Reuni Akbar 212 hari ini, Selasa (2/12), dijadwalkan berlangsung di Monas, Jakarta, mulai sekitar pukul 17.20 WIB dengan live streaming mulai pukul 16.30 WIB. Aksi tahun ini ditarget bakal diikuti 10 ribu peserta, seperti yang dikatakan Jubir Reuni Akbar 212, Aziz Yanuar.
Aziz mengatakan bahwa aksi tahun ini akan diawali dengan zikir muhasabah istighosah dan salat gaib untuk korban bencana di Sumatera sekitar pukul 17.20 WIB. Kemudian acara utama akan dimulai sekitar pukul 21.00-23.00, diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan mendengarkan berbagai sambutan dari tokoh-tokoh ormas dan pejabat pemerintahan.
Reuni Akbar 212 tahun ini mengusung tema "Revolusi Akhlak untuk Selamatkan NKRI dari Penjahat dan Merdekakan Palestina dari Penjajah". Aksi sekaligus memasuki tahun ke-9 sejak pertama Aksi 212 atau Aksi Bela Islam III pada 2016.
Dalam aksi ini, panitia turut mengundang sejumlah tokoh, di antaranya Presiden RI Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tamsil Linrung, ulama sekaligus pendiri FPI Rizieq Shihab, hingga mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Gubernurnya Pramono berpesan agar peserta aksi Reuni 212 dapat menjaga kondisi. "Saya ini Gubernurnya semuanya. Semua undangan yang bermanfaat bagi publik, siapapun yang mengundang, saya hadir," ujar Pramono di kesempatan lain.
Dalam acara ini, Dishub DKI Jakarta menyiapkan satuan ruang parkir (SRP) dengan kapasitas 10.794 kendaraan untuk mencegah lalu lintas. Selain itu, Polda Metro Jaya bersama Dishub DKI Jakarta juga menerapkan rekayasa serta pengalihan arus lalu lintas di sejumlah jalan di sekitar lokasi acara.
Aziz mengatakan bahwa aksi tahun ini akan diawali dengan zikir muhasabah istighosah dan salat gaib untuk korban bencana di Sumatera sekitar pukul 17.20 WIB. Kemudian acara utama akan dimulai sekitar pukul 21.00-23.00, diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan mendengarkan berbagai sambutan dari tokoh-tokoh ormas dan pejabat pemerintahan.
Reuni Akbar 212 tahun ini mengusung tema "Revolusi Akhlak untuk Selamatkan NKRI dari Penjahat dan Merdekakan Palestina dari Penjajah". Aksi sekaligus memasuki tahun ke-9 sejak pertama Aksi 212 atau Aksi Bela Islam III pada 2016.
Dalam aksi ini, panitia turut mengundang sejumlah tokoh, di antaranya Presiden RI Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tamsil Linrung, ulama sekaligus pendiri FPI Rizieq Shihab, hingga mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Gubernurnya Pramono berpesan agar peserta aksi Reuni 212 dapat menjaga kondisi. "Saya ini Gubernurnya semuanya. Semua undangan yang bermanfaat bagi publik, siapapun yang mengundang, saya hadir," ujar Pramono di kesempatan lain.
Dalam acara ini, Dishub DKI Jakarta menyiapkan satuan ruang parkir (SRP) dengan kapasitas 10.794 kendaraan untuk mencegah lalu lintas. Selain itu, Polda Metro Jaya bersama Dishub DKI Jakarta juga menerapkan rekayasa serta pengalihan arus lalu lintas di sejumlah jalan di sekitar lokasi acara.