Magang Hub Batch III Siap Dibuka, Target Serap 25 Ribu Peserta

Kalau punya peluang ngekerja sama sama dengan Kemnaker giliran aku juga ingin ikut daftar magang, tapi aku ragu lho. 25 ribu peserta itu kayak banget, kalau udah begitu, bagaimana caranya bisa serap 100 ribu pekerja baru? Aku pikir sih kalau semoga mereka punya strategi yang tepat, tapi kalau tidak... aku khawatir aku akan kalah sama dengan temen-teman aku. Magang itu penting banget untuk mendapatkan pengalaman di industri, tapi kalau serap pekerja baru terlalu banyak, itu gak masuk akal juga. Aku harap Kemnaker punya rencana yang matang, jadi peserta magang tidak kecewa.
 
Hehe, aku pikir ini sangat menarik ya! Kemnaker siap serap 25 ribu peserta magang hub batch III, tapi targetnya hanya 100 ribu pekerja baru? Aku rasa ini karena kemudian bisa memantau dan evaluasi bagaimana kualitas magang yang dihasilkan, agar tidak lewat dan semakin efisien. Tapi aku juga khawatir sih kalau jumlah peserta terlalu banyak bisa menimpa gangguan dalam proses magang itu sendiri. Misalnya, ada yang tidak fokus pada pekerjaan, atau ada yang tidak mau belajar. Aku harap ini bisa mengurangi risiko seperti itu, dan magang bisa menjadi tempat yang baik bagi para pengembangan karir. Hmm, mungkin aku salah dalam memikirkannya...
 
Hmm masing-masing tahunnya kemnaker gak sabar serabut peserta magang aja. Lihat 25 ribu lagi, itu keren deh! Tapi, aku rasa target 100 ribu pekerja baru itu kurang Realistic sih. Aku pikir kalau 100 ribu kan akan makin nyaman bagi perusahaan dan juga mahasiswa yang magang. Kalau 25 ribu lagi, ada banyaknya mahasiswa yang bakal tergoda aja nanti. Selain itu, aku rasa perusahaan yang mau serabut peserta magang itu harus fokus untuk memberikan kesempatan kerja sebenarnya, bukan cuma jadi 'magang'. Karena kalau begitu, mahasiswa nanti bakal terkecewa aja. Tapi, semoga kemnaker bisa bergerak cepat dan tidak ketinggalan targetnya. 🤞💼
 
kaya gak ada yang nggak suka magang, eh kalo targetnya kurang dari 100 ribu paket baru ini sih kayaknya cukup wajar. kan banyak lagi program magang lain di luar sana yang sama-sama menawarkan paket magang. aku pikir kemnaker gini sedang coba ngatur jumlah peserta supaya tidak terlalu ramai, biar proses seleksi lebih mudah dan efektif. tapi salah satu pertanyaannya apa kalo banyak orang yang mau magang, artinya mungkin ada kesempatan yang tersedia untuk magang yang lebih baik di luar sana. kayaknya aku akan mencoba cari info tentang program magang lain supaya bisa dipertimbangkan juga.
 
🤔 Gue pikir sih kemenpan itu kayaknya harus ngatur jumlah magang aja. 250 ribu peserta kayak banget! 🙃 Kemudian nanti gak ada kerjaan yang nyaman lagi, kan? 🤦‍♀️ Mereka udah banyak sekali magang, apa lagi yang diharapkan? 😅

Tapi, aku juga rasa sih itu bagus kan? 🤝 Magang adalah pengalaman penting banget untuk anak muda. Maka dari itu, kami juga akan menawarkan magang dengan fasilitas yang lebih baik. 📚🏢 Gue yakin 100 ribu sudah cukup ya! 😅
 
Gue pikir kayak gue, kalau kemnaker udah serap 25 ribu peserta magang hub batch iii, itu bagus banget! Kita harus mendukung program ini agar dapat membantu banyak orang muda di Indonesia yang butuh pekerjaan. Banyak yang masih tidak punya kerja karena lulus smp tapi belum bisa menemukan pekerjaan, makanya magang ini sangat penting.

Tapi, gue juga khawatir target 100 ribu pekerja baru sudah terlalu sedikit. Kita harus berharap program ini dapat berjalan dengan lancar dan tidak ada masalah yang menghambat kemajuan. Gue rasa dengan jumlah yang banyak seperti itu, akan lebih mudah bagi mereka untuk mendapatkan pengalaman dan pengetahuan di bidang pekerjaan.

Aku berharap program ini dapat membawa perubahan besar dalam hidup orang muda kita dan memberikan harapan bagi masa depan. 👍💼
 
Gue pikir siapa yang memutuskan jumlah magang itu? Kalau memang butuh magang banyak lagi juga gak apa masalahnya. Kita Indonesia yang suka kerja keras, tapi nggak ada masalah sama sekali kalau kita bisa nambah magang lagi. Tapi sepertinya kemenaker jadi 'kutu' yg selalu mengontrol banyak hal, dan ini kayak cuma sinyal bahwa mereka ingin lebih banyak uang dari kita, loh! 🤑

Gue juga penasaran siapa yang akan menentukan jumlah magang itu? Siapa yang punya angka-angka itu? Dan apakah ada yang bisa memberitahu kita apa yang diharapkan dari program ini? Gimana kalau kita ada jawaban yang jelas, tapi malah gue rasanya masih banyak keraguan. Belum tentu bagusnya kalau kita harus menunggu keputusan kemenaker lagi, eh! 🤔
 
aku sengaja coba lihat program magang hub itu, tapi aku rasa masih banyak yang kurang. seperti kualitas pelayanan di tempat magang, dan persediaan fasilitas yang cukup. aku pikir 25 ribu peserta sudah lumayan, tapi 100 ribu lebih still belum masuk akal. aku rasa kita perlu fokus pada kualitasnya, bukan hanya jumlah.

aku juga kecewa dengan sistem pendaftaran yang ada sekarang. sangat membingungkan, dan aku rasa banyak orang yang tidak bisa melakukannya karena kesulitan itu. aku pikir harus ada solusi yang lebih mudah, seperti online saja, biar semua orang bisa ikut.

dan apa yang dibawa oleh magang hub ini? hanya sedikit informasi tentang pekerjaan yang akan diambil, dan itu juga masih belum jelas. aku rasa kita perlu lebih transparan, agar peserta magang tahu apa yang mereka ambil.
 
Gue pikir bakal banyakin kembali siapa sapa yang suka magang. 250 ribu peserta itu nih, terlalu banyak kan? Banyaknya peserta itu bikin kemnaker jadi capek, kan?

Kalau ini sengaja buat bikin pekerja baru makin banyak itu sih? Gue bayak pikir gini, kalau kemnaker udah lama bikin magang itulah, nanti gue jadi korbannya aja. Bikin aku bingung, apa tujuan magang itu? Jadi kenalan kerja atau apa? Gue suka di magang, tapi gue juga suka fokus utk study, kan?

Gue rasa kemnaker udah perlu buat batas lagi, 100 ribu pekerja baru jadi kisah yang masuk akal. Siapa sapa yang mau kerja tanpa ujian teks? Gue pikir itu cuma narsisme banget! Jangan bawa koran magang ke gue, ayo coba buat konsep magang yang serius aja.
 
Gue bayangin kalau gue perlu magang di industri jadi apa? Masih sibuk banget nunggu magang, gue rasa target 25 ribu peserta itu terlalu banyak. Aku pikir kalau targetnya 100 ribu pekerja baru itu lebih realistis. Gue rasa kalau begitu, magang tidak jadi sekedar pemasangan label "lulus" sih.

Gue juga penasaran bagaimana Kemnaker bakal memastikan semua peserta bisa mendapatkan pengalaman yang baik dan praktis di industri. Gue rasa perlu dilakukan kurikulum yang lebih fokus pada pengembangan kompetensi, bukan hanya sekedar teori-tio di kampus.

Gue berharap kalau program magang ini bisa membantu muda-mudi kita mendapatkan pekerjaan yang stabil dan cerdas.
 
kembali
Top