Teman-teman, korban pemerkosaan yang diduga terjadi saat banjir di Aceh Tamiang ternyata adalah seorang mahasiswi asal Langsa. Menurut informasi yang beredar melalui media sosial, korban tersebut dituduh dipukuli oleh sopir truk yang menumpangnya saat berusaha menyelamatkan diri dari banjir.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, masih dalam proses mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut. Namun, ia telah menugaskan kepolisian untuk mengamankan sopir truk yang menjadi terduga pelaku. "Informasi kami masih bersifat awal dan belum dapat dipastikan kebenarannya," kata Arifah.
Kondisi komunikasi yang terhambat di daerah tersebut membuat petugas sulit melakukan verifikasi langsung di lokasi. Pemadaman listrik, gangguan jaringan, serta situasi banjir menjadi hambatan dalam upaya konfirmasi. "Sebenarnya kami harus melakukan pengecekan langsung, namun hingga kini hal itu belum dapat dilakukan," ucapnya.
Arifah meminta masyarakat menunggu hasil pemeriksaan dan verifikasi resmi terkait kasus ini. Ia berharap dalam beberapa hari ke depan kondisi di Aceh Tamiang membaik sehingga pihak terkait dapat memperoleh informasi yang lebih akurat.
Sebelumnya, sebuah video di media sosial menunjukkan warga mengepung seorang sopir truk dan terlihat memukulinya. Suara perekam video terdengar melontarkan kalimat marah kepada terduga pelaku.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, masih dalam proses mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut. Namun, ia telah menugaskan kepolisian untuk mengamankan sopir truk yang menjadi terduga pelaku. "Informasi kami masih bersifat awal dan belum dapat dipastikan kebenarannya," kata Arifah.
Kondisi komunikasi yang terhambat di daerah tersebut membuat petugas sulit melakukan verifikasi langsung di lokasi. Pemadaman listrik, gangguan jaringan, serta situasi banjir menjadi hambatan dalam upaya konfirmasi. "Sebenarnya kami harus melakukan pengecekan langsung, namun hingga kini hal itu belum dapat dilakukan," ucapnya.
Arifah meminta masyarakat menunggu hasil pemeriksaan dan verifikasi resmi terkait kasus ini. Ia berharap dalam beberapa hari ke depan kondisi di Aceh Tamiang membaik sehingga pihak terkait dapat memperoleh informasi yang lebih akurat.
Sebelumnya, sebuah video di media sosial menunjukkan warga mengepung seorang sopir truk dan terlihat memukulinya. Suara perekam video terdengar melontarkan kalimat marah kepada terduga pelaku.