Pertempuran Surabaya merupakan peristiwa penting dalam sejarah bangsa Indonesia, yang terjadi pada 10 November 1945. Perang tersebut memang adalah perang pertama yang diluncurkan oleh bangsa Indonesia setelah proklamasi kemerdekaan di 17 Agustus 1945. Meskipun demikian, ada banyak informasi yang tidak sebenarnya diketahui oleh masyarakat umum tentang latar belakang, tujuan, dan tokoh yang terlibat dalam peristiwa bersejarah tersebut.
Berdasarkan keterangan Lorenzo Yauwerissa sebagai penulis buku "65 Tahun Kepahlawanan Surabaya", pada saat itu melibatkan 20 ribu tentara dari Indonesia. Terutama unsur warga sipil yang terlibat mencapai 100 ribu orang. Pada saat peristiwa tersebut, dampaknya menewaskan setidaknya 6.000-16.000 orang dari pihak Indonesia dan korban tewas dari pasukan Sekutu kira-kira sejumlah 600-2.000 orang.
Peristiwa ini juga menggerakkan rakyat di seluruh Indonesia untuk melakukan perlawanan, yaitu para pemuda, pedagang, petani, santri, serta berbagai kalangan lainnya menyatukan nyali demi mempertahankan kemerdekaan bangsa. Setelah itu Presiden Sukarno secara resmi menetapkan bahwa setiap tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan.
Pertempuran Surabaya juga merupakan contoh dari peristiwa penting yang terjadi selama masa Perang Dunia Kedua di Indonesia. Peristiwa tersebut membuktikan bahwa masyarakat dapat melawan penjajahan asing dan mempertahankan kedaulatan bangsa.
Berdasarkan keterangan Lorenzo Yauwerissa sebagai penulis buku "65 Tahun Kepahlawanan Surabaya", pada saat itu melibatkan 20 ribu tentara dari Indonesia. Terutama unsur warga sipil yang terlibat mencapai 100 ribu orang. Pada saat peristiwa tersebut, dampaknya menewaskan setidaknya 6.000-16.000 orang dari pihak Indonesia dan korban tewas dari pasukan Sekutu kira-kira sejumlah 600-2.000 orang.
Peristiwa ini juga menggerakkan rakyat di seluruh Indonesia untuk melakukan perlawanan, yaitu para pemuda, pedagang, petani, santri, serta berbagai kalangan lainnya menyatukan nyali demi mempertahankan kemerdekaan bangsa. Setelah itu Presiden Sukarno secara resmi menetapkan bahwa setiap tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan.
Pertempuran Surabaya juga merupakan contoh dari peristiwa penting yang terjadi selama masa Perang Dunia Kedua di Indonesia. Peristiwa tersebut membuktikan bahwa masyarakat dapat melawan penjajahan asing dan mempertahankan kedaulatan bangsa.