Kronologi Tragedi Ibu dan Bayi Meninggal di Papua Setelah Ditolak 4 Rumah Sakit
Sejak ditemukan, 16 November 2025, Irene Sokoy warga Kampung Hobong, Sentani, Jayapura, Papua, berat badan menurun dan menderita gejala-gejala nyeri dada. Irene ditolak ke empat rumah sakit setelah dihubungi untuk bersiap melahirkan, namun setelah selesai dengan dokter di Rumah Sakit Umum Daerah Yowari, pasien itu tetap tidak diizinkan melakukan operasi kesehatannya.
Dalam perjalanan menuju RSUD Abepura, pasien ini kemudian ditolak oleh rumah sakit tersebut. Irene kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara dan dari sana pasien tersebut dipindahkan ke Ambulans untuk mendapatkan perawatan darurat setelah mengalami kejang, namun nyawa Irene yang ada di dalam kandungannya tidak dapat diselamatkan.
Dalam tindaklanjut, Budi Gunawan Menkes menyatakan belasungkawa dan membentuk tim investigasi bersama Dinas Kesehatan setempat untuk menelusuri dugaan penolakan pasien oleh empat rumah sakit tersebut.
Sejak ditemukan, 16 November 2025, Irene Sokoy warga Kampung Hobong, Sentani, Jayapura, Papua, berat badan menurun dan menderita gejala-gejala nyeri dada. Irene ditolak ke empat rumah sakit setelah dihubungi untuk bersiap melahirkan, namun setelah selesai dengan dokter di Rumah Sakit Umum Daerah Yowari, pasien itu tetap tidak diizinkan melakukan operasi kesehatannya.
Dalam perjalanan menuju RSUD Abepura, pasien ini kemudian ditolak oleh rumah sakit tersebut. Irene kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara dan dari sana pasien tersebut dipindahkan ke Ambulans untuk mendapatkan perawatan darurat setelah mengalami kejang, namun nyawa Irene yang ada di dalam kandungannya tidak dapat diselamatkan.
Dalam tindaklanjut, Budi Gunawan Menkes menyatakan belasungkawa dan membentuk tim investigasi bersama Dinas Kesehatan setempat untuk menelusuri dugaan penolakan pasien oleh empat rumah sakit tersebut.