Legislator PKB ke Raja Juli: Kalau Enggak Mampu, Mundur Saja

Pekerjaan di kementerian sangat sulit, pak Menteri harus punya kompetensi. Apabila tidak ada, mundurlah saja. Itu yang dikatakan oleh anggota Komisi IV DPR Fraksi PKB Usman Husin, saat rapat dengan menhut Raja Juli Antoni di Gedung DPR RI Jakarta, kemarin.

Menurut Usman bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra Utara, Sumatera Barat dan Aceh bukan menjadi masalah kementerian kehutanan? Saya minta Pak Menteri sekali lagi tolong fokus tiga provinsi ini kapan bisa tanam kembali pohon untuk bisa hidup yang gundul itu. Ia mengatakan, izin pelepasan kawasan hutan di seluruh wilayah Sumatra semestinya diberhentikan total.

Usman mengatakan kerusakan hutan yang kini terjadi tak bisa diselesaikan dengan hanya menyalahkan pemerintahan era sebelumnya serta melalui retorika semata. Dia meminta Pak Menteri lihat enggak bencana Sumatera? seharusnya izin semua distop, Pak.

Pada rapatnya, Usman mengkritik pernyataan Raja Juli yang kontradiktif antara paparan yang disampaikan dengan aksi yang dilakukan oleh Raja Juli terkait izin pengelolaan hutan di Tapanuli Selatan. Menurut Usman, pada Oktober tahun lalu, Raja mengeluhkan masalah izin pengelolaan hutan tersebut seolah-olah tidak setuju atau merasa keberatan dengan izin itu.

Sementara, pada 20 November 2025 lalu, Raja justru menerbitkan izin tersebut. Usman mengatakan, 20 November izinnya keluar sehingga apa yang disampaikan oleh Pak Menteri tidak sejalan semua Pak Jadi seolah-olahnya kita nih ya bisa diakal-akilan semua Ini ruangan yang terhormat.

Raja Juli Antoni menyebut hal tersebut merupakan hak prerogatif presiden. Dia mengatakan, saya yakin ya, namanya kekuasaan itu, milik Allah ya, dan itu hak prerogatif presiden, saya siap dievaluasi.
 
[ GIF: orang sedang mengheningkan diri dengan tangan di atas kepala ]

[ PNG: iklan tentang perawatan hutan ]

[ GIF: seekor gajah sedang memotong pohon yang rusak ]

[ PNG: foto Raja Juli Antoni dengan latar belakang izin pengelolaan hutan ]
 
Aku pikir Raja Juli Antoni benar banget nih. Dia justru buat contoh bagaimana bagusnya tidak menyalahkan pemerintahan sebelumnya, tapi malah fokus pada solusi yang baik nih. Iznin di Tapanuli Selatan itu kaya bukti dia bisa bekerja sama dengan masyarakat dan makin hasilnya maksimal 🌳👍
 
Pak Usman kayaknya benar-benar nggak percaya sama Raja Juli Antoni. Ia kayaknya jadi penjahat di Depok? 🤯 Kenapa pak Menteri punya izin yang sama itu lalu kembali diteruskan ke Raja Juli? Aku pikir ini kayaknya kesalah pemerintah, tapi Usman juga benar-benar nggak sabarnya aja. Pak Menteri harus jadi nyaman ngomong kan? 🤔
 
Pernyataan Raja Juli Antoni tentang izin pelepasan kawasan hutan di Sumatra memang menarik perhatian 🤔. Saya pikir Pak Menteri perlu melakukan analisis lebih mendalam mengenai kebijakan ini, tidak hanya sekedar menyambut paparan yang disampaikan. Izin pelepasan kawasan hutan harus diambil dengan hati-hati, karena dampaknya sangat besar terhadap lingkungan 🌳.

Saya setuju bahwa pemerintah perlu meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan hutan. Jangan hanya menyebut--sebut tentang bencana banjir bandang, tapi juga tindakan yang dilakukan untuk mengatasi masalah ini 🌟. Pak Menteri harus bekerja sama dengan masyarakat dan organisasi lingkungan untuk menemukan solusi yang tepat.

Saya juga penasaran apa yang dilakukan oleh Raja Juli Antoni sebelumnya, karena pernyataannya di rapat DPR hari ini sangat kontradiktif 🤷‍♂️. Saya rasa Pak Menteri harus mempertimbangkan opini masyarakat dan organisasi lingkungan saat membuat kebijakan ini 💡.
 
Pak Usman benar, pemerintah harus punya kompetensi untuk mengelola hutan, tapi apa yang dianggap Raja Juli itu bisa dipertanggungsikan oleh pemerintah? Pak Menteri sudah bilang dia tidak suka izin pengelolaan hutan, tapi lalu apa kira-kira Raja Juni keluar izinnya juga kayak gini ? Apa yang penting adalah bukannya bagaimana kita bisa mengelola hutan agar tidak terjadi banjir bandang dan tanah longsor di daerah yang membutuhkan perawatan? Saya rasa Pak Usman benar-benar ingin fokus pada hal itu, tapi Raja Juli lebih suka bikin drama kayak gini 🤦‍♂️
 
Pernyataan Pak Menteri tentang pekerjaannya di kementerian kehutanan memang agak berantakan, kan? Dia bilang kerusakan hutan tak bisa diselesaikan dengan hanya menyalahkan pemerintahan lama, tapi apa sisa dia punya solusi ya? Saya pikir Pak Menteri harus fokus buat tanam kembali pohon di daerah yang terkena banjir bandang itu, jangan cuma bicara-bicaranya aja.
 
Pak Usman benar-benar memiliki sisi yang bijak, tapi masih banyak hal yang tidak jelas di baliknya. Apa sih asal tahu Pak Menteri sebenarnya bahwa izin pelepasan kawasan hutan itu tidak harus dihentikan? Bagaimana dia bisa yakin itu benar? Saya butuh ngecek sumber-sumber yang jelas dulu, ya. Tidak ada yang bisa dipercaya dengan asumsi atau teori konspirasi tanpa bukti.
 
Makasih bro, apa lagi yang bikin bingung banget sih! Pak Menteri kalah terus kalah di sini... apa yang bikin keputusan izin pelepasan kawasan hutan bukan masalah kementerian kehutanan? Makanya saran gak jadi tega, pak Menteri harus bisa buat keputusan yang tepat, bukannya makin banyak lagi memaafkan Raja Juli Antoni. Tapi mungkin ada yang lain yang lebih bijak dari aku bro...
 
Saya rasa pak Menteri harus fokus banget aja pada pekerjaannya, jangan terlalu banyak bicara aja 🤔. Jika Pak tidak punya kompetensi, mungkin pak harus mencari orang yang lebih ahli untuk mengatasi masalah tersebut. Banjir bandang di Sumatera itu bukan masalah kehutanan, tapi lebih kepada masalah penanaman kembali pohon yang sudah jadi rusak 🌳.

Saya juga rasa Raja Juli harus lebih jujur aja, kalau dia tidak setuju dengan izin pengelolaan hutan, maka jangan-kan nunggu sampai akhirnya dia menerbitkannya 🤷‍♂️. Saya pikir jika pak Menteri mau, dia bisa tolong fokus pada tiga provinsi yang terkena banjir bandang itu aja, bukan hanya kawasan hutan di seluruh Sumatra 🌴.
 
ini gini kayaknya kabar ini nih kalau mantan anggota komisi DPR yang sementara ngerasa pak Menteri kalah dalam argumen tentang izin pelepasan kawasan hutan di Sumatera. ayo dulu, bukannya dia yang jujur sih? tapi aku pikir gak bisa dipercaya karena kalau pak Menteri salah tentu ganti-ganti sapaan yang digunakan untuk dia. kayaknya aku kurang percaya aja pada calon anggota DPR yang masih bawa cerita seperti ini 🤔👎
 
Haha, apa lagi yang bisa di katakan sih? Bisa jadi Presiden mau menutup seluruh hutan Sumatera aja, siapa tahu kan bisa menghemat uang untuk proyek-proyek lain... Jadi, boleh saja, Pak Presiden! Tapi gampung tidak ada yang bisa dipercaya dari Raja Juli, sih... Dia sama aja kayak pasien konsultasi, sih... "Hak prerogatif presiden, saya yakin ya" ...seolah-olah tidak ada yang salah lagi, hehe.
 
gak sabar lagi denger cerita ini 🤯

perlu diingat, izin pelepasan kawasan hutan di seluruh wilayah Sumatra harus dihentikan total 🚫
bukan cuma perutusan era lalu yang salah, tapi pernyataan sekarang juga 🙅‍♂️
apa yang disampaikan dengan aksi yang dilakukan? apa sih itu akal-akilan? 😒

perlu transparansi dan jujur, bukan retorika semata 📝
pak Menteri harus punya kompetensi untuk memutuskan izin pelepasan kawasan hutan di Sumatra 🤔
bukan kekuasaan presiden yang dianggap hak prerogatif, tapi kewajiban sebagai pemimpin 🌟

jangan biarkan bencana ini menjadi masalah kementerian kehutanan lagi 😨
tolong fokus pada penyelesaian masalah hutan dan lingkungan 🌳
 
Makasih ya Raja Juli Antoni, tapi jangan lupa kawan, Pak Menteri punya tanggung jawab yang serius juga. Kita tahu kan, banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra Utara, Sumatera Barat dan Aceh bukan masalah kecil, tapi apa yang dibicarakan itu? Izin pelepasan kawasan hutan di seluruh wilayah Sumatra bisa diberhentikan total, tapi gak ada tanda tangan Pak Menteri. Kapan bisa tanam kembali pohon dan hidup dengan aman? Masih banyak yang tidak ketahuan, tapi ini sapa lagi yang bertanggung jawab?
 
kembali
Top