Sabtu malam, 1 November 2025, terjadi tragedi penusukan massal di kereta layanan 1825 dari Doncaster menuju London King's Cross di timur Inggris. Sebanyak 11 orang, termasuk seorang anggota kru kereta yang berusaha menghentikan pelaku, terluka tusuk. Polisi menangkap dua pria di lokasi dan menangkap satu dari mereka dibebaskan.
Kini, satu-satunya tersangka utama sedang ditanyai oleh aparat untuk mengungkap motifnya jika memang ia adalah orang yang melakukannya. British Transport Police bekerja sama dengan unit kontra-terorisme dalam penyelidikan awal, meski polisi kemudian menegaskan bahwa insiden ini bukanlah serangan teror.
Sebuah pisau juga ditemukan di lokasi kejadian. Sekitar pukul 19.39 waktu setempat, diminta untuk menuju Huntingdon setelah adanya laporan tentang insiden tersebut pada pukul 18.25. Kereta diberhentikan darurat di Huntingdon dengan polisi bersenjata telah berada di lokasi untuk menangkap tersangka.
Saksi mata menggambarkan suasana di kereta penuh kekacauan dan darah, dengan kursi dan lantai berlumuran darah akibat serangan pelaku. Tak hanya polisi yang didatangkan ke Huntington, layanan ambulans darurat, termasuk tiga helikopter, dikerahkan untuk menangani korban.
Hingga Minggu (2/11/2025), lima korban telah diperbolehkan pulang dari rumah sakit, sedangkan sisanya masih dalam perawatan medis.
Kini, satu-satunya tersangka utama sedang ditanyai oleh aparat untuk mengungkap motifnya jika memang ia adalah orang yang melakukannya. British Transport Police bekerja sama dengan unit kontra-terorisme dalam penyelidikan awal, meski polisi kemudian menegaskan bahwa insiden ini bukanlah serangan teror.
Sebuah pisau juga ditemukan di lokasi kejadian. Sekitar pukul 19.39 waktu setempat, diminta untuk menuju Huntingdon setelah adanya laporan tentang insiden tersebut pada pukul 18.25. Kereta diberhentikan darurat di Huntingdon dengan polisi bersenjata telah berada di lokasi untuk menangkap tersangka.
Saksi mata menggambarkan suasana di kereta penuh kekacauan dan darah, dengan kursi dan lantai berlumuran darah akibat serangan pelaku. Tak hanya polisi yang didatangkan ke Huntington, layanan ambulans darurat, termasuk tiga helikopter, dikerahkan untuk menangani korban.
Hingga Minggu (2/11/2025), lima korban telah diperbolehkan pulang dari rumah sakit, sedangkan sisanya masih dalam perawatan medis.