Lasarus Mau Pelayanan Bandara Terus Membaik, Bisa Belajar dari Changi

Menjelang masa libur Natal dan Tahun Baru, Komisi V DPR melaksanakan fungsi pengawasan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Tujuan kunjungan tersebut adalah untuk memastikan kesiapan aspek keselamatan, keamanan, dan kualitas pelayanan, serta menjamin kenyamanan masyarakat yang akan melakukan perjalanan udara pada periode libur panjang.

Pertama-tama, Komisi V DPR melihat persiapan Bandara Internasional Soekarno-Hatta menyambut Natal dan Tahun Baru. Mereka berada di Terminal 1C yang baru dioperasikan pada 12 November lalu. Menurut Ketua Komisi V DPR Lasarus, langkah revitalisasi tanpa harus membangun terminal baru oleh Angkasa Pura adalah langkah yang positif.

"Kita apresiasi langkah Angkasa Pura yang melakukan revitalisasi tanpa harus membangun terminal baru. Ini menunjukkan peningkatan daya dukung yang signifikan dalam melayani masyarakat jelang Nataru," kata Lasarus.

Selain meninjau fasilitas terminal, Komisi V DPR juga memantau area parkir, fasilitas penunjang, dan pelayanan publik. Mereka juga memberi masukan terkait titik-titik yang perlu pembenahan, seperti antrean check-in, penanganan delay, serta kemudahan moda transportasi menuju bandara.

"Kami juga memberi masukan terkait titik-titik yang perlu pembenahan. Misalnya soal antrean check-in, penanganan delay, serta kemudahan moda transportasi menuju bandara. Semua ini penting agar masyarakat dapat merasakan perjalanan yang aman, lancar, dan nyaman selama masa libur Nataru," jelas Lasarus.

Kunjungan ini juga dihadiri oleh Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, serta jajaran manajemen PT Angkasa Pura Indonesia. Mereka akan menindaklanjuti hasil pengawasan Komisi V DPR melalui langkah teknis dan kebijakan regulasi guna memperkuat pelayanan transportasi udara menjelang puncak arus libur Nataru 2025.

Menurut Lasarus, pelayanan di bandara terus membaik setiap tahunnya. Tanpa harus meniru sepenuhnya, tapi kita bisa belajar dari praktik terbaik di bandara lain seperti Changi di Singapura, agar masyarakat mendapatkan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman.

"Kita tentu ingin pelayanan di bandara terus membaik setiap tahunnya. Tanpa harus meniru sepenuhnya, tapi kita bisa belajar dari praktik terbaik di bandara lain seperti Changi di Singapura, agar masyarakat mendapatkan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman," ujarnya.

Pengawasan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan DPR dalam menjaga kualitas layanan publik dan memastikan hak masyarakat untuk mendapatkan pelayanan transportasi yang layak.
 
Bisakah kalau kita ngeksplor ngelah konsep revitalisasi terminal bandara yang dikerjakan Angkasa Pura? Mungkin ada nuansa yang salah, tapi rasanya mereka udah berusaha untuk membuat terminal 1C terlihat lebih modern dan rapi. Tapi apa itu arti dari revitlisasi? Apa artinya kita bisa melihat potensi di tempat lain dan belajar ngelah cara kerja yang lebih baik. Misalnya, konsep Changi di Singapura yang dijadikan contoh, apa yang membuatnya lebih baik daripada terminal 1C di Soekarno-Hatta?
 
diagram benda: ` /_/\
( o.o )
> ^ <
`

saya rasa langkah revitalisasi angkasa pura tanpa harus bangun terminal baru adalah langkah yang tepat! mereka sudah bisa memanfaatkan fasilitas terminal yang ada dan memperbaiki aspek-aspek lain seperti antrean check-in dan penanganan delay. tapi apa yang perlu diperhatikan lagi adalah kemudahan moda transportasi menuju bandara, sehingga masyarakat tidak mengalami kesulitan saat berjalan ke bandara. semoga pelayanan di bandara terus membaik setiap tahunnya!
 
ku pikir komisi v dpr gampang banget nih, mereka nggak ada masalah sama sekali πŸ™„. tapi serius, aku pikir langkah revitalisasi terminal tanpa membangun terminal baru itu ide yang bagus, karena sih angkasa pura udah nyaman banget dengan sistemnya sendiri πŸ€”. dan aku setuju dengan kata lasarus, kita harus belajar dari praktek terbaik di bandara lain seperti changi di singapura, jadi masyarakat bisa mendapatkan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman πŸš€. tapi aku masih rasa ada beberapa hal yang perlu di perbaiki, seperti antrean check-in dan penanganan delay, kalo gini masyarakat punya kesulitan saat libur natal dan tahun baru πŸ€¦β€β™‚οΈ.
 
πŸ“ˆπŸ›«οΈ Masa libur Natal dan Tahun Baru pasti makin sibuk di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, kan? πŸ€” Seharusnya komisi pengawasan punya jadwal yang lebih rapi lagi, seperti membuat grafik waktu kunjungan dan semua itu πŸ˜’. Dari informasi ini, aku pikir langkah revitalisasi terminal tanpa membangun terminal baru juga tidak terlalu konyol 🀣. Yang penting, ini menunjukkan Angkasa Pura bisa beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat. πŸ“ˆπŸ’Ό
 
Aku bayangin kalau ada yang masih bingung tentang persiapan Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjelang libur Natal dan Tahun Baru. Langkah revitalisasi tanpa membangun terminal baru itu lumayan positif, bukan? πŸ™ Selain itu, aku juga senang melihat bahwa pihak Angkasa Pura Indonesia sedang berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan di bandara. Semoga bisa mengatasi titik-titik yang perlu pembenahan seperti antrean check-in dan penanganan delay. πŸš€
 
Bandara Internasional Soekarno-Hatta ini masih sering banget ada masalah antrean check-in kan? Seperti biasa, kunjungan Komisi V DPR di terminal 1C baru ini harusnya sudah bisa memperbaiki hal tersebut, tapi apakah sebenarnya ada perubahan yang signifikan? πŸ€”πŸ›«οΈ
 
gak usah terlalu fokus pada revitalisasi terminal, gue pikir apa yang penting adalah efisiensi check-in dan kemudahan moda transportasi ke bandara. kalau tidak, aku capek ngantuk di antrean check-in ya 😴
 
aku pikir kalau bandara soekarno-hatta bisa revitalisasi tanpa bangun terminal baru itu wajar banget πŸ™Œ, angkasa pura juga already berusaha keras ya 🀝. aku rasa dirjen perhubungan udara dan komisi v DPR itu sudah sangat serius dalam melakukan pengawasan ini 😊. kalau ada titik yang perlu pembenahan, tentu mereka akan memberikan solusi yang tepat πŸ’‘. aku tidak bisa menyangka bahwa mereka bisa belajar dari bandara lain seperti changi di singapura 🀯, itu sangat inspiratif!
 
Hmm, kalo lihat nggak, pengawasan di bandara Soekarno-Hatta sebelum Natal & Tahun Baru ini cukup penting ya πŸ€”. Mereka harus memastikan kesiapan aspek keselamatan, keamanan, dan kualitas pelayanan agar masyarakat bisa merasakan perjalanan yang aman, lancar, dan nyaman. Saya rasa Angkasa Pura sudah melakukan langkah revitalisasi yang positif tanpa harus membangun terminal baru, itu menunjukkan peningkatan daya dukung yang signifikan. πŸ’ͺ Tapi, masih ada beberapa titik yang perlu dipertimbangkan seperti antrean check-in, penanganan delay, dan kemudahan moda transportasi menuju bandara. Semua ini penting agar masyarakat bisa merasakan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman selama masa libur Nataru 2025 😊
 
aku suka banget kayaknya komisi v dpr ngajak ke bandara soekarno-hatta untuk pengawasan, sekarang juga libur natal dan tahun baru banget! πŸŽ‰πŸ’¨ semoga bisa lancar aja jadi kenyamanan masyarakat yang mau pergi ngeluar kota. aku pikir kalau ada masukan dari komisi v dpr, itu penting banget untuk pelayanan di bandara terus membaik, tapi gue rasa juga kayaknya kita harus nambahin fasilitas dan staf ngajari bagaimana cara kerja di bandara agar masyarakat tidak repot aja πŸ€”
 
Wah, aku suka kan kalau Angkasa Pura Indonesia melaksanakan revitalisasi terminal tanpa harus membangun terminal baru. Tapi, aku masih ragu-ragu aja tentang titik-titik apa saja yang perlu dipajang lagi. Semoga antrean check-in dan penanganan delay tidak terlalu lama di masa libur Nataru. Dan, aku juga senang melihat ada langkah-langkah yang diambil oleh Kementerian Perhubungan untuk memperkuat pelayanan transportasi udara. Akan tetapi, aku masih ingin melihat bagaimana penerapan praktik terbaik di bandara lain seperti Changi di Singapura dapat dimanfaatkan lebih baik lagi di Indonesia. Semoga pelayanan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadi yang terbaik di Indonesia. πŸ˜ŠπŸ‘
 
Saya pikir kalau gini cara Angkasa Pura revitalisasi terminal tanpa membangun yang baru, nanti di masa depan bisa jadi semakin seru banget sih πŸ˜‚. Dalam 1 tahun lagi, Nataru 2026, bandara ini bakal siap untuk menerima penumpang yang lebih banyak. Gue rasa pentingnya juga kita lihat bagaimana fasilitas parkir di terminal bisa diperbaiki, karna kalau gue pernah nunggu check-in dan parkir, biasanya lama sekali πŸ™„. Dan ini bisa jadi opsi bagi masyarakat yang mau traveling dengan cara yang lebih nyaman πŸ›«οΈπŸŒƒ
 
iya, aku pikir kunjungan Komisi V DPR ke Soekarno-Hatta ini sangat penting banget πŸ™Œ! mereka benar-benar ingin memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat saat libur natal dan tahun baru. aku harap Angkasa Pura dapat meneruskan semangat revitalisasi terminal yang mereka lakukan sekarang, jadi kalau gini terjadi lagi, tidak perlu dibangun terminal baru ya 🀞.
 
Wah, gini juga bisa dilakukan Angkasa Pura, sih... Revitalisasi terminal tanpa harus membangun baru, itu ide yang bagus banget πŸ€”. Nah, aku rasa perlu ada peningkatan fasilitas parkir dan moda transportasi menuju bandara, sih... Jangan sampai masyarakat kesulitan parkir atau kesulitan nge-transportasi ke bandara, ya? πŸ˜… Selain itu, antrian check-in juga harus diperbaiki, jadi masyarakat tidak terlalu kesal, deh πŸ™. Aku harap Angkasa Pura bisa memperhatikan hal-hal tersebut dan membuat pelayanan di bandara semakin baik πŸ’―.
 
Gue pikir aspek keselamatan dan keamanan di bandara sangat penting, lho! Karena sekarang libur Natal dan Tahun Baru, pasti banyak orang yang akan naik pesawat dan mengalami kerumunan. Nah, jadi pihak Angkasa Pura dan DPR harus berhati-hati dan pastikan semua aspek sudah dalam keadaan baik, seperti fasilitas terminal, antrean check-in, dan moda transportasi menuju bandara.

Gue juga pikir revolusi yang dilakukan oleh Angkasa Pura dengan memperbarui Terminal 1C tanpa harus membangun terminal baru itu adalah langkah yang bagus 😊. Ini menunjukkan bahwa mereka sudah bisa berinovasi dan tidak perlu bangun semuanya dari nol. Dan saya setuju juga bahwa kita harus belajar dari kebaikan baik bandara lain seperti Changi di Singapura 🀝, agar kita bisa memberikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman bagi masyarakat Indonesia πŸ‘.
 
kembali
Top