget dengan harga yang murah dan promo yang nggak biasa aja... tapi gue juga suka sambil ngobrol dengar cerita dari temen-temen impor-impornya. Mereka punya stok barang yang banyak, tapi sayangnya harganya malah turun banget setelah kena pajak impor yang banyak. Saya pikir itu juga salah satu masalahnya, sistem pajak yang kompleks dan nggak transparan bikin akses pasar menjadi sulit.
 
Pikiran saya: Coba aja buang impor Cina dulu, siapa yang kehilangan? Tapi jadi banjir ini terus terjadi karena kita semua nggak peduli sama apa itu. Kita semua butuh barang-bargannya, tapi bayangkan kalau ada orang yang harus tutup usahanya karena barang impornya banjir di pasar... kayaknya kita harus lebih berhati-hati, sih!
 
Gue pikir ini gampang banget. Gua jadi pikir kalo kita harus melarikan diri dari impor barang asal Cina, tapi benar-benar apa yang kita lakukan? Kita harus menantang system yang ada dan nggak takut untuk mengkritik siapa pun yang merugikan UMKM kita. Gua juga penasaran nggak kapan gue bisa melihat dokumen-dokumen impor barang asal Cina, kalo ada kan?
 
Malem, ternyata banyak sekali produk impor Cina yang masuk ke Indonesia tanpa ada pengawasan apa lagi. Saya pikir ini bukan masalah mafia impor aja, tapi juga bisa jadi karena pengawasan di tempat punya perusahaan kargo atau ekspedisi kurang efektif. Saya bayangkan kalau saya memiliki usaha kecil sederhana di rumah, dan ada banyak barang impor yang masuk tanpa ada sengketa sama sekali, itu pasti akan membuat saya kesal juga.

Mungkin perlu dilakukan audit atau kontrol terhadap perusahaan ekspedisi dan kargo agar bisa mengurangi dampak banjir impor ini pada UMKM dan industri kecil menengah di Indonesia.
 
Aku pikir ini juga masalahnya kalau gudang-gudang impor udah menjadi pintu masuk utama ya 🤔. Bagaimana caranya aja kita bisa tahu apa yang dijual di sana? Semua telanjang ada di situ, benar-benar nggak ada pengawasan yang ketat. Aku rasa perlu ada reformasi di dalam sistem impor ya, agar tidak terjadi lagi masalah ini. Kita perlu membuat aturan yang jelas dan ketat untuk mengawasi perusahaan ekspedisi dan kargo itu 📝.
 
Saya setuju bahwa banjir impor barang dari Cina memang sudah menjadi masalah yang serius, tapi aku masih ragu-ragu bagaimana cara solusinya. Aku pikir Maman Abdurahman memiliki ide yang tidak salah dengan mengawasi perusahaan ekspedisi dan kargo, tapi aku khawatir juga tentang efektivitasnya. Apakah kita benar-benar siap untuk mengambil tindakan yang lebih keras terhadap pelaku impor ilegal? Aku ingin melihat ada peningkatan pengawasan dari semua pihak, mulai dari Otoritas Jasa Keuangan hingga Kementerian Perdagangan. Dan tentu saja, kita juga perlu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya impor ilegal dan bagaimana cara menghindarkannya 🤔💡
 
Gue pikir banget sih. Impor barang itu nggak perlu menjadi masalah besar. Yang penting, kita harus melindungi UMKM kita agar tidak terluka terlalu parah. Menteri UMKMnya bilang benar, pelaku ekspedisi kayak gini nggak bisa dipandang sebagai 'mafia impor' aja, tapi seperti bagian dari masalah yang lebih komplek.
 
Bosen banget ya sih kondisi impor ini! Semua orang sibuk dengan bisnis, tapi udah kapan lagi kita lihat kebenaran? Saya pikir itu ada di platform seperti TikTok, di mana impor Cina bisa berjualan tanpa hambatan. Kita harus aduh, siapa yang mau membeli barang impor dari gudang-gudang penyimpanan? Tapi siapa lagi nih, yang mau berjuang melawan mafia impor? Semua telanjang ada di situ, benar-benar aja. Saya rasa kita harus makin kuat dalam mengawasi kegiatannya agar tidak kembali seperti sekarang. 💪🏼
 
Aku pikir mantap, kondisi impor barang dari Cina ini gampang banget diatasi kalau kita fokus pada pengecekan ekspedisi dan kargo. Tapi, aku rasa ada 1 hal lagi yang harus kita perhatikan, yaitu sistem pengembalian barang impor yang tidak adem. Apabila terus menghantam produk-produk UMKM, maka itu akan sangat berdampak pada perekonomian Indonesia 🤕

Tapi aku juga setuju dengan Maman, platform digital seperti TikTok memang menjadi pintu masuk utama bagi barang impor yang tidak diawasi. Aku berharap media-media bisa melakukan investigasi dan memberitahu masyarakat tentang praktik-praktik impor yang tidak jelas 📰
 
aku pikir menteri itu benar-benar sedang mencari titik, tapi siapa tau lagi info yang keluarannya bikin semakin parah. kalau nggak ada pengawasan yang ketat, toga jadi mudah bagi impor barang Cina masuk dan banjir pasar Indonesia. apa lagi platform TikTok ini udh jadi tempatnye sales orang banget, bahkan dari gudang-gudang penyimpanan barang impor. kalau gak ada regulasi yang ketat, toga siapa pun bisa menjual produk impor Cina dengan bebas. tapi aku pikir masalahnya bukan hanya dari impor barang, tapi juga dari sistem pengawasan itu sendiri. kalo system itu kuat dan efektif, mungkin tidak akan terjadi banjir impor yang begitu melimpah di Indonesia 🤔
 
Wah, banget ya masalah impor ini! Pasti kalau kita gak tegas, maka produk-produk UMKM kita akan terus digantikan oleh barang impor yang asal dari luar negeri. Tapi, sepertinya ada kesiapan untuk melakukan investigasi tentang praktek-praktek ini di platform media sosial seperti TikTok. Jadi, mari kita simak dan pelajari lebih lanjut tentang bagaimana impor itu bekerja dan bagaimana kita bisa mengaturnya agar tidak terus menghantam produk-produk UMKM kami 💡
 
Baru ngekejar aksi impor yang banjir-banjir, gue masih ingat saat-saat itu belanja di pasar tradisional di kota kecil gue asal. Belanja langsung, tanpa harus nggak nyaman karena stok barang yang terbatas. Sekarang, semuanya berubah, impor Cina banter-as banter aja, mulai dari kargo hingga e-commerce. Gue sengaja coba beli dari toko online, gue rasakan seperti nggak ada pengawasan sama sekali. Barang-barang asal Cina bisa langsung masuk dan tersedia di sini, tanpa harus melalui proses yang panjang. Itu gampang banget, tapi bagaimana dengan kehitanan UMKM? Gue masih ingat kebun buah-buahan gue ibu kue cari di hutan. Sekarang, mereka bisa nggak terduga lagi karena impor Cina. Itu tidak adil banget!
 
🙄 ini gampang banget ya! impor barang dari Cina semakin berantakan, apa lagi dengan platform digital yang makin luas. kalau kita nggak ada pengawasan yang ketat, apakah produk-produk UMKM bisa bertahan? 🤔

baru-baru ini aku lihat postingan di TikTok yang asal Cina, barang-barganya masuk banyak, tapi siapa tahu kapan aja barang itu masuk. kayaknya kita perlu lebih berhati-hati dengan impor barang dari luar negeri. 🚨
 
Kaget banget dengar mantan penjahat impor diidentifikasi sebagai penyebab masalah ini. Gini dia yang membanjiri pasar domestic dengan barang impor Cina. Tapi, nggak ada tahu bagaimana dia bisa begitu bebas di platform TikTok, aki 🤯. Mangan aja bareng gudang-gudang penyimpanan barang impor tanpa adanya pengawasan yang ketat itu nggak bisa jadi. Ada kesadaran mesti ada dari pihak terkait, biar tidak terjadi semuanya ini lagi 💪.
 
🤔 ini kan jadi masalah besar deh banget! kalau impor barang asal Cina membanjiri pasar, itu berarti UMKM lokal kena terhantamnya 😞. tapi yang paling jadul sih, mereka yang berjualan di TikTok bisa bebas-bebas menjual produk impor tanpa adanya pengawasan yang ketat 🚫. itu apa keadaannya? bagaimana kita bisa agar semua telanjang ada di situ dan diatur dengan lebih baik? 😊
 
😊🤗 aku pikir ini sangat bikin bingung, siapa yang bilang bahwa importir dari cina jadi masalah? apa-nya ada sesuatu yang salah di Indonesia? aku pikir kita harus lebih berhati-hati dan paham tentang hal ini 😊. mungkin kita bisa membuat atap kecil untuk pengecekan impor barang di gudang-gudang penyimpanan barang impor tersebut 🤝. jadi importir tidak bisa bebas bebas membawa barang impor asal cina tanpa ada pengawasan yang ketat 🙏
 
aku pikir ini masalah utama yang perlu dipecahkan ya, impor barang dari china terlalu banyak dan tidak terkendali... aku sendiri suka belanja online menggunakan tiktok, tapi aku sengaja tidak membeli barang impor asal china, aku lebih suka memilih produk local, jadi aku bisa mendukung usaha mikro yang ada di Indonesia 🤝. tapi aku sadar kalau ini masalah besar, jika kita tidak berhati-hati maka akan banyak yang kalah... aku harap pemerintah bisa melakukan investasi yang tepat dan mengawasi perusahaan-perusahaan impor yang bebas terlalu banyak 🤑.
 
omong omongan Maman Abdurahman ini benar-benar bikin saya pikir apa yang salah dengan impor barang di Indonesia? siapa yang bilang kalau impor dari Cina tidak masalah? tapi apa yang terjadi adalah banjir! produk-produk UMKM semakin sulit dipasarkan dan hilang konsumennya. platform digital seperti TikTok memungkinkan impor barang bebas tanpa pengawasan, itu benar-benar bikin saya kecewa 🤯
 
ini banget kasusnya 🤯! kalau tidak ada pengawasan yang ketat, gudang-gudang penyimpanan barang impor ini bisa jadi tempat semuanya beredar dengan bebas, bukan? dan itu bikin UMKM terhantam, kan? 🤕 produk-produk kita harusnya bisa bersaing dengan baik, tapi sekarang banyak sekali barang impor yang masuk ke pasar kita, bahkan tanpa adanya dokumen yang benar-benar jelas.

saya pikir Maman Abdurahman benar-benar perlu diawasi lebih dekat, agar tidak ada penipuan yang terjadi, dan juga agar produk-produk UMKM bisa bertahan. tapi saya rasa kita harus mulai dari cara-cara lain untuk mengatasi masalah ini, bukan hanya mengejut-egytkan saja 🤔
 
kembali
Top